Courtesy of Reuters

Hakim AS Jadwalkan Sidang untuk Atasi Monopoli Google di Pasar Iklan Online

Untuk membahas solusi yang mungkin diminta oleh Departemen Kehakiman AS dan sekelompok negara bagian untuk mengatasi dominasi ilegal Google di pasar teknologi periklanan online.

26 Apr 2025, 03.23 WIB

190 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Google telah dinyatakan bersalah atas praktik monopoli di pasar teknologi iklan.
Sidang mendatang akan membahas langkah-langkah untuk memulihkan persaingan di pasar tersebut.
Tuntutan hukum terhadap Google mencakup dugaan perjanjian eksklusif dengan perusahaan lain seperti Samsung.

Alexandria, Virginia, United States - Seorang hakim AS telah menetapkan sidang pada 2 Mei untuk membahas solusi yang mungkin diminta oleh Departemen Kehakiman AS dan sekelompok negara bagian setelah memutuskan bahwa Google secara ilegal mendominasi dua pasar teknologi periklanan online. Hakim Leonie Brinkema di pengadilan federal Alexandria, Virginia, menyatakan bahwa sidang ini bertujuan untuk mendapatkan gambaran awal dan luas tentang solusi potensial sebelum fokus pada langkah-langkah spesifik.

Keputusan ini datang setelah Brinkema pada 17 April menemukan bahwa Google bersalah karena 'dengan sengaja memperoleh dan mempertahankan kekuatan monopoli' di pasar server iklan penerbit dan pasar bursa iklan. Google dan Departemen Kehakiman belum memberikan komentar terkait keputusan ini. Brinkema memimpin persidangan tanpa juri tahun lalu sebelum mengeluarkan pendapatnya bulan ini.

Hakim Amit Mehta di Washington juga memutuskan pada Agustus 2024 bahwa Google menggunakan perjanjian eksklusif dengan Samsung Electronics dan lainnya untuk memperkuat dugaan monopoli mesin pencari. Mehta sedang mempertimbangkan apakah akan memaksa Google menjual browser web Chrome sebagai salah satu solusi untuk mengembalikan persaingan di pasar pencarian. Google berencana untuk mengajukan banding atas kedua putusan tersebut.

--------------------

Analisis Kami: Keputusan ini menandai titik penting dalam pengawasan antimonopoli terhadap raksasa teknologi di AS. Jika tindakan tegas dijalankan, akan menjadi preseden kuat yang mendorong keberimbangan dalam pasar digital yang selama ini didominasi oleh satu pemain besar.

--------------------

Analisis Ahli:

Margrethe Vestager: Tindakan hukum semacam ini sangat penting untuk memastikan pasar teknologi tetap sehat dan kompetitif, memungkinkan inovasi serta pilihan yang lebih baik bagi konsumen.

Lina Khan: Penetapan monopoli Google memperkuat bukti perlunya reformasi regulasi di sektor teknologi agar tidak ada perusahaan yang dapat menyalahgunakan posisinya demi keuntungan eksklusif.

--------------------

What's Next: Sidang remediasi pada Mei kemungkinan akan mengarah pada langkah-langkah hukum yang memaksa Google menjual atau memisahkan sebagian bisnisnya untuk mengembalikan persaingan di pasar teknologi iklan dan mesin pencari.

Referensi:
[1] https://www.reuters.com/sustainability/boards-policy-regulation/us-judge-sets-may-2-hearing-discuss-remedies-google-digital-ads-lawsuit-2025-04-25/