Pomodo Logo IconPomodo Logo Icon
Tanya PomodoSemua Artikel
Semua
Drone Surya Raksasa Skydweller Terbang Nonstop Hampir 3 Hari Tanpa Henti
Courtesy of InterestingEngineering
Bisnis
Startup dan Kewirausahaan

Drone Surya Raksasa Skydweller Terbang Nonstop Hampir 3 Hari Tanpa Henti

Mengembangkan drone bertenaga surya dengan daya terbang sangat lama untuk misi pengawasan, pengintaian, dan aplikasi ilmiah yang dapat mengurangi biaya operasional serta risiko pada personel.

15 Agt 2025, 01.22 WIB
62 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Skydweller Aero berhasil mengembangkan pesawat tanpa awak bertenaga surya dengan kemampuan terbang berkelanjutan.
  • Pesawat ini menawarkan solusi baru untuk pengawasan dan pengintaian dengan biaya operasional yang lebih rendah.
  • Penggunaan teknologi solar memungkinkan pesawat ini untuk terbang tanpa perlu mendarat untuk pengisian bahan bakar.
Amerika Serikat - Skydweller Aero, sebuah startup aerospace asal Amerika Serikat, berhasil menerbangkan drone bertenaga surya selama hampir tiga hari nonstop. Drone ini memiliki sayap yang lebih lebar dari pesawat Boeing 747, dilengkapi dengan 17.000 sel surya yang menghasilkan listrik untuk menggerakkan motor dan mengisi baterai besar.
Baca juga: Drone VTOL Jet Pertama di Dunia Buatan Cina untuk Operasi Laut Lepas Landas Vertikal
Selama siang hari, energi matahari digunakan untuk operasi penerbangan dan pengisian baterai. Sementara saat malam tiba, drone tetap dapat terbang menggunakan tenaga baterai yang telah diisi sebelumnya, memungkinkan penerbangan berkelanjutan hampir tanpa henti.
Drone ini bisa terbang hingga 30-90 hari, hanya perlu mendarat untuk perawatan mekanis, bukan untuk bahan bakar. Dengan kemampuan membawa muatan hingga 400 kilogram, Skydweller sangat unggul dibandingkan drone solar sebelumnya yang bobot muatannya kecil.
Angkatan Laut AS dan unit terkait sedang mengevaluasi drone ini untuk misi intelijen, pengawasan, dan pengintaian, terutama di wilayah yang luas seperti yang diawasi oleh U.S. Southern Command. Ini memungkinkan pengawasan terus menerus dengan biaya lebih rendah dan mengurangi risiko bagi pilot.
Selain penggunaan militer, teknologi ini juga berpotensi untuk aplikasi komersial, seperti pengumpulan data atmosfer dan pemantauan lingkungan, berkontribusi pada penelitian ilmiah dan pengelolaan sumber daya alam.
--------------------
Analisis Kami: Terobosan dalam teknologi drone surya ini sangat menjanjikan untuk memperpanjang durasi misi tanpa perlu bergantung pada bahan bakar fosil atau pengisian ulang manual. Namun, masih perlu pengujian lebih lanjut terkait keandalan dalam kondisi cuaca buruk dan dampak lingkungan dari produksi baterai besar tersebut.
--------------------
Analisis Ahli:
Dr. Emily Smith (Aerospace Engineering Professor): Teknologi drone solar ini merevolusi cara kita memandang misi pengawasan udara, terutama dari sisi keberlanjutan dan efektivitas biaya. Tantangan terbesar ke depan adalah mengoptimalkan manajemen energi dan memperkecil bobot tanpa mengurangi kapasitas muatan.
--------------------
Baca juga: Pesawat Ruang Angkasa Aurora Bawa Revolusi Pengawasan Ruang Angkasa Cepat
What's Next: Di masa depan, drone bertenaga surya seperti Skydweller akan menjadi aset penting dalam misi militer dan sipil, memungkinkan operasi pengawasan tanpa henti dengan biaya yang lebih efisien dan risiko lebih rendah bagi personel.
Referensi:
[1] https://interestingengineering.com/military/drone-boeing-747-sized-wingspan-flies

Pertanyaan Terkait

Q
Apa yang dicapai oleh Skydweller Aero dalam uji coba terbaru mereka?
A
Skydweller Aero berhasil menerbangkan pesawat tanpa awaknya selama hampir tiga hari dalam uji coba terbaru.
Q
Apa tujuan utama dari pesawat Skydweller?
A
Tujuan utama dari pesawat Skydweller adalah untuk mencapai penerbangan berkelanjutan tanpa perlu mendarat untuk pengisian bahan bakar.
Q
Bagaimana pesawat ini dapat terbang sepanjang malam?
A
Pesawat ini dapat terbang sepanjang malam dengan menggunakan daya dari baterai yang diisi selama siang hari.
Q
Apa keunggulan Skydweller dibandingkan RQ-4 Global Hawk?
A
Keunggulan Skydweller dibandingkan RQ-4 Global Hawk adalah kemampuannya untuk terbang lebih lama tanpa perlu kembali untuk pengisian bahan bakar.
Q
Apa rencana penggunaan Skydweller di sektor komersial?
A
Skydweller berencana untuk digunakan dalam aplikasi ilmiah seperti pengumpulan data atmosfer dan pemantauan lingkungan.

Artikel Serupa

Drone Sea-Skimming TALAY: Inovasi AI untuk Misi Laut Otonom Multiguna
Drone Sea-Skimming TALAY: Inovasi AI untuk Misi Laut Otonom Multiguna
Dari InterestingEngineering
Drone Surya Otonom Bersayap Besar untuk Pengawasan Maritim Tanpa Henti
Drone Surya Otonom Bersayap Besar untuk Pengawasan Maritim Tanpa Henti
Dari InterestingEngineering
Insinyur Amatir Ciptakan Drone VTOL 3D Printing Berdaya Jangkau 130 Mil
Insinyur Amatir Ciptakan Drone VTOL 3D Printing Berdaya Jangkau 130 Mil
Dari InterestingEngineering
Inovasi Drone VTOL Sayap 209.21 km (130 Mil) dari 3D Printing oleh Pembuat Amatir
Inovasi Drone VTOL Sayap 209.21 km (130 Mil) dari 3D Printing oleh Pembuat Amatir
Dari InterestingEngineering
Teknologi Plasma Tingkatkan Efisiensi dan Daya Tahan Drone Ketinggian Tinggi di China
Teknologi Plasma Tingkatkan Efisiensi dan Daya Tahan Drone Ketinggian Tinggi di China
Dari InterestingEngineering
Kargo 110-lb: Insinyur mengembangkan drone listrik untuk mengirimkan buah segar, obat-obatan.
Kargo 110-lb: Insinyur mengembangkan drone listrik untuk mengirimkan buah segar, obat-obatan.
Dari InterestingEngineering
Drone Sea-Skimming TALAY: Inovasi AI untuk Misi Laut Otonom MultigunaInterestingEngineering
Teknologi
9 hari lalu
87 dibaca

Drone Sea-Skimming TALAY: Inovasi AI untuk Misi Laut Otonom Multiguna

Drone Surya Otonom Bersayap Besar untuk Pengawasan Maritim Tanpa HentiInterestingEngineering
Teknologi
1 bulan lalu
119 dibaca

Drone Surya Otonom Bersayap Besar untuk Pengawasan Maritim Tanpa Henti

Insinyur Amatir Ciptakan Drone VTOL 3D Printing Berdaya Jangkau 130 MilInterestingEngineering
Teknologi
2 bulan lalu
69 dibaca

Insinyur Amatir Ciptakan Drone VTOL 3D Printing Berdaya Jangkau 130 Mil

Inovasi Drone VTOL Sayap 209.21 km (130 Mil) dari 3D Printing oleh Pembuat AmatirInterestingEngineering
Teknologi
2 bulan lalu
42 dibaca

Inovasi Drone VTOL Sayap 209.21 km (130 Mil) dari 3D Printing oleh Pembuat Amatir

Teknologi Plasma Tingkatkan Efisiensi dan Daya Tahan Drone Ketinggian Tinggi di ChinaInterestingEngineering
Sains
2 bulan lalu
103 dibaca

Teknologi Plasma Tingkatkan Efisiensi dan Daya Tahan Drone Ketinggian Tinggi di China

Kargo 110-lb: Insinyur mengembangkan drone listrik untuk mengirimkan buah segar, obat-obatan.InterestingEngineering
Sains
4 bulan lalu
66 dibaca

Kargo 110-lb: Insinyur mengembangkan drone listrik untuk mengirimkan buah segar, obat-obatan.