Courtesy of InterestingEngineering
Robot Drummer: Robot Humanoid yang Bisa Main Drum dengan Presisi Manusia
Membuktikan bahwa robot humanoid dapat memainkan alat musik perkusi dengan kemampuan temporal dan ekspresi yang mirip manusia, membuka peluang robot untuk tampil dalam pertunjukan musik langsung serta mengembangkan sistem pengajaran ketepatan ritme.
09 Agt 2025, 00.21 WIB
83 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Robot humanoid dapat berperan dalam seni kreatif seperti musik.
- Pengembangan Robot Drummer menunjukkan kemampuan robot untuk belajar dan beradaptasi dalam memainkan alat musik.
- Penelitian ini membuka kemungkinan untuk kolaborasi antara manusia dan robot dalam penampilan musik di masa depan.
Milano, Italia - Robot humanoid biasanya digunakan untuk tugas praktis seperti membantu lansia atau menangani bahan berbahaya. Namun, kemampuan mereka dalam bidang seni, khususnya musik, masih jarang dikembangkan. Tim peneliti dari SUPSI, IDSIA, dan Politecnico di Milano mencoba mengisi kekosongan ini dengan menciptakan Robot Drummer.
Robot Drummer dilengkapi sistem pembelajaran mesin yang memungkinkan robot memainkan pola drum yang kompleks. Musik diubah menjadi rangkaian pukulan drum terjadwal bernama 'rhythmic contact chain', yang menjadi petunjuk kapan dan drum mana yang harus dipukul oleh robot tersebut.
Robot Drummer berlatih dalam simulasi sebelum diterapkan di dunia nyata. Robot ini menunjukkan kemampuan seperti berganti stik, melakukan pukulan silang, serta mengoptimalkan gerakan antar drum. Ia mampu menampilkan berbagai genre musik mulai dari jazz, rock, hingga metal dengan presisi di atas 90%.
Peneliti berharap Robot Drummer akan menjadi bagian dari pertunjukan musik live di masa depan, bahkan dapat membantu pelatihan ketepatan ritme secara lebih baik. Mereka berencana memindahkan kemampuan ini ke robot fisik dan menambahkan kemampuan improvisasi agar robot bisa merespon musik secara langsung.
Jika berhasil, Robot Drummer berpotensi mengubah cara kita melihat seni pertunjukan dengan kolaborasi antara manusia dan robot. Robot ini bisa menawarkan keunggulan dalam hal konsistensi tempo dan presisi yang sulit dicapai oleh musisi manusia dalam kondisi tertentu.
--------------------
Analisis Kami: Pengembangan Robot Drummer menandai lompatan signifikan dalam interseksi seni dan teknologi robotik, menunjukkan bahwa robot bukan hanya alat bantu praktis tapi juga mampu memasuki ranah ekspresi kreatif. Namun, tantangan besar tetap ada dalam mentransfer kelincahan dan improvisasi yang alami ke dunia nyata, yang membutuhkan inovasi lebih lanjut di bidang AI dan aktuasi mekanik.
--------------------
Analisis Ahli:
Hiroshi Ishiguro: Penggabungan AI dengan robot humanoid untuk seni merupakan langkah maju yang penting karena membuka perspektif baru tentang bagaimana manusia dan mesin dapat berkolaborasi dalam ekspresi kreatif.
--------------------
What's Next: Di masa depan, kemungkinan besar akan ada konser yang menampilkan musisi robot yang dapat bermain dengan tempo sempurna dan mampu berimprovisasi dalam kolaborasi langsung bersama musisi manusia.
Referensi:
[1] https://interestingengineering.com/innovation/humanoid-robot-learns-to-play-drums
[1] https://interestingengineering.com/innovation/humanoid-robot-learns-to-play-drums
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang dimaksud dengan Robot Drummer?A
Robot Drummer adalah robot humanoid yang dapat memainkan alat musik drum dengan ketepatan dan ekspresi mirip manusia.Q
Siapa yang terlibat dalam pengembangan Robot Drummer?A
Penelitian ini melibatkan tim dari SUPSI, IDSIA, dan Politecnico di Milano.Q
Bagaimana Robot Drummer belajar bermain musik?A
Robot Drummer belajar bermain musik dengan menggunakan sistem pembelajaran mesin yang mengubah musik menjadi rangkaian kontak ritmis.Q
Apa tujuan dari penelitian ini?A
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengeksplorasi peran robot dalam seni kreatif dan membuka kemungkinan penampilan langsung dengan robot.Q
Apa langkah selanjutnya untuk Robot Drummer?A
Langkah selanjutnya adalah mengalihkan kemampuan Robot Drummer dari simulasi ke perangkat keras nyata dan menambahkan kemampuan improvisasi.