Courtesy of NatureMagazine

Rahasia Genetik Orang yang Bisa Hidup Produktif dengan Tidur Singkat

Memahami perubahan genetik pada orang yang secara alami tidur singkat untuk membantu mengembangkan pengobatan untuk gangguan tidur.

05 Mei 2025, 07.00 WIB

133 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Beberapa orang dapat berfungsi dengan baik hanya dengan sedikit tidur berkat mutasi genetik.
Penelitian ini dapat membantu dalam pengembangan pengobatan untuk gangguan tidur.
Ritme sirkadian memainkan peran penting dalam mengatur kebutuhan tidur manusia.

San Francisco, California, Amerika Serikat - Beberapa orang dapat berfungsi dengan baik meskipun tidur sedikit, berkat kondisi genetik langka yang memungkinkan mereka tetap bugar hanya dengan tidur tiga jam. Sebagian besar orang membutuhkan sekitar delapan jam tidur setiap malam untuk berfungsi dengan baik. Dalam sebuah studi yang diterbitkan di Proceedings of the National Academy of Sciences, para ilmuwan mengidentifikasi mutasi genetik yang mungkin berkontribusi pada kebutuhan tidur terbatas pada beberapa orang.

Penelitian ini dipimpin oleh Ying-Hui Fu, seorang ahli saraf dan genetik dari University of California, San Francisco. Tim peneliti menemukan bahwa tubuh orang-orang ini dapat melakukan fungsi detoksifikasi dan perbaikan kerusakan pada tingkat yang lebih tinggi saat tidur. Setelah menganalisis genom seorang ibu dan anak perempuannya, tim menemukan mutasi langka dalam gen yang membantu mengatur ritme sirkadian manusia.

Penemuan ini mendorong orang lain dengan kebiasaan tidur serupa untuk menghubungi laboratorium untuk pengujian DNA. Hingga kini, tim telah mengidentifikasi beberapa ratus orang yang secara alami tidur singkat dan menemukan lima mutasi dalam empat gen yang dapat berkontribusi pada sifat ini. Memahami perubahan genetik ini dapat membantu mengembangkan pengobatan untuk gangguan tidur di masa depan.

--------------------

Analisis Kami: Penemuan ini sangat menarik karena membuka pemahaman baru tentang mekanisme tidur dan variasinya pada manusia. Namun, penelitian lebih lanjut diperlukan untuk memastikan bagaimana mutasi ini dapat diterapkan dalam pengobatan dan apakah ada efek samping jangka panjangnya.

--------------------

Analisis Ahli:

Ying-Hui Fu: Mutasi genetik ini memungkinkan tubuh melakukan fungsi utama saat tidur dengan efisiensi tinggi, sehingga orang dengan mutasi ini membutuhkan waktu tidur yang jauh lebih sedikit tanpa dampak negatif.

--------------------

What's Next: Penemuan mutasi genetik ini akan mendorong penelitian dan pengembangan terapi baru untuk mengatasi masalah tidur dan meningkatkan kesehatan tidur secara umum.

Referensi:
[1] https://nature.com/articles/d41586-025-01402-7