Courtesy of SCMP

Mark Zuckerberg dan Kisah Gagal Meta dalam Menguasai Pasar Cina

07 Mar 2025, 07.40 WIB

64 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Buku ini memberikan wawasan mendalam tentang dinamika internal di Meta.
Mark Zuckerberg memiliki ambisi untuk memasuki pasar China meskipun ada tantangan besar.
Kritik terhadap eksekutif Meta menunjukkan adanya masalah etika dalam pengambilan keputusan perusahaan.

Buku berjudul "Careless People" yang ditulis oleh mantan direktur kebijakan publik global Meta, Sarah Wynn-Williams, akan diterbitkan pada 11 Maret. Dalam buku ini, Wynn-Williams membagikan pengalamannya selama tujuh tahun di Facebook/Meta, termasuk upaya Mark Zuckerberg untuk memasukkan perusahaan ke pasar China. Ia juga mengungkapkan bagaimana Zuckerberg, Sheryl Sandberg, dan Joel Kaplan digambarkan sebagai sosok yang sangat cacat, mementingkan diri sendiri, dan tidak peduli dengan dampak tindakan mereka terhadap orang lain.

Wynn-Williams juga akan menjelaskan usahanya untuk mendorong perusahaan agar lebih memperhatikan masalah ujaran kebencian dan informasi yang salah di media sosial. Buku ini memberikan pandangan mendalam tentang kehidupan di dalam perusahaan besar dan tantangan yang dihadapi dalam mengelola platform yang berpengaruh seperti Facebook.

--------------------

Analisis Kami: Memoar ini membuka tabir realita di balik kemewahan dan kekuasaan di Meta yang seringkali jauh dari nilai moral dan etika yang seharusnya dijunjung tinggi. Kritik pedas dari orang dalam seperti Wynn-Williams adalah panggilan bangun bagi industri teknologi untuk lebih transparan dan bertanggung jawab terhadap dampak global mereka.

--------------------

Analisis Ahli:

Shoshana Zuboff: Pengalaman internal ini memperkuat tesis saya tentang 'kapitalisme pengawasan' di mana perusahaan teknologi mendahulukan keuntungan dan kontrol daripada kesejahteraan publik.

Tristan Harris: Memoar ini menguak bagaimana kekuasaan dan kurangnya pertanggungjawaban di puncak Meta menyebabkan banyak kegagalan dalam mengelola dampak platform secara etis.

--------------------

What's Next: Penerbitan memoar ini kemungkinan akan memicu debat publik dan tekanan lebih besar terhadap Meta terkait tanggung jawab sosial dan etika bisnisnya, sekaligus memperkuat pengawasan regulasi terhadap perusahaan teknologi besar.

Referensi:
[1] https://www.scmp.com/lifestyle/arts/article/3301390/ex-facebook-director-pens-explosive-memoir-about-careless-people-running-meta?module=top_story&pgtype=section