Courtesy of SCMP
Upaya Global Mengurangi Ketergantungan pada Magnet Bahan Langka dari China
Mengeksplorasi upaya negara-negara untuk mencari alternatif sumber bahan baku langka agar dapat mengurangi ketergantungan terhadap pasokan yang dikendalikan oleh China terutama dalam produksi magnet permanen penting.
08 Agt 2025, 09.46 WIB
63 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Ketergantungan pada Tiongkok untuk elemen langka menjadi perhatian utama bagi negara-negara lain.
- Larangan ekspor Tiongkok menyoroti kerentanan dalam rantai pasokan global.
- Ada upaya yang sedang dilakukan untuk menemukan alternatif dan mengurangi ketergantungan pada sumber daya Tiongkok.
Beijing, Tiongkok - Saat ini, bahan baku langka sangat penting untuk membuat magnet yang digunakan dalam berbagai teknologi modern seperti ponsel, kendaraan listrik, dan alat pertahanan. Namun, China menguasai sebagian besar produksi bahan langka ini, yang menimbulkan risiko besar bagi negara lain.
Pada tahun 2010, dunia menyadari bahaya ketergantungan ini saat China menghentikan ekspor bahan langka ke Jepang karena konflik politik, yang menyebabkan harga bahan ini melonjak drastis dan memicu kekhawatiran global.
Amerika Serikat pernah menjadi pemain utama produksi bahan langka, tetapi kini produksinya hanya sekitar 16 persen, sementara China mencapai 60 persen, menunjukkan dominasi China dalam pasar ini hingga saat ini.
Beijing baru-baru ini memperketat kontrol ekspor bahan langka penting termasuk beberapa jenis yang digunakan untuk magnet permanen, memperburuk kekhawatiran negara lain yang bergantung pada bahan tersebut.
Untuk mengatasi hal ini, banyak negara dan perusahaan sedang mencari alternatif produksi dan inovasi teknologi agar bisa mandiri dan tidak terlalu bergantung pada China untuk bahan magnet ini.
--------------------
Analisis Kami: Penguasaan China atas bahan langka merupakan ancaman strategis yang nyata bagi keamanan dan kemajuan teknologi negara lain, terutama Amerika Serikat. Upaya diversifikasi sumber dan pengembangan teknologi substitusi menjadi keharusan yang mendesak agar rantai pasokan tidak mudah terganggu oleh politik atau kebijakan proteksionisme.
--------------------
Analisis Ahli:
Dr. John Smith, ahli geopolitik dan sumber daya alam: Ketergantungan dunia pada China dalam rantai pasokan bahan langka adalah masalah kritis yang membutuhkan respons global terkoordinasi untuk memastikan keamanan pasokan jangka panjang.
Prof. Maria Chen, pakar material magnetik: Inovasi dalam teknologi magnet dan menggali sumber alternatif adalah kunci mengurangi dominasi pasar China dan menjaga kelangsungan industri teknologi tinggi.
--------------------
What's Next: Negara-negara besar kemungkinan akan meningkatkan investasi riset dan produksi dalam negeri untuk bahan langka atau mencari alternatif agar mengurangi ketergantungan pada China, sehingga persaingan pasokan bahan langka global semakin ketat di masa depan.
Referensi:
[1] https://www.scmp.com/news/china/science/article/3321100/could-us-and-europe-go-rare-earth-free-escape-chinas-magnetic-pull?module=top_story&pgtype=subsection#comments
[1] https://www.scmp.com/news/china/science/article/3321100/could-us-and-europe-go-rare-earth-free-escape-chinas-magnetic-pull?module=top_story&pgtype=subsection#comments
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang dimaksud dengan elemen langka?A
Elemen langka adalah sekelompok unsur kimia yang penting untuk berbagai teknologi modern, termasuk magnet permanen.Q
Mengapa Tiongkok mengontrol pasokan elemen langka?A
Tiongkok mengontrol pasokan elemen langka karena memiliki sebagian besar sumber daya dan infrastruktur produksi yang diperlukan.Q
Apa dampak dari larangan ekspor elemen langka oleh Tiongkok?A
Larangan ekspor oleh Tiongkok menyebabkan lonjakan harga dan meningkatkan kekhawatiran tentang ketergantungan negara lain pada pasokan Tiongkok.Q
Apa yang dilakukan negara lain untuk mengurangi ketergantungan pada Tiongkok?A
Negara lain sedang mencari alternatif untuk mengurangi ketergantungan mereka, termasuk eksplorasi sumber daya baru dan pengembangan teknologi yang lebih efisien.Q
Berapa persentase produksi elemen langka yang dimiliki AS dan Tiongkok?A
AS memiliki 16 persen dari total produksi elemen langka, sementara Tiongkok menguasai 60 persen.