Courtesy of NatureMagazine

UK Siapkan £56,8 Juta untuk Proyek Geoengineering Cegah Bencana Iklim

Mendukung penelitian geoengineering untuk mencegah dampak negatif perubahan iklim melalui eksperimen yang bertanggung jawab dan transparan.

07 Mei 2025, 07.00 WIB

108 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Pemerintah Inggris menginvestasikan £56,8 juta untuk penelitian geoengineering yang dapat membantu mengurangi dampak perubahan iklim.
Penelitian ini mencakup eksperimen lapangan kecil yang bertujuan untuk menebalkan es Arktik dan memantulkan lebih banyak sinar matahari.
Meskipun memiliki potensi manfaat, geoengineering tetap menjadi topik yang kontroversial dan harus dilakukan dengan hati-hati.

Svalbard, Kanada, Inggris Raya - Pemerintah Inggris melalui Advanced Research and Invention Agency (ARIA) mengalokasikan dana sebesar £56,8 juta untuk mendukung penelitian geoengineering, yaitu teknologi yang mencoba mengubah lingkungan bumi agar mengurangi dampak perubahan iklim. Ini merupakan salah satu program riset terbesar di bidang ini yang mendapatkan dukungan pemerintahan secara langsung.

Proyek-proyek yang didanai fokus pada eksperimen di lapangan, seperti usaha menebalkan es di Laut Arktik dan membuat awan lebih cerah agar bisa memantulkan sinar matahari lebih banyak. Pendekatan ini bertujuan mencegah bencana iklim sebelum efek pengurangan emisi mulai terasa.

Beberapa proyek menggunakan balon untuk membawa bahan seperti debu kapur ke stratosfer tanpa melepaskannya langsung ke udara. Tujuannya adalah memahami bagaimana partikel ini dapat membantu menyejukkan planet tanpa mencemari lingkungan.

Penelitian tersebut sangat kontroversial dan menuai penolakan di beberapa negara. Namun, ARIA berupaya menjaga transparansi dan memastikan penelitian dilakukan secara hati-hati agar tidak menggantikan upaya mengurangi emisi karbon, melainkan sebagai pelengkap pencegahan krisis iklim.

Para ahli menilai riset ini penting namun harus dilengkapi dengan pengurangan emisi yang serius dari negara-negara besar. Beberapa juga ragu tentang efektivitas metode seperti penebalan es secara artifisial dan khawatir akan dampaknya terhadap ekosistem lokal.

--------------------

Analisis Kami: Pendanaan besar seperti ini penting untuk mendorong inovasi dalam menghadapi krisis iklim yang semakin mendesak, tapi harus selalu diiringi dengan transparansi dan izin masyarakat agar tidak menimbulkan efek samping yang lebih buruk. Geoengineering bisa menjadi alat tambahan, bukan pengganti, dari upaya global mengurangi emisi gas rumah kaca.

--------------------

Analisis Ahli:

Peter Frumhoff: Mendukung penelitian bertanggung jawab dengan catatan bahwa negara yang melakukan eksperimen harus serius dalam pengurangan emisi.

Mark Symes: Menekankan geoengineering sebagai solusi mencegah tipping points iklim dan bukan pengganti pengurangan emisi.

Piers Forster: Menegaskan pentingnya transparansi dan keterbukaan publik dalam penelitian geoengineering.

Julienne Stroeve: Meragukan skala dan efektivitas penebalan es dengan metode yang diajukan serta mempertanyakan dampak ekologisnya.

--------------------

What's Next: Dalam beberapa tahun ke depan, beberapa teknologi geoengineering yang diuji mungkin bisa dikembangkan menjadi solusi sementara yang membantu mencegah bencana iklim, namun kontroversi dan risiko ekologis akan terus memicu perdebatan publik dan regulasi ketat.

Referensi:
[1] https://nature.com/articles/d41586-025-01389-1

Pertanyaan Terkait

Apa tujuan dari program Exploring Climate Cooling yang didanai ARIA?

Tujuan dari program Exploring Climate Cooling adalah untuk mengeksplorasi teknologi yang dapat membantu mencegah dampak negatif perubahan iklim, seperti penebalan lapisan es dan pemantulan sinar matahari.

Siapa yang memimpin program geoengineering di Universitas Glasgow?

Mark Symes memimpin program geoengineering di Universitas Glasgow.

Apa yang akan dilakukan eksperimen cloud-brightening di Great Barrier Reef?

Eksperimen cloud-brightening akan menyemprotkan partikel air laut di atas Great Barrier Reef untuk membuat awan di atasnya lebih putih dan lebih reflektif.

Mengapa geoengineering dianggap kontroversial?

Geoengineering dianggap kontroversial karena melibatkan intervensi langsung terhadap lingkungan dan menimbulkan kekhawatiran tentang dampak ekologis dan kepercayaan publik.

Apa yang diharapkan dari proyek penelitian mengenai penebalan lapisan es?

Proyek penelitian mengenai penebalan lapisan es diharapkan dapat menemukan cara untuk menambah ketebalan es di Arktik dan memperlambat hilangnya es yang terjadi.