Courtesy of Reuters
Misi Axiom-4: Peluncuran Bersejarah Astronot dari 4 Negara Menuju ISS
Melaporkan peluncuran misi Axiom-4 yang membawa sebuah tim gabungan astronot dari berbagai negara menuju Stasiun Luar Angkasa Internasional, menandai perkembangan penerbangan luar angkasa komersial dan perjalanan antariksa penting bagi negara-negara yang terlibat.
26 Jun 2025, 03.51 WIB
150 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Misi Axiom-4 adalah langkah penting bagi negara-negara baru dalam eksplorasi luar angkasa.
- Peggy Whitson menjadi contoh inspiratif sebagai astronaut swasta dengan pengalaman luas.
- Kerja sama antara Axiom Space dan SpaceX memperkuat kemampuan misi luar angkasa berawak komersial.
Cape Canaveral, Amerika Serikat - Pada tanggal 25 Juni 2025 dini hari, satu tim astronaut dari Amerika Serikat, India, Polandia, dan Hungaria diluncurkan menuju Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS) menggunakan roket Falcon 9 dan kapsul Crew Dragon yang dikembangkan oleh SpaceX dan Axiom Space.
Dipimpin oleh astronaut veteran Peggy Whitson, misi ini merupakan perjalanan kelima Whitson ke luar angkasa dan menandai kali pertama bagi India, Polandia, dan Hungaria mengirimkan wakilnya ke ISS setelah puluhan tahun.
Misi Axiom-4 ini bertujuan menghabiskan 14 hari di ISS untuk melakukan penelitian di lingkungan mikrogravitasi serta memperkuat kerja sama internasional dan pengembangan sektor penerbangan luar angkasa komersial.
Peluncuran ini juga menjadi bagian dari tren baru di mana perusahaan swasta seperti Axiom Space dan SpaceX menjadi penyelenggara utama penerbangan luar angkasa manusia dengan dukungan dan kemitraan dari NASA serta badan-badan antariksa lainnya.
Referensi:
[1] https://www.reuters.com/business/aerospace-defense/astronauts-india-poland-hungary-launched-first-space-station-mission-2025-06-25/
[1] https://www.reuters.com/business/aerospace-defense/astronauts-india-poland-hungary-launched-first-space-station-mission-2025-06-25/
Analisis Kami
"Peluncuran misi Axiom-4 merupakan bukti nyata bahwa era luar angkasa tidak lagi dikuasai sepenuhnya oleh badan antariksa pemerintah, melainkan beralih ke model komersial yang inklusif dan global. Namun, tantangan regulasi dan keamanan antarnegara akan semakin kompleks seiring meningkatnya partisipasi pihak swasta dan negara-negara baru di kancah eksplorasi luar angkasa."
Analisis Ahli
Peggy Whitson
"Misi ini membuka jalan baru bagi para astronot dari negara-negara yang belum lama berkecimpung di eksplorasi luar angkasa, memperkuat peran sektor swasta dalam kemajuan eksplorasi antariksa manusia."
Prediksi Kami
Kolaborasi antara perusahaan swasta seperti Axiom dan SpaceX serta partisipasi negara-negara baru dalam misi berawak akan semakin mempercepat perkembangan industri luar angkasa komersial dan internasional, sehingga dalam dekade berikutnya semakin banyak misi luar angkasa yang dikelola secara privat dan multinasional.