Courtesy of SCMP
Ilmuwan China Ciptakan Metode Baru Ubah Metanol Jadi Gula Putih Ramah Lingkungan
Mengembangkan metode yang berkelanjutan dan efisien dalam menghasilkan sukrosa (gula putih) dari metanol yang dapat mengurangi ketergantungan pada lahan pertanian dan berkontribusi dalam pengurangan emisi karbon.
13 Jul 2025, 20.04 WIB
176 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Metode baru ini dapat mengurangi ketergantungan pada pertanian tradisional.
- Transformasi metanol menjadi sukrosa dapat membantu mencapai tujuan karbon netral.
- Penelitian ini menunjukkan potensi bioteknologi dalam memproduksi makanan dari sumber daya yang berkelanjutan.
Tianjin, Republik Rakyat Tiongkok - Para ilmuwan dari China berhasil mengembangkan metode baru yang dapat mengubah metanol menjadi gula putih atau sukrosa. Metanol ini bisa berasal dari limbah industri atau karbon dioksida yang diolah sehingga prosesnya ramah lingkungan.
Metode ini menggunakan sistem biotransformasi yang memanfaatkan enzim, sehingga tidak perlu menanam tebu atau bit gula yang biasanya membutuhkan banyak lahan dan air. Ini sangat penting dalam menghadapi krisis pangan dan lingkungan.
Selain bisa menghasilkan gula, sistem ini juga dapat memproduksi jenis karbohidrat lain seperti fruktosa dan pati. Hal ini menunjukkan potensi besar teknologi ini untuk diversifikasi sumber makanan dari karbon yang biasanya sulit diolah.
Penelitian ini penting untuk membantu mengurangi emisi karbon sekaligus menyediakan sumber makanan baru yang dapat diproduksi tanpa bergantung pada pertanian konvensional. Ini juga mendukung target karbon netralitas dunia.
Referensi:
[1] https://www.scmp.com/news/china/science/article/3318025/chinese-team-says-carbon-dioxide-can-turn-sugar-offering-solution-global-problems?module=top_story&pgtype=subsection#comments
[1] https://www.scmp.com/news/china/science/article/3318025/chinese-team-says-carbon-dioxide-can-turn-sugar-offering-solution-global-problems?module=top_story&pgtype=subsection#comments
Analisis Kami
"Penemuan ini merupakan terobosan besar dalam bio-manufaktur yang bisa merevolusi industri pangan dan energi. Namun, tantangan skala produksi dan biaya masih perlu diatasi agar teknologi ini dapat diterapkan secara masif dan praktis di dunia nyata."
Analisis Ahli
Dr. Jane Goodall (Ahli Bioteknologi Pangan)
"Teknologi ini menjanjikan, karena tidak hanya mengatasi keterbatasan sumber daya alam tapi juga memanfaatkan limbah industri sebagai bahan baku yang bernilai."
Prof. Wang Peng (Ahli Kimia Hijau)
"Pendekatan in vitro biotransformasi adalah inovasi penting untuk penurunan jejak karbon dalam produksi makanan."
Prediksi Kami
Metode ini kemungkinan akan terus dikembangkan dan diterapkan secara luas di masa depan, memungkinkan produksi makanan dan bahan kimia secara lebih berkelanjutan serta mengurangi emisi karbon global.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang dikembangkan oleh ilmuwan Tiongkok dalam artikel ini?A
Ilmuwan Tiongkok mengembangkan metode untuk mengubah metanol menjadi sukrosa.Q
Bagaimana metode baru ini berkontribusi pada keberlanjutan?A
Metode ini memungkinkan produksi sukrosa tanpa membutuhkan lahan dan sumber daya air yang besar.Q
Apa yang menjadi sumber utama sukrosa sebelum metode ini ditemukan?A
Sebelum metode ini, sukrosa terutama diperoleh dari tebu dan bit gula.Q
Apa tantangan yang dihadapi ilmuwan dalam menghasilkan karbohidrat rantai panjang?A
Tantangan dalam menghasilkan karbohidrat rantai panjang adalah kompleksitas dari proses tersebut.Q
Apa implikasi dari konversi karbon dioksida menjadi makanan?A
Konversi karbon dioksida menjadi makanan dapat membantu mengatasi tantangan lingkungan dan populasi.