Courtesy of CNBCIndonesia
Lapisan Berlian Tebal 17 Kilometer Terdapat di Dalam Planet Merkurius
Mengungkap keberadaan lapisan berlian di dalam Merkurius dan menjelaskan proses pembentukannya serta implikasi ilmiah yang dapat membantu pemahaman tentang planet batuan lainnya dan objek langit sejenis.
19 Agt 2025, 11.25 WIB
13 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Merkurius memiliki lapisan berlian yang terbentuk akibat tekanan dan suhu ekstrem.
- Kandungan karbon tinggi di Merkurius menunjukkan karakter kimia yang unik.
- Penelitian ini dapat memberikan wawasan baru tentang planet-planet batuan lainnya.
Jakarta, Indonesia - Para ilmuwan baru-baru ini menemukan lapisan berlian setebal 17 kilometer di dalam planet Merkurius, planet yang paling dekat dengan Matahari. Penemuan ini berasal dari penelitian terhadap komposisi karbon dan kondisi panas serta tekanan yang sangat tinggi di interior planet tersebut.
Dr. Yanhao Lin dan timnya menemukan bahwa karbon yang ada di mantel Merkurius bisa berubah menjadi berlian akibat tekanan lebih dari 5,5 GPa dan suhu mendekati 2.000 derajat Celcius. Ini terjadi pada batas antara inti dan mantel planet tersebut.
Permukaan Merkurius diketahui dipenuhi oleh grafit, yang merupakan bentuk karbon. Hal ini menunjukkan bahwa dulu kerak Merkurius mengapung di lautan magma kaya karbon. Ketika magma mendingin, karbon yang lebih ringan naik ke atas sedangkan karbon yang lebih padat turun ke dalam.
Keberadaan belerang juga membantu menurunkan titik leleh magma, sehingga mempermudah proses pembentukan berlian di dalam planet. Berlian-berlian ini kemudian mengendap dan terkumpul membentuk lapisan yang membungkus inti Merkurius.
Penemuan ini penting karena tidak hanya menunjukkan kondisi unik di dalam Merkurius, tetapi juga bisa membantu para ilmuwan memahami planet batuan lain dan benda langit kaya karbon seperti asteroid, yang mungkin memiliki lapisan berlian serupa.
Referensi:
[1] https://www.cnbcindonesia.com/tech/20250819110914-37-659251/harta-karun-berlian-setebal-17-km-ditemukan-di-lokasi-tak-terduga
[1] https://www.cnbcindonesia.com/tech/20250819110914-37-659251/harta-karun-berlian-setebal-17-km-ditemukan-di-lokasi-tak-terduga
Analisis Kami
"Penemuan lapisan berlian di Merkurius menunjukkan betapa kompleks dan beragamnya proses geologis di planet batuan, yang sebelumnya kita anggap sederhana. Ini juga menandai bahwa komposisi kimia planet sangat mempengaruhi strukturnya secara signifikan, membuka wawasan baru di bidang planetologi."
Analisis Ahli
Dr. Yanhao Lin
"Kandungan karbon tinggi di Merkurius dapat menghasilkan lapisan berlian tebal yang unik, sangat berbeda dengan kondisi bumi dan memberikan insight penting dalam geokimia planet."
Prediksi Kami
Penemuan lapisan berlian di Merkurius dapat membuka peluang penelitian lebih lanjut tentang struktur planet batuan dan kandungan karbon di ruang angkasa, serta membantu menemukan sumber daya mineral berharga di masa depan.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang ditemukan di Merkurius?A
Lapisan berlian dengan ketebalan 17 kilometer ditemukan di Merkurius.Q
Siapa yang memimpin penelitian tentang berlian di Merkurius?A
Penelitian ini dipimpin oleh Dr. Yanhao Lin.Q
Mengapa karbon di Merkurius bisa berubah menjadi berlian?A
Karbon dalam mantel Merkurius bisa berubah menjadi berlian akibat tekanan dan suhu ekstrem.Q
Apa kondisi yang diperlukan untuk pembentukan berlian di Merkurius?A
Kondisi yang diperlukan adalah tekanan lebih dari 5,5 GPa dan suhu mendekati 2.000 derajat Celsius.Q
Apa implikasi dari penemuan ini untuk planet lain?A
Penemuan ini dapat membantu memahami planet-planet batuan lainnya dengan komposisi serupa.