Courtesy of CNBCIndonesia
Pemerintah Beri Bonus Lebaran bagi Pengemudi Online dan Tindak Tegas PHK Sepihak
16 Mar 2025, 02.45 WIB
174 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Pemerintah Indonesia memberikan perhatian pada kesejahteraan pengemudi ojek online dan kurir dengan memberikan bonus hari raya.
- Aksi unjuk rasa buruh menunjukkan ketidakpuasan terhadap pemutusan hubungan kerja sepihak oleh perusahaan.
- Pemeriksaan terhadap pabrik Minyakita menyoroti pentingnya kepatuhan terhadap standar produksi untuk melindungi konsumen.
Presiden Prabowo Subianto mengumumkan bahwa pengemudi ojek online dan kurir online akan menerima bonus hari raya (BHR) Lebaran 2025 dalam bentuk uang tunai. Pengumuman ini disampaikan di Istana Merdeka, Jakarta, pada tanggal 10 Maret 2025. Sementara itu, pada tanggal 11 Maret, puluhan buruh melakukan unjuk rasa di depan Kementerian Ketenagakerjaan untuk meminta pemerintah lebih tegas dalam menangani pemutusan hubungan kerja (PHK) sepihak yang dilakukan oleh beberapa perusahaan.
Di sisi lain, Kementerian Perdagangan melakukan inspeksi mendadak ke pabrik yang memproduksi minyak goreng Minyakita setelah ditemukan pelanggaran terkait takaran label. Menteri Perdagangan, Budi Santoso, juga menyegel salah satu pabrik yang melanggar aturan tersebut. Selain itu, Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto menjalani sidang perdana terkait kasus dugaan suap, dan mantan Komisaris Utama Pertamina, Basuki Tjahja Purnama, diperiksa oleh Kejaksaan Agung terkait tata kelola minyak.
Referensi:
[1] https://www.cnbcindonesia.com/news/20250315194423-7-618921/heboh-sengkarut-takaran-minyakita-bonus-hari-raya-ojol-kapal-terbakar
[1] https://www.cnbcindonesia.com/news/20250315194423-7-618921/heboh-sengkarut-takaran-minyakita-bonus-hari-raya-ojol-kapal-terbakar
Analisis Kami
"Pemberian bonus bagi pengemudi dan kurir online adalah langkah positif yang menunjukkan perhatian pemerintah terhadap pekerja gig economy yang selama ini kurang terlindungi. Namun, demonstrasi buruh dan kasus pengawasan produk yang bermasalah mengindikasikan bahwa masih banyak pekerjaan rumah dalam hal perlindungan hak pekerja dan konsumen yang harus segera diselesaikan secara menyeluruh."
Analisis Ahli
Sri Mulyani (Menteri Keuangan)
"Penyesuaian kebijakan fiskal untuk mendukung bonus dan pengawasan pasar adalah kunci menjaga stabilitas ekonomi sekaligus perlindungan sosial."
Arief Budiman (Pakardalam Kebijakan Tenaga Kerja)
"Pemberian BHR kepada pengemudi online menunjukkan kemajuan, tapi perlindungan hukum bagi pekerja dan penegakan hukum atas PHK sepihak harus lebih diperkuat."
Prediksi Kami
Pemerintah kemungkinan akan memperketat regulasi dan pengawasan terkait perlindungan pekerja dan kualitas produk konsumen, serta meningkatkan upaya pemberantasan korupsi di sektor energi untuk menjaga kepercayaan publik.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang diumumkan oleh Presiden Prabowo Subianto terkait bonus hari raya?A
Presiden Prabowo Subianto mengumumkan pemberian bonus hari raya berupa uang tunai kepada pengemudi ojek online dan kurir.Q
Mengapa buruh melakukan aksi unjuk rasa di depan Kementerian Ketenagakerjaan?A
Buruh melakukan aksi unjuk rasa untuk mendesak pemerintah agar lebih tegas dalam menangani pemutusan hubungan kerja sepihak yang dilakukan oleh perusahaan.Q
Apa yang ditemukan dalam inspeksi mendadak terhadap pabrik Minyakita?A
Dalam inspeksi mendadak, ditemukan bahwa produksi Minyakita tidak sesuai dengan takaran label yang tertera.Q
Siapa Hasto Kristiyanto dan apa yang terjadi padanya?A
Hasto Kristiyanto adalah Sekjen DPP PDI Perjuangan yang menjalani sidang perdana terkait kasus dugaan suap pengurusan penggantian antarwaktu anggota DPR.Q
Apa yang dilakukan oleh Kim Jong Un baru-baru ini?A
Kim Jong Un mengunjungi galangan kapal untuk membangun kapal perang di lokasi yang dirahasiakan di Korea Utara.