Courtesy of YahooFinance
Bitcoin Bisa Jadi Penyelamat Ekonomi di Tengah Ketegangan Perang Dagang Amerika
Menjelaskan potensi Bitcoin sebagai lindung nilai inflasi dan penyimpan nilai jangka panjang di tengah ketidakpastian ekonomi akibat tarif perdagangan.
19 Apr 2025, 06.21 WIB
83 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Bitcoin dapat berfungsi sebagai lindung nilai terhadap inflasi jika tarif terus berlanjut.
- Kekhawatiran tentang utang AS dapat mengancam posisi dolar sebagai mata uang cadangan global.
- Ada potensi bagi Bitcoin untuk menjadi nilai simpan yang independen dari pasar saham tradisional.
Amerika Serikat - Bitcoin, cryptocurrency terbesar di dunia, diprediksi bisa menjadi lindung nilai inflasi jika ketegangan perdagangan yang dipicu oleh tarif Presiden Donald Trump mengikis supremasi global dolar AS. Menurut analisis dari Messari, tarif dapat menyebabkan Bitcoin terlepas dari ekuitas AS dan diakui sebagai penyimpan nilai jangka panjang yang kredibel.
Saat ini, Bitcoin memiliki korelasi tinggi dengan pasar ekuitas AS, dengan korelasi kadang mencapai lebih dari 70%. Namun, tarif dapat menjadi katalis untuk perubahan ekonomi struktural yang menyebabkan Bitcoin diakui sebagai penyimpan nilai independen. Larry Fink dari BlackRock juga menyatakan bahwa jika AS tidak mengendalikan utangnya, Bitcoin bisa menggantikan dolar AS sebagai mata uang cadangan.
Ketua Federal Reserve Jerome Powell menyatakan bahwa tarif dapat memperburuk inflasi dan menciptakan perlambatan ekonomi, yang memicu kemarahan Trump. Di tengah ketidakpastian ekonomi ini, analis Bitcoin melihat peluang untuk minat baru pada cryptocurrency sebagai alternatif dari sistem moneter tradisional yang terpusat.
--------------------
Analisis Kami: Bitcoin sedang memasuki fase transformasi paradigma di mana ia melepas statusnya sebagai sekadar aset berisiko dan mulai diakui sebagai pelindung nilai di tengah ketidakpastian ekonomi dan kebijakan moneter yang tidak stabil. Jika tren ini berlanjut, Bitcoin bisa menjadi pilihan utama investor global sebagai alternatif sistem keuangan tradisional yang semakin rapuh.
--------------------
Analisis Ahli:
Larry Fink: Jika Amerika Serikat tidak segera mengelola utang dan defisitnya dengan baik, maka dominasi dolar sebagai mata uang cadangan dunia akan terancam oleh aset digital seperti Bitcoin.
--------------------
What's Next: Dalam jangka panjang, Bitcoin kemungkinan akan semakin dipandang sebagai penyimpan nilai independen dan lindung nilai inflasi yang terlepas dari pengaruh pasar saham dan dolar AS.
Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/trump-tariffs-could-finally-turn-232146147.html
[1] https://finance.yahoo.com/news/trump-tariffs-could-finally-turn-232146147.html
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang dikatakan Messari tentang Bitcoin dan inflasi?A
Messari percaya bahwa Bitcoin dapat berfungsi sebagai lindung nilai terhadap inflasi jika ketegangan perdagangan yang dipicu tarif mengikis supremasi dolar AS.Q
Siapa yang menyatakan bahwa dolar AS berisiko kehilangan status cadangan?A
Larry Fink, CEO BlackRock, menyatakan bahwa dolar AS berisiko kehilangan status cadangan kepada aset digital seperti Bitcoin.Q
Apa dampak tarif terhadap nilai dolar AS menurut artikel ini?A
Tarif dapat merusak peran dolar AS sebagai mata uang cadangan global, yang dapat mempengaruhi nilai Bitcoin.Q
Bagaimana Bitcoin saat ini dipandang oleh investor?A
Saat ini, investor melihat Bitcoin sebagai aset yang terkait erat dengan pasar saham, khususnya S&P 500.Q
Apa yang diharapkan Messari untuk masa depan Bitcoin?A
Messari mengharapkan Bitcoin untuk mengalami pemisahan dari aset tradisional dan diakui sebagai nilai simpan yang independen.