Courtesy of SCMP

Mantan Eksekutif Meta Bongkar Kebohongan Perusahaan soal China dan AI

Mengungkap tindakan Meta yang diduga mengancam keamanan nasional AS dan berkolaborasi dengan Partai Komunis Tiongkok untuk keuntungan bisnis.

10 Apr 2025, 04.48 WIB

78 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Wynn-Williams mengungkapkan bahwa Meta berkolaborasi dengan Tiongkok untuk keuntungan bisnis.
Kesaksian di Senat menunjukkan adanya kekhawatiran tentang keamanan nasional terkait perusahaan teknologi.
Buku 'Careless People' menjadi bestseller dan menarik perhatian publik terhadap isu-isu yang diangkat.

Amerika Serikat - Sarah Wynn-Williams, mantan eksekutif Facebook, menuduh perusahaan tersebut mengkhianati nilai-nilai Amerika untuk memenangkan hati Beijing dan mengembangkan bisnisnya di sana. Tuduhan ini disampaikan dalam kesaksiannya di hadapan Komite Kehakiman Senat AS.

Wynn-Williams mengklaim bahwa Meta merusak keamanan nasional AS dengan memberikan informasi tentang upaya kecerdasan buatan AS kepada Tiongkok. Dia juga menyatakan bahwa eksekutif Meta berbohong kepada karyawan, pemegang saham, Kongres, dan publik Amerika.

Buku Wynn-Williams, Careless People, terjual 60.000 eksemplar dalam minggu pertama meskipun ada upaya Meta untuk mendiskreditkan karyanya. Senator Richard Blumenthal menegaskan bahwa Meta menggunakan kampanye ancaman dan intimidasi untuk membungkam mantan eksekutif.

--------------------

Analisis Kami: Kejadian ini menunjukkan bagaimana perusahaan teknologi besar bisa mengambil risiko besar demi keuntungan finansial dengan mengabaikan keamanan nasional dan etika. Tindakan Meta ini sangat berbahaya dan menimbulkan keraguan serius mengenai kepercayaan publik terhadap perusahaan tersebut di masa depan.

--------------------

Analisis Ahli:

Edward Snowden: Kebocoran data dan kolaborasi perusahaan teknologi dengan rezim otoriter bisa menggoyang keamanan dan kebebasan global secara signifikan.

Shoshana Zuboff: Hal ini membuktikan bagaimana kapitalisme pengawasan tak lagi sekadar mengeksploitasi data tapi juga membahayakan aspek geopolitik dan integritas nasional.

--------------------

What's Next: Isu ini kemungkinan akan memicu penyelidikan lebih lanjut oleh pemerintah AS terhadap Meta dan dapat memperketat regulasi terkait operasi perusahaan teknologi asing yang berhubungan dengan China, terutama dalam bidang kecerdasan buatan.

Referensi:
[1] https://www.scmp.com/news/world/united-states-canada/article/3305908/ex-exec-tells-lawmakers-meta-briefed-china-us-ai-efforts-undermined-national-security?module=top_story&pgtype=section