Courtesy of CNBCIndonesia
Ikhtisar 15 Detik
- Perubahan iklim yang disebabkan oleh emisi karbon semakin mendesak untuk ditangani.
- Kecerdasan buatan memiliki potensi untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi, tetapi juga meningkatkan permintaan energi dan emisi karbon.
- Kolaborasi antara pemerintah, perusahaan teknologi, dan perusahaan energi sangat penting untuk memastikan penggunaan AI yang berkelanjutan.
Jakarta, Indonesia - Suhu Bumi semakin panas akibat perubahan iklim yang disebabkan oleh emisi karbon. Januari 2025 tercatat sebagai Januari terpanas sepanjang sejarah, dengan suhu permukaan rata-rata 13,23 derajat Celcius. Data ini menunjukkan pentingnya upaya untuk menurunkan emisi karbon dan gas rumah kaca.
Di tengah dilema ini, Dana Moneter Internasional (IMF) mengungkap bahwa pertumbuhan ekonomi dari AI diprediksi akan menggenjot kenaikan produksi barang dan jasa global sekitar 0,5% antara tahun 2025 dan 2030. Meski AI membutuhkan daya listrik yang besar dan berkontribusi terhadap peningkatan emisi karbon, IMF menyatakan bahwa manfaat ekonomi dari AI lebih besar daripada biaya tambahan untuk menanggulangi emisi.
Namun, peningkatan emisi karbon ini membutuhkan komitmen nyata dari para raksasa teknologi dunia untuk mengurangi emisi dari data center dengan meningkatkan penggunaan energi ramah lingkungan. Analis independen menekankan bahwa dampak ekonomi dan lingkungan dari AI akan sangat bergantung pada bagaimana AI digunakan. Pemerintah, perusahaan teknologi, dan perusahaan energi harus berperan aktif dalam memastikan AI digunakan secara sengaja, adil, dan berkelanjutan.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang menyebabkan suhu Bumi semakin panas?A
Suhu Bumi semakin panas akibat perubahan iklim yang disebabkan oleh emisi karbon.Q
Apa yang dicatat oleh Copernicus tentang suhu Januari 2025?A
Copernicus mencatat bahwa Januari 2025 adalah Januari terpanas sepanjang sejarah dengan suhu permukaan rata-rata 13,23 derajat Celcius.Q
Bagaimana dampak kecerdasan buatan terhadap emisi karbon?A
Kecerdasan buatan membutuhkan daya listrik yang besar, yang berkontribusi terhadap peningkatan emisi karbon dan gas rumah kaca.Q
Apa yang diprediksi IMF tentang pertumbuhan ekonomi dari AI?A
IMF memprediksi bahwa pertumbuhan ekonomi dari AI akan meningkatkan produksi barang dan jasa global sekitar 0,5% antara tahun 2025 dan 2030.Q
Apa yang perlu dilakukan untuk mengurangi dampak negatif dari AI terhadap lingkungan?A
Diperlukan komitmen dari perusahaan teknologi untuk mengurangi emisi dari data center dengan meningkatkan penggunaan energi ramah lingkungan.