Lyten membeli aset manufaktur baterai dari Northvolt yang sedang mengalami kesulitan.
Courtesy of TechCrunch

Rangkuman Berita: Lyten membeli aset manufaktur baterai dari Northvolt yang sedang mengalami kesulitan.

TechCrunch
DariĀ TechCrunch
13 November 2024 pukul 23.17 WIB
134 dibaca
Share
Lyten, sebuah startup baterai dari Silicon Valley, baru saja mengumumkan bahwa mereka akan membeli peralatan produksi dari Northvolt, sebuah produsen baterai asal Swedia yang sedang mengalami kesulitan keuangan. Dalam kesepakatan ini, Northvolt menjual peralatan yang mereka dapatkan dari akuisisi Cuberg, startup baterai lainnya, pada tahun 2021. Lyten juga akan mengambil alih sewa fasilitas produksi Cuberg di San Leandro, California, dan berencana untuk menginvestasikan Rp 328.90 miliar ($20 juta) tahun depan untuk memperluas fasilitas tersebut serta operasi yang ada di San Jose.
Berbeda dengan banyak produsen baterai lainnya, Lyten tidak menggunakan bahan-bahan mahal seperti nikel atau kobalt. Mereka menggunakan belerang yang murah dan melimpah, dicampur dengan graphene, untuk membuat baterai yang lebih efisien dan lebih murah. Sementara itu, Northvolt mengalami kesulitan dalam meningkatkan produksi baterai lithium-ion dan harus melakukan pemotongan karyawan. Meskipun Northvolt sedang berjuang, Lyten tampaknya sedang berkembang dengan rencana untuk membangun pabrik baru di Nevada yang akan memproduksi baterai lithium-sulfur untuk kendaraan kecil dan aplikasi pertahanan.

Rangkuman Berita Serupa

Northvolt meminta pemegang saham untuk Rp 21.38 triliun ($1,3 miliar)  untuk dua tahun ke depan, kata sumber.YahooFinance
Teknologi
3 bulan lalu
134 dibaca

Northvolt meminta pemegang saham untuk Rp 21.38 triliun ($1,3 miliar) untuk dua tahun ke depan, kata sumber.

Setelah Northvolt, harapan baterai Eropa sangat bergantung pada China.YahooFinance
Bisnis
4 bulan lalu
120 dibaca

Setelah Northvolt, harapan baterai Eropa sangat bergantung pada China.

Stellantis dan Zeta Energy sepakat untuk bersama-sama mengembangkan baterai lithium-sulfur untuk kendaraan listrik.YahooFinance
Teknologi
4 bulan lalu
59 dibaca

Stellantis dan Zeta Energy sepakat untuk bersama-sama mengembangkan baterai lithium-sulfur untuk kendaraan listrik.

Perusahaan spin-out ilmu material dari Cambridge, Molyon, sedang dalam misi untuk membuat baterai generasi berikutnya menjadi unggul.TechCrunch
Sains
5 bulan lalu
92 dibaca

Perusahaan spin-out ilmu material dari Cambridge, Molyon, sedang dalam misi untuk membuat baterai generasi berikutnya menjadi unggul.

Hitungan Mundur Keruntuhan Northvolt Dimulai Dengan BMW Menarik DiriYahooFinance
Bisnis
5 bulan lalu
80 dibaca

Hitungan Mundur Keruntuhan Northvolt Dimulai Dengan BMW Menarik Diri

Unicorn baterai Northvolt mengajukan kebangkrutan, salah satu pendiri dan CEO mengundurkan diri.TechCrunch
Bisnis
5 bulan lalu
124 dibaca

Unicorn baterai Northvolt mengajukan kebangkrutan, salah satu pendiri dan CEO mengundurkan diri.

Unicorn baterai Northvolt mengajukan kebangkrutan, mengguncang rencana industri Eropa.TechCrunch
Finansial
5 bulan lalu
85 dibaca

Unicorn baterai Northvolt mengajukan kebangkrutan, mengguncang rencana industri Eropa.