Courtesy of YahooFinance

Pemimpin Bisnis Harus Berubah Setiap Tahun Agar Tak Tertinggal AI

Menekankan pentingnya pemimpin dan perusahaan untuk terus melakukan reinventasi diri setiap tahun dalam menghadapi perkembangan pesat AI agar tetap relevan dan kompetitif.

20 Mei 2025, 12.24 WIB

105 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Pemimpin harus melakukan reinventasi setiap tahun untuk mengikuti perkembangan AI.
AI berpotensi mengubah struktur organisasi dan cara perusahaan beroperasi.
Perusahaan yang tidak beradaptasi dengan cepat terhadap AI berisiko tertinggal dalam kompetisi.

Amerika Serikat - John Chambers, mantan CEO Cisco, menekankan bahwa pemimpin perusahaan harus mereinventasi diri setiap tahun karena teknologi AI berkembang sangat cepat, jauh melebihi kecepatan pembaruan strategi bisnis tradisional yang biasanya dilakukan setiap dua hingga tiga tahun.

Perkembangan AI yang pesat ini membuat perusahaan harus mengubah segala aspek, mulai dari target pasar, produk, sampai cara memasarkan, agar bisa bertahan dan berkembang di masa depan yang dipenuhi oleh teknologi AI.

Tekanan untuk mengikuti kemajuan AI sudah dirasakan oleh banyak perusahaan besar, seperti JPMorgan Chase yang mengurangi perekrutan karena mengandalkan AI untuk meningkatkan efisiensi, serta pertumbuhan perekrutan di bidang AI yang jauh lebih cepat dari perekrutan secara umum.

Chambers juga memberi contoh nyata bagaimana seorang founder yang ia dampingi mampu menggandakan pertumbuhan bisnisnya per tahun dan mengurangi jumlah karyawan berkat penerapan AI secara menyeluruh dalam produk dan proses bisnisnya.

Para pemimpin dunia teknologi seperti CEO Amazon Andy Jassy juga memperingatkan bahwa perubahan akibat AI harus disertai tanggung jawab dalam penerapannya, sementara konsultan dari McKinsey dan BCG mengonfirmasi bahwa sebagian besar pekerjaan mereka kini berhubungan dengan AI dan analitik, menegaskan pentingnya adopsi teknologi ini.

--------------------

Analisis Kami: Dalam situasi saat ini, pemimpin bisnis harus mengadopsi mindset pembelajaran dan perubahan dinamis, bukan sekadar memperbarui strategi tapi juga mengubah cara kerja internal secara menyeluruh. Tanpa komitmen nyata terhadap reinvensi ini, perusahaan berisiko kehilangan keunggulan kompetitif di tengah persaingan yang semakin ketat akibat kemajuan AI.

--------------------

Analisis Ahli:

John Chambers: Pemimpin harus merekonstruksi peran dan strategi mereka setiap tahun agar tidak tertinggal dalam revolusi AI yang bergerak sangat cepat.

Andy Jassy: Percepatan adopsi AI harus diiringi dengan tanggung jawab untuk memastikan algoritma dan model AI digunakan secara etis dan aman.

McKinsey Senior Partner: Sebagian besar pekerjaan saat ini sudah bergeser ke panggung AI dan analitik, dengan kecenderungan besar ke generasi AI yang semakin dominan.

--------------------

What's Next: Ke depan, semakin banyak perusahaan dan pemimpin yang gagal beradaptasi dengan cepat terhadap AI akan tertinggal, sementara yang mampu berinovasi cepat akan berhasil menguasai pasar dan meningkatkan produktivitas secara signifikan.

Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/leaders-ai-reinvent-themselves-every-052420443.html

Pertanyaan Terkait

Apa yang dikatakan John Chambers tentang perlunya pemimpin untuk berinovasi?

John Chambers mengatakan bahwa pemimpin harus melakukan reinventasi setiap tahun agar tidak tertinggal.

Mengapa strategi perusahaan perlu diperbarui lebih sering dalam era AI?

Strategi perusahaan perlu diperbarui lebih sering karena AI berkembang dengan cepat dan menghasilkan hasil yang lebih besar.

Apa dampak AI terhadap pengeluaran perusahaan seperti JPMorgan Chase?

AI membuat JPMorgan Chase mengurangi pengeluaran untuk perekrutan dan berusaha untuk melakukan lebih banyak dengan sumber daya yang ada.

Bagaimana AI mengubah cara perusahaan beroperasi menurut Chambers?

AI mengubah cara perusahaan beroperasi dengan meningkatkan efisiensi di berbagai bidang seperti pengembangan produk, penjualan, dan layanan pelanggan.

Apa yang ditekankan oleh Andy Jassy tentang transisi teknologi dan tanggung jawab?

Andy Jassy menekankan pentingnya bertanggung jawab dalam penerapan algoritma dan model AI selama transisi teknologi yang cepat.