Courtesy of CNBCIndonesia

Intel Tutup Divisi Otomotif dan PHK Massal, Fokus Kembali ke Inti Bisnis Chip

Menginformasikan tentang restrukturisasi Intel yang meliputi penutupan bisnis otomotif dan PHK sebagai upaya mengembalikan daya saing perusahaan di industri chip yang semakin kompetitif.

26 Jun 2025, 15.20 WIB

77 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Intel sedang mengalami tantangan besar dalam industri chip dan teknologi.
Perusahaan melakukan restrukturisasi dan pemangkasan karyawan untuk meningkatkan fokus pada produk inti.
Akuisisi Mobileye dan Moovit menunjukkan komitmen Intel terhadap perkembangan teknologi otomotif.

Jakarta, Indonesia - Intel, perusahaan teknologi besar asal Amerika Serikat, sedang menghadapi tantangan berat di industri chip. Persaingan yang semakin ketat membuat Intel harus melakukan perubahan besar, termasuk mengganti CEO dan melakukan pemutusan hubungan kerja kepada karyawan.

Pada Maret 2025, Intel mengganti CEO dari Pat Gelsinger ke Lip-Bu Tan. Harapannya, CEO baru ini bisa membantu Intel lebih fokus dan kembali menjadi pemain utama di industri teknologi, terutama dalam perkembangan teknologi AI yang sangat pesat.

Salah satu perubahan besar yang dilakukan Intel adalah menutup bisnis otomotifnya. Walaupun divisi ini aktif dalam pengembangan teknologi kendaraan otomatis dan sudah menerima banyak investasi, Intel memutuskan untuk kembali fokus pada produk inti seperti komputer klien dan layanan pusat data.

Penutupan divisi otomotif dan PHK karyawan ini diumumkan melalui memo internal pada Juni 2025. Selain itu, Intel juga merencanakan PHK sebesar 15-20% di divisi Intel Foundry, yang bertugas merancang dan memproduksi semikonduktor, mulai Juli 2025.

Langkah restrukturisasi Intel ini mencerminkan usaha perusahaan untuk beradaptasi dan tetap kompetitif menghadapi perubahan pasar teknologi global yang cepat, terutama dalam menghadapi tren AI dan kebutuhan pelanggan yang terus berkembang.

Sumber: https://www.cnbcindonesia.com/tech/20250626142427-37-644215/raksasa-as-tumbang-tutup-bisnis-dan-phk-besar-besaran