Courtesy of Reuters
Peluncuran Misi Axiom-4: Astronaut Baru dari India, Polandia, dan Hungaria ke ISS
Melaporkan keberhasilan misi Axiom-4 yang membawa astronaut dari empat negara ke ISS, menandai peran organisasi swasta dan negara-negara baru dalam penerbangan berawak ke luar angkasa.
15 Jul 2025, 23.04 WIB
279 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Misi Axiom-4 menandai keberhasilan kolaborasi internasional dalam eksplorasi luar angkasa.
- Peggy Whitson mencatatkan rekor baru dengan 695 hari di luar angkasa.
- Misi ini menjadi langkah penting bagi negara-negara seperti India dalam mengembangkan program luar angkasa berawak mereka.
Los Angeles, Amerika Serikat - Peggy Whitson, seorang pensiunan NASA dan kini astronot swasta, berhasil menyelesaikan misi kelimanya ke Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS) bersama tiga astronaut dari India, Polandia, dan Hungaria. Mereka kembali dengan selamat ke Bumi menggunakan kapsul SpaceX Crew Dragon yang mendarat di Samudra Pasifik dekat California.
Misi Axiom-4 merupakan kolaborasi antara Axiom Space, sebuah startup ruang angkasa di Texas, dan SpaceX milik Elon Musk. Misi ini juga menandai penerbangan manusia ke-18 yang dilakukan SpaceX sejak 2020 dan menunjukkan kemajuan signifikan dalam penerbangan luar angkasa komersial.
Astronaut dari India, Polandia, dan Hungaria di misi ini merupakan yang pertama dari negara mereka dalam lebih dari 40 tahun yang dikirim ke ISS sebagai bagian dari program luar angkasa pemerintah masing-masing, memperluas partisipasi internasional dalam eksplorasi luar angkasa.
Sepanjang 18 hari di ISS, mereka melakukan lebih dari 60 eksperimen mikrogravitasi yang hasilnya akan dikirim ke Bumi untuk analisis lebih lanjut. Prajurit Angkatan Udara India Shubhanshu Shukla dianggap sebagai pendahulu untuk misi Gaganyaan yang direncanakan pada tahun 2027.
Misi ini memperlihatkan peran penting perusahaan swasta dalam pengembangan dan penyelenggaraan penerbangan manusia ke orbit serta sebagai langkah awal untuk menggantikan ISS dengan stasiun ruang angkasa komersial pada masa depan.
Referensi:
[1] https://www.reuters.com/science/astronauts-india-poland-hungary-depart-space-station-return-flight-2025-07-14/
[1] https://www.reuters.com/science/astronauts-india-poland-hungary-depart-space-station-return-flight-2025-07-14/
Analisis Kami
"Misi Axiom-4 membuktikan bahwa kolaborasi antara sektor swasta dan pemerintah bisa mempercepat akses manusia ke luar angkasa dengan biaya lebih efisien dan membuka peluang global baru. Keberhasilan ini adalah tonggak penting yang menegaskan pergeseran paradigma eksplorasi luar angkasa menuju komersialisasi dan demokratisasi, memungkinkan lebih banyak negara dan individu berkontribusi dan belajar dari luar angkasa."
Analisis Ahli
Kathy Lueders
"Keberhasilan misi Axiom-4 menunjukkan bahwa integrasi antara agensi pemerintah dan swasta adalah masa depan eksplorasi luar angkasa berawak yang berkelanjutan dan aman."
Chris Hadfield
"Pengiriman astronaut dari negara-negara yang belum pernah melakukan penerbangan ke ISS dalam waktu lama adalah langkah krusial untuk memperluas kerjasama internasional dan pengetahuan ilmiah dalam ruang angkasa."
Prediksi Kami
Dengan suksesnya misi ini dan kolaborasi antara perusahaan swasta serta pemerintah luar angkasa, penerbangan luar angkasa komersial berawak dan stasiun luar angkasa komersial akan menjadi semakin umum dan membuka peluang baru bagi negara-negara dan perusahaan swasta untuk berpartisipasi dalam eksplorasi luar angkasa.
Pertanyaan Terkait
Q
Siapa yang memimpin misi Axiom-4?A
Misi Axiom-4 dipimpin oleh Peggy Whitson.Q
Apa yang dilakukan oleh Axiom Space?A
Axiom Space mengatur misi ke Stasiun Luar Angkasa Internasional dan mengembangkan stasiun luar angkasa komersial.Q
Mengapa misi ini penting bagi India, Polandia, dan Hungaria?A
Misi ini adalah misi luar angkasa berawak pertama untuk masing-masing negara dalam lebih dari 40 tahun.Q
Berapa lama misi Axiom-4 berlangsung?A
Misi Axiom-4 berlangsung selama 18 hari.Q
Apa itu Crew Dragon?A
Crew Dragon adalah kapsul luar angkasa yang digunakan oleh SpaceX untuk mengangkut astronot ke ISS.