Courtesy of CNBCIndonesia
Mega Tsunami 200 Meter di Greenland Terungkap Setelah Setahun
28 Mar 2025, 21.00 WIB
169 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Mega tsunami di Greenland terjadi akibat tanah longsor yang besar.
- Perubahan iklim berperan penting dalam terjadinya fenomena alam ekstrem seperti tanah longsor.
- Penelitian interdisipliner diperlukan untuk memahami kejadian alam yang kompleks.
Pada tahun 2023, terjadi mega tsunami setinggi 200 meter di Greenland yang baru diketahui setahun kemudian. Tsunami ini disebabkan oleh tanah longsor besar di Fjord Greenland, di mana sekitar 25 juta meter kubik batu dan es jatuh dari lereng yang sangat curam. Para ilmuwan menemukan bahwa fenomena ini menyebabkan guncangan bumi selama sembilan hari.
Kristian Svennevig, seorang ilmuwan dari Survei Geologi Denmark dan Greenland, menjelaskan bahwa mereka awalnya bingung tentang penyebab mega tsunami ini. Melalui kerja sama internasional dan interdisipliner, mereka akhirnya menemukan bahwa tsunami tersebut terjadi akibat longsor yang dipicu oleh perubahan iklim.
Perubahan suhu yang ekstrem antara musim panas dan dingin menyebabkan longsor terjadi, terutama pada musim semi. Beberapa faktor yang menyebabkan longsor ini termasuk mencairnya lapisan es, kurangnya penopang es, dan perubahan pola curah hujan.
Referensi:
[1] https://www.cnbcindonesia.com/news/20250328193448-4-622617/teka-teki-mega-tsunami-200-meter-hajar-greenland-terungkap
[1] https://www.cnbcindonesia.com/news/20250328193448-4-622617/teka-teki-mega-tsunami-200-meter-hajar-greenland-terungkap
Analisis Kami
"Fenomena mega tsunami di Greenland menunjukkan betapa krusialnya pemahaman kita terhadap dampak perubahan iklim yang ekstrem terhadap stabilitas lereng dan lingkungan sekitar. Penelitian yang berhasil mengungkap longsor besar ini menegaskan perlunya kolaborasi global dan penggunaan teknologi satelit untuk deteksi dini bencana alam yang berpotensi mengancam."
Analisis Ahli
Kristian Svennevig
"Megatsunami ini adalah contoh nyata bagaimana perubahan iklim dapat memicu bencana alam yang sebelumnya tidak terdeteksi, menuntut pendekatan interdisipliner dalam penyelidikannya."
Prediksi Kami
Fenomena longsor besar dan mega tsunami kemungkinan akan semakin sering terjadi di Greenland dan wilayah serupa akibat dampak perubahan iklim yang semakin ekstrem, sehingga perlu peningkatan kesiapsiagaan dan pemantauan lebih intensif.