Courtesy of SCMP

Douyin Kuasai Pasar Hong Kong, Bukti Ekspansi Teknologi Besar China

Untuk menunjukkan bagaimana Douyin berhasil menarik sebagian besar penduduk Hong Kong sebagai pengguna aktif, sekaligus menggambarkan tren ekspansi pasar perusahaan teknologi besar China ke luar negeri daratan.

05 Jun 2025, 06.19 WIB

242 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Douyin telah berhasil mengisi kekosongan yang ditinggalkan TikTok di Hong Kong.
Pertumbuhan Douyin menunjukkan tren ekspansi perusahaan teknologi besar Cina ke pasar di luar daratan.
WeChat Pay juga mengalami peningkatan signifikan dalam aktivitas transaksi di Hong Kong.

Hong Kong, Republik Rakyat Tiongkok - Douyin, aplikasi video pendek asal China, kini telah digunakan oleh sekitar 40 persen warga Hong Kong. Hal ini terjadi sekitar lima tahun setelah ByteDance menghentikan layanan TikTok di kota tersebut.

Jumlah pengguna aktif bulanan Douyin di Hong Kong telah melonjak hingga lebih dari 3 juta pengguna, mengalami peningkatan sebesar hampir 150 persen sejak akhir tahun 2022.

ByteDance menarik TikTok dari Hong Kong pada pertengahan tahun 2020, tepat saat implementasi undang-undang keamanan nasional yang ketat di wilayah tersebut.

Selain Douyin, perusahaan teknologi besar China seperti Alibaba dan Tencent juga memperluas operasi dan layanan mereka di Hong Kong sebagai bagian dari strategi ekspansi pasar luar daratan.

Contohnya adalah kenaikan besar transaksi menggunakan platform pembayaran WeChat Pay yang dikelola Tencent, yang meningkat dua kali lipat selama periode libur Hari Buruh dibandingkan tahun sebelumnya.

Referensi:
[1] https://www.scmp.com/tech/big-tech/article/3313078/bytedance-owned-douyins-users-hong-kong-swell-40-citys-population-report-says?module=top_story&pgtype=section