Courtesy of Reuters
FSB Rusia Gunakan ISP Lokal untuk Serang Kedutaan di Moskow dengan Malware
Mengungkap operasi spionase siber pemerintah Rusia yang menggunakan penyedia layanan internet lokal untuk menyusupi kedutaan dan organisasi diplomatik di Moskow, guna memberikan wawasan tentang ancaman dan metode yang digunakan serta dampaknya terhadap hubungan internasional dan keamanan siber.
31 Jul 2025, 23.24 WIB
104 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- FSB terlibat dalam spionase siber dengan menargetkan kedutaan asing di Moskow.
- Microsoft mengonfirmasi bahwa aktivitas spionase ini terjadi di dalam batas Rusia.
- Tindakan spionase siber ini dapat mempengaruhi hubungan diplomatik dan keamanan global.
Moskow, Rusia - Sebuah unit cyber elit dari pemerintah Rusia, yaitu Federal Security Service (FSB), diketahui menggunakan malware untuk menyerang kedutaan dan organisasi diplomatik di Moskow. Metode ini melibatkan pemanfaatan penyedia layanan internet lokal sebagai pintu masuk untuk melakukan spionase.
Microsoft, berdasarkan analisisnya, memastikan bahwa serangan cyber ini terjadi di dalam wilayah Rusia. Hal ini menjadi pengungkapan penting pertama kali bahwa aktivitas mata-mata digital dilakukan pada level penyedia layanan internet domestik Rusia.
Serangan dilakukan dengan memanfaatkan backdoor khusus di komputer korban, memungkinkan pemasangan malware tambahan dan pencurian data sensitif dari jaringan kedutaan dan organisasi yang menjadi sasaran.
Referensi:
[1] https://www.reuters.com/business/aerospace-defense/russias-fsb-targets-foreign-embassies-moscow-cyber-espionage-campaign-microsoft-2025-07-31/
[1] https://www.reuters.com/business/aerospace-defense/russias-fsb-targets-foreign-embassies-moscow-cyber-espionage-campaign-microsoft-2025-07-31/
Analisis Ahli
Sherrod DeGrippo
"Konfirmasi bahwa aktivitas ini berlangsung dalam batas Rusia menunjukkan keberanian dan kapasitas teknis FSB dalam melakukan spionase digital tingkat tinggi. Ini adalah contoh jitu bagaimana operasi siber kini menyasar infrastruktur utama domestik untuk mencapai tujuan negara."
AJ Vicens
"Penemuan ini mengimplikasikan bahwa cyber espionage terus berkembang dengan menggunakan metode yang lebih tersembunyi, sehingga penting bagi lembaga pemerintah dan diplomatik untuk meningkatkan protokol keamanan mereka secara signifikan."
Analisis Kami
"Penggunaan ISP lokal sebagai titik infiltrasi menunjukkan tingkat evolusi yang signifikan dalam taktik spionase Rusia, yang memperlihatkan bahwa mereka tidak hanya mengandalkan serangan langsung tetapi juga eksploitasi rantai pasokan digital domestik. Ini menjadi ancaman serius bagi keamanan diplomatik dan internasional, dan wajib mendapat perhatian serius dari komunitas keamanan siber global."
Prediksi Kami
Kemungkinan akan terjadi peningkatan serangan spionase siber yang semakin canggih dari pihak Rusia, khususnya menggunakan infrastruktur domestik, sehingga meningkatkan risiko kebocoran data penting dan memicu ketegangan diplomatik lebih lanjut.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang dilakukan unit spionase siber FSB?A
Unit spionase siber FSB menerapkan malware terhadap kedutaan dan organisasi diplomatik di Moskow.Q
Mengapa Microsoft mengungkapkan temuan ini?A
Microsoft mengungkapkan temuan ini sebagai bagian dari upaya untuk meningkatkan kesadaran akan ancaman siber yang berasal dari Rusia.Q
Apa dampak dari aktivitas spionase ini terhadap diplomasi internasional?A
Aktivitas spionase ini dapat merusak hubungan diplomatik dan menambah ketegangan antara negara-negara.Q
Siapa yang menjadi target serangan siber ini?A
Serangan siber ini menargetkan kedutaan asing yang tidak disebutkan namanya di Moskow.Q
Apa nama hacking unit yang terlibat dalam operasi ini?A
Hacking unit yang terlibat dalam operasi ini dikenal dengan nama 'Secret Blizzard' atau 'Turla'.