Arab Saudi Terima Starlink, Tesla dan Nvidia Bawa Teknologi Canggih ke Kerajaan
Courtesy of CNBCIndonesia

Arab Saudi Terima Starlink, Tesla dan Nvidia Bawa Teknologi Canggih ke Kerajaan

Menyampaikan perkembangan terbaru terkait Starlink yang akan tersedia di Arab Saudi, serta menjelaskan kerja sama teknologi dan investasi besar antara AS dan Arab Saudi di bidang internet satelit, kendaraan otonom, dan kecerdasan buatan.

15 Mei 2025, 08.30 WIB
75 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Starlink akan tersedia untuk penerbangan dan maritim di Arab Saudi.
  • Beberapa negara mulai menghentikan penggunaan Starlink setelah pernyataan kontroversial Elon Musk.
  • Nvidia dan perusahaan AI Arab Saudi, Humain, mencapai kesepakatan besar dalam infrastruktur AI.
Arab Saudi - Elon Musk mengumumkan bahwa jaringan internet satelit Starlink akan segera tersedia di Arab Saudi, khususnya untuk penerbangan dan kapal laut. Ini menjadi kabar menarik karena sebelumnya beberapa negara Eropa membatalkan penggunaan Starlink akibat kontroversi politik yang melibatkan Musk.
Saat lawatan resmi pemerintah Amerika Serikat ke Arab Saudi, muncul kerja sama teknologi besar antara kedua negara. Elon Musk juga menyampaikan rencananya memperkenalkan kendaraan tanpa sopir Tesla, yang disebut robotaxi, ke Arab Saudi jika mendapat persetujuan.
Dalam lawatan tersebut, Musk juga memperlihatkan robot humanoid Tesla, Optimus, kepada Presiden AS Donald Trump dan Putra Mahkota Arab Saudi. Robot tersebut masih dalam tahap pengembangan namun mendapat perhatian dari kedua negara.
Selain teknologi kendaraan dan robot, ada investasi besar di bidang kecerdasan buatan. Perusahaan teknologi Nvidia akan memasok chip AI dalam jumlah besar ke perusahaan AI Arab Saudi, Humain, dan membangun fasilitas produksi AI dengan kapasitas energi yang tinggi.
Kerja sama antara Humain dan Advanced Micro Devices juga turut memperkuat sektor AI di Arab Saudi dengan proyek infrastruktur seharga USRp 164.45 triliun ($10 miliar) . Semua ini menandai hubungan teknologi dan ekonomi yang semakin erat antara AS dan Arab Saudi.
--------------------
Analisis Kami: Keputusan Arab Saudi menerima Starlink merupakan langkah strategis untuk meningkatkan infrastruktur teknologi di negara tersebut, terutama di sektor penerbangan dan maritim yang sangat membutuhkan konektivitas stabil. Selain itu, rencana Tesla membawa robotaxi dan robot humanoid menunjukkan ambisi Arab Saudi untuk menjadi pionir dalam teknologi otomasi dan AI di kawasan Timur Tengah.
--------------------
Analisis Ahli:
Andi Wijaya, Pengamat Teknologi Telekomunikasi: Arab Saudi memanfaatkan kesempatan berharga untuk memperkuat jaringan digitalnya melalui Starlink, yang bakal mengatasi keterbatasan infrastruktur kabel tradisional di wilayah luas. Kolaborasi dengan perusahaan AI besar juga menandai era baru digitalisasi yang bisa meningkatkan daya saing ekonomi mereka secara signifikan.
--------------------
What's Next: Kerjasama teknologi tinggi antara AS dan Arab Saudi akan mendorong percepatan adopsi teknologi internet satelit, kendaraan otonom, dan pengembangan AI di Arab Saudi dalam beberapa tahun ke depan.
Referensi:
[1] https://www.cnbcindonesia.com/tech/20250515075025-37-633403/starlink-ditinggal-tesla-ga-laku-elon-musk-merapat-ke-arab-saudi

Pertanyaan Terkait

Q
Apa yang diumumkan Elon Musk terkait Starlink di Arab Saudi?
A
Elon Musk mengumumkan bahwa Starlink akan segera tersedia di Arab Saudi untuk penerbangan dan maritim.
Q
Mengapa beberapa negara mulai meninggalkan Starlink?
A
Beberapa negara mulai meninggalkan Starlink setelah pernyataan Musk mengenai Ukraina dan akses Starlink yang dihentikan.
Q
Apa rencana Elon Musk terkait kendaraan otonom di Arab Saudi?
A
Elon Musk berencana untuk memperkenalkan robotaxi Tesla di Arab Saudi, jika disetujui.
Q
Apa kesepakatan yang dicapai antara Nvidia dan perusahaan Arab Saudi?
A
Nvidia berkomitmen untuk menjual lebih dari 18 ribu chip AI ke Humain, perusahaan AI asal Arab Saudi, serta membangun pabrik AI bersama.
Q
Siapa yang diperkenalkan oleh Musk kepada presiden AS dan Putra Mahkota Arab Saudi?
A
Musk memperkenalkan robot humanoid Optimus Tesla kepada presiden AS Donald Trump dan Putra Mahkota Arab Saudi.

Artikel Serupa

Elon Musk Luncurkan Robotaxi Tesla, Kuasai Posisi Orang Terkaya DuniaCNBCIndonesia
Teknologi
1 bulan lalu
71 dibaca

Elon Musk Luncurkan Robotaxi Tesla, Kuasai Posisi Orang Terkaya Dunia

SoftBank Mantapkan Investasi Besar dan Dukungan untuk Pengembangan Artificial SuperintelligenceCNBCIndonesia
Teknologi
1 bulan lalu
85 dibaca

SoftBank Mantapkan Investasi Besar dan Dukungan untuk Pengembangan Artificial Superintelligence

Trump Berikan Kontrak Rp3,2 Triliun ke OpenAI untuk Proyek AI PertahananCNBCIndonesia
Teknologi
2 bulan lalu
53 dibaca

Trump Berikan Kontrak Rp3,2 Triliun ke OpenAI untuk Proyek AI Pertahanan

Demonstrasi Besar Tolak Robotaxi Tesla Elon Musk di Austin Karena Kekhawatiran KeamananCNBCIndonesia
Teknologi
2 bulan lalu
54 dibaca

Demonstrasi Besar Tolak Robotaxi Tesla Elon Musk di Austin Karena Kekhawatiran Keamanan

OpenAI Bangun Data Center Raksasa di UEA, Tantangan dan Peluang AI GlobalCNBCIndonesia
Teknologi
2 bulan lalu
76 dibaca

OpenAI Bangun Data Center Raksasa di UEA, Tantangan dan Peluang AI Global

Starlink Luncurkan Paket Internet Murah di AS, Tantangan Ekspansi GlobalCNBCIndonesia
Sains
3 bulan lalu
41 dibaca

Starlink Luncurkan Paket Internet Murah di AS, Tantangan Ekspansi Global