Courtesy of InterestingEngineering
Ulat Jutaan Bisa Mengurai Plastik Polyethylene dalam 24 Jam, Solusi Polusi Plastik Baru
Menjelajahi potensi ulat jutawan untuk mendegradasi plastik polyethylene secara cepat dan mencari solusi alternatif untuk mengatasi polusi plastik menggunakan ulat atau mekanisme biologis yang diturunkan dari mereka.
08 Jul 2025, 21.45 WIB
26 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Larva lilin mampu memecah plastik polietilen dalam waktu singkat, menawarkan solusi potensial untuk polusi plastik.
- Diet plastik sepenuhnya berbahaya bagi larva lilin, menunjukkan kebutuhan untuk suplemen nutrisi.
- Penelitian ini membuka jalan bagi pengembangan metode baru dalam pengolahan plastik dan pertanian berkelanjutan.
Brandon, Kanada - Polyethylene adalah plastik yang paling banyak digunakan di dunia dan sangat sulit terurai, yang menyebabkan masalah besar bagi lingkungan karena membutuhkan waktu puluhan hingga ratusan tahun untuk terurai secara alami.
Penelitian yang dilakukan oleh tim dari Brandon University di Kanada menemukan bahwa ulat jutawan mampu mengurai sebuah kantong plastik polyethylene hanya dalam 24 jam, jauh lebih cepat dibanding waktu penguraian alami.
Ulat tersebut mengubah plastik yang mereka makan menjadi lemak yang disimpan dalam tubuh mereka, namun diet yang hanya terdiri dari plastik ternyata berbahaya dan menyebabkan kematian mereka dalam beberapa hari.
Para peneliti percaya dengan menambahkan makanan lain atau co-supplementasi, ulat bisa tetap sehat dan bahkan berkembang, membuka kemungkinan peternakan ulat massal untuk mengatasi limbah plastik sambil menghasilkan biomassa bernutrisi sebagai pakan ikan.
Meskipun demikian, tantangan besar tetap ada, seperti risiko kerusakan koloni lebah karena ulat ini memangsa lilin lebah, dan kebutuhan untuk mengembangkan mekanisme atau enzim dari ulat secara laboratorium agar dapat digunakan secara efisien di skala industri.
Sumber: https://interestingengineering.com/science/plastivore-caterpillars-gobble-stubborn-plastic-bag