Courtesy of NatureMagazine
Kontroversi Larangan Thimerosal di Vaksin Flu AS Picu Kekhawatiran Publik
Membahas keputusan kontroversial Komite Penasihat Vaksin AS mengenai larangan vaksin influenza yang mengandung thimerosal dan dampaknya terhadap kepercayaan publik serta program vaksinasi.
26 Jun 2025, 07.00 WIB
19 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Rekomendasi menolak thimerosal dapat menambah keraguan publik terhadap vaksin.
- Kebijakan vaksin di AS dipengaruhi oleh anggota baru yang skeptis terhadap vaksin.
- Bukti ilmiah mendukung keamanan thimerosal dalam dosis rendah, tetapi skeptisisme tetap ada.
Takoma Park, Amerika Serikat - Komite penasihat vaksin baru di Amerika Serikat yang ditunjuk oleh Robert F. Kennedy Jr mengambil langkah kontroversial dengan merekomendasikan agar vaksin flu yang mengandung thimerosal, pengawet berbasis merkuri, tidak digunakan. Keputusan ini menguatkan tuntutan lama dari kelompok anti-vaksin meskipun thimerosal telah lama dihapus dari vaksin anak-anak di AS dan kini hanya ada di beberapa vial multi-dosis.
Thimerosal sebenarnya sudah tidak digunakan dalam mayoritas vaksin yang beredar di AS, khususnya vaksin yang digunakan pada anak-anak. Thimerosal hanya ada pada vial multi-dosis vaksin flu yang jumlahnya kecil dan kebanyakan vaksin flu yang beredar di AS saat ini sudah bebas dari senyawa tersebut.
Para ahli kesehatan dan ilmuwan menyatakan bahwa rekomendasi tersebut bertentangan dengan bukti ilmiah yang ada. Beberapa ilmuwan menilai langkah tersebut hanya akan menimbulkan kebingungan dan mengikis kepercayaan masyarakat terhadap vaksin secara umum, tanpa memberikan manfaat kesehatan yang jelas.
Rombakan anggota komite vaksin oleh Robert F. Kennedy Jr ini menimbulkan kekhawatiran karena beberapa anggota komite diketahui skeptis terhadap vaksin dan mendukung pandangan anti-vaksin. Presentasi yang mendukung penghapusan thimerosal juga mengandung kesalahan data dan referensi yang tidak akurat.
Perdebatan ini juga memunculkan kekhawatiran tentang dampak global, karena rekomendasi dari komite AS sering diikuti negara lain. Menghapus thimerosal dari semua vaksin dapat meningkatkan biaya dan mengurangi akses vaksin, terutama di negara-negara yang menggunakan vial multi-dosis karena kemudahan dan harganya yang lebih terjangkau.
Sumber: https://nature.com/articles/d41586-025-02000-3
Pertanyaan Terkait
Q
Apa rekomendasi terbaru dari Komite Penasihat Praktik Imunisasi?A
Komite Penasihat Praktik Imunisasi merekomendasikan menolak penggunaan vaksin influenza yang mengandung thimerosal.Q
Siapa yang memimpin perubahan anggota komite tersebut?A
Robert F. Kennedy Jr memimpin perubahan anggota komite tersebut.Q
Apa efek praktis dari rekomendasi tersebut di Amerika Serikat?A
Efek praktisnya terbatas karena sebagian besar vaksin flu di AS sudah bebas thimerosal.Q
Mengapa thimerosal menjadi fokus perhatian gerakan anti-vaksin?A
Thimerosal menjadi fokus perhatian karena dianggap sebagai ancaman meskipun ada bukti yang mendukung keamanannya.Q
Apa tanggapan Paul Offit terhadap presentasi yang disampaikan oleh Lyn Redwood?A
Paul Offit mengkritik presentasi tersebut dan menyebutnya sebagai rekomendasi anti-sains.