Courtesy of TechCrunch
Airbnb Perluas Chatbot AI untuk Layanan Pelanggan, Fokus Utama di AS
Menginformasikan tentang peluncuran bot layanan pelanggan bertenaga AI oleh Airbnb dan dampaknya terhadap pengalaman pelanggan.
02 Mei 2025, 19.41 WIB
78 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Airbnb telah meluncurkan bot layanan pelanggan berbasis AI yang digunakan oleh banyak pengguna.
- Penggunaan AI telah mengurangi kebutuhan untuk menghubungi agen manusia.
- Perusahaan bersaing dengan Expedia dan Booking.com dalam penerapan teknologi AI.
Amerika Serikat - Airbnb mulai meluncurkan bot layanan pelanggan bertenaga AI di Amerika Serikat bulan lalu. CEO Brian Chesky mengatakan bahwa 50% pengguna Airbnb di AS sudah menggunakan bot AI ini untuk layanan pelanggan. Bot AI ini telah mengurangi kebutuhan untuk menghubungi agen manusia sebesar 15%. Airbnb berencana meluncurkan fitur ini untuk semua pengguna di AS bulan ini.
Pendekatan Airbnb terhadap AI lebih hati-hati dibandingkan pesaingnya seperti Expedia dan Booking.com yang sudah meluncurkan fitur AI untuk perencanaan perjalanan dan pembaruan waktu nyata. Airbnb memilih untuk fokus pada layanan pelanggan terlebih dahulu sebelum menerapkan AI untuk penggunaan lain seperti perencanaan perjalanan atau pemesanan tiket. Pendiri Airbnb, Nathan Blecharczyk, percaya bahwa AI memiliki banyak potensi untuk mengubah pengalaman konsumen seiring waktu.
Airbnb melaporkan total pendapatan sebesar Rp 37.33 triliun ($2,27 miliar) untuk kuartal pertama, naik 6% dari tahun sebelumnya. Namun, perusahaan memperkirakan pendapatan kuartal saat ini sedikit di bawah ekspektasi analis. Airbnb juga mengindikasikan bahwa mereka mengharapkan permintaan perjalanan melambat karena perang tarif global yang mempengaruhi sentimen dan mengurangi pengeluaran diskresioner.
--------------------
Analisis Kami: Pendekatan bertahap Airbnb dalam mengimplementasikan AI sangat bijak mengingat perkembangan AI yang cepat tapi masih penuh risiko. Fokus pada layanan pelanggan dulu memungkinkan mereka menjaga kualitas sambil belajar dari pengalaman nyata, berbeda dengan pesaing yang mungkin terlalu cepat mengadopsi AI sehingga berpotensi menurunkan kualitas layanan awal.
--------------------
Analisis Ahli:
Andrew Ng: Adopsi AI yang bertahap dan berfokus pada hasil yang terukur seperti pengurangan interaksi agen manusia adalah strategi yang cerdas untuk mengintegrasikan AI dalam bisnis konsumen.
Fei-Fei Li: Menggunakan AI untuk meningkatkan layanan pelanggan adalah langkah awal yang banyak perusahaan harus tempuh agar teknologi ini membawa manfaat nyata tanpa mengorbankan pengalaman pengguna.
--------------------
What's Next: Penggunaan AI dalam layanan pelanggan Airbnb akan meluas ke seluruh pengguna AS bulan ini dan mungkin berkembang ke fungsi lain seperti perencanaan perjalanan jika teknologi AI terus membaik dan diadopsi lebih luas.
Referensi:
[1] https://techcrunch.com/2025/05/02/airbnb-is-quietly-rolling-out-an-ai-customer-service-bot-in-the-us/
[1] https://techcrunch.com/2025/05/02/airbnb-is-quietly-rolling-out-an-ai-customer-service-bot-in-the-us/
Artikel Serupa
Teknologi
10 hari lalu
28 dibaca
CEO Airbnb Jelaskan Strategi AI dan Tantangan Chatbot Jadi ‘Google Baru’
Teknologi
17 hari lalu
50 dibaca
Andy Jassy Jelaskan Bagaimana AI Membuat Pekerjaan di Amazon Lebih Mudah dan Menyenangkan
Teknologi
1 bulan lalu
45 dibaca
Delta Air Lines Gunakan AI untuk Tentukan Harga Tiket Secara Personal
Teknologi
1 bulan lalu
60 dibaca
AWS Perkenalkan Agentcore, AI Agent untuk Ubah Cara Kerja dan Bisnis
Bisnis
1 bulan lalu
64 dibaca
Airial: AI Pintar yang Merencanakan Perjalanan Lengkap Sesuai Keinginanmu
Teknologi
3 bulan lalu
188 dibaca