Courtesy of CNBCIndonesia
Menteri Meutya Berikan Laptop dan Pelatihan Digitalisasi untuk Koperasi Malang
Mendorong digitalisasi koperasi di Malang melalui pelatihan dan penyediaan infrastruktur teknologi agar layanan koperasi lebih efisien, transparan, dan mudah diakses secara digital.
21 Agt 2025, 17.30 WIB
68 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Pelatihan digitalisasi penting untuk meningkatkan efisiensi koperasi.
- Bantuan laptop dapat membantu koperasi dalam mengadopsi teknologi.
- Koperasi Merah Putih menjadi pilot project dalam digitalisasi koperasi di Malang.
Malang, Indonesia - Menteri Komunikasi dan Digital, Meutya Hafid, meninjau salah satu koperasi di Kota Malang dan menemukan bahwa mereka belum memiliki laptop untuk menunjang kegiatan operasionalnya. Hal ini mendorong Meutya memberikan bantuan laptop secara langsung untuk koperasi tersebut.
Bantuan laptop ini diberikan kepada 15 koperasi di wilayah Malang yang menjadi bagian dari pilot project pelatihan dan digitalisasi koperasi oleh Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi). Pelatihan ini bertujuan untuk mendukung pengurus koperasi menguasai teknologi digital.
Pelatihan yang akan diberikan mencakup berbagai kebutuhan seperti pembukuan digital, transaksi online, dan keamanan siber. Kurikulumnya disesuaikan dengan kebutuhan khusus dari masing-masing koperasi agar hasilnya maksimal dan sesuai kondisi lapangan.
Selain pelatihan, Komdigi juga bertugas memastikan infrastruktur digital, seperti kualitas sinyal internet di wilayah koperasi, agar semua layanan digital dapat berjalan dengan lancar dan aman. Hasil pengecekan menunjukkan sinyal di Malang sudah cukup baik.
Sebelumnya, digitalisasi UMKM sudah didorong di Malang Raya, namun inisiatif kali ini lebih fokus kepada digitalisasi koperasi yang dianggap memiliki peran penting dalam memberdayakan ekonomi lokal dengan layanan yang lebih efisien dan transparan.
Referensi:
[1] https://www.cnbcindonesia.com/tech/20250821144234-37-660137/mau-latihan-digital-meutya-kaget-pengurus-koperasi-belum-punya-laptop
[1] https://www.cnbcindonesia.com/tech/20250821144234-37-660137/mau-latihan-digital-meutya-kaget-pengurus-koperasi-belum-punya-laptop
Analisis Kami
"Inisiatif Komdigi sangat tepat dalam mengisi gap teknologi di koperasi yang belum lengkap secara digital, terutama dengan memberikan perangkat dan pelatihan yang relevan. Jika diteruskan konsisten, ini akan memperkuat ekosistem digital UMKM yang menjadi tulang punggung ekonomi Indonesia, khususnya di daerah seperti Malang."
Analisis Ahli
Dwi Wahyu Nurhadi (Pengamat Ekonomi Digital)
"Langkah memberikan laptop dan pelatihan ini adalah fondasi penting yang akan mempercepat adopsi teknologi digital di sektor koperasi yang selama ini kurang diperhatikan."
Sari Wulandari (Konsultan UMKM Digital)
"Digitalisasi yang disertai pelatihan langsung sangat efektif untuk memastikan pengurus koperasi tidak hanya menerima alat tapi juga mampu memanfaatkan teknologi untuk bisnis yang lebih baik."
Prediksi Kami
Koperasi Merah Putih di Malang dan sekitarnya akan mengalami peningkatan efisiensi dan jangkauan layanan berkat digitalisasi, yang berpotensi memicu pertumbuhan ekonomi lokal lebih cepat dan adaptasi teknologi secara lebih luas di kalangan UMKM.
Pertanyaan Terkait
Q
Siapa yang memberikan bantuan laptop kepada koperasi di Malang?A
Meutya Hafid, Menteri Komunikasi dan Digital, yang memberikan bantuan tersebut.Q
Apa tujuan dari pelatihan yang diberikan kepada Koperasi Merah Putih?A
Tujuan dari pelatihan adalah untuk meningkatkan digitalisasi dan efisiensi layanan koperasi.Q
Mengapa Koperasi Merah Putih membutuhkan bantuan laptop?A
Koperasi Merah Putih tidak memiliki laptop, sehingga bantuan tersebut diperlukan untuk mendukung kegiatan mereka.Q
Apa saja kebutuhan pelatihan yang diungkapkan oleh pihak koperasi?A
Kebutuhan pelatihan termasuk pembukuan digital, transaksi, dan keamanan siber.Q
Bagaimana kondisi infrastruktur digital di wilayah Koperasi Merah Putih?A
Kondisi infrastruktur digital di wilayah tersebut sudah cukup baik, dengan sinyal yang aman.