Courtesy of InterestingEngineering
Inovasi Murah dan Efisien dalam Penangkapan Karbon Dioksida Jadi Terobosan Besar
Mengembangkan teknologi penangkapan karbon yang lebih murah dan efisien serta mengintegrasikannya dengan penyimpanan energi terbarukan untuk mendukung mitigasi perubahan iklim dan mempermudah adopsi teknologi rendah karbon di industri besar.
22 Agt 2025, 07.51 WIB
104 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Inovasi dalam penangkapan karbon di University of Houston dapat menurunkan biaya dan meningkatkan efisiensi.
- Mengintegrasikan penangkapan karbon dengan penyimpanan energi terbarukan dapat mengatasi dua masalah sekaligus.
- Penelitian ini merupakan langkah penting dalam upaya global untuk mengurangi emisi gas rumah kaca.
Houston, Amerika Serikat - Para peneliti di Universitas Houston berhasil menciptakan cara baru yang lebih efisien dan murah untuk menangkap emisi karbon dioksida yang berbahaya. Penangkapan karbon sangat penting untuk menghadapi perubahan iklim, karena mengurangi jumlah gas rumah kaca yang dilepaskan ke atmosfer. Inovasi ini berfokus pada penggunaan bahan amina yang umum dipakai dalam industri.
Biasanya, dalam sistem penangkapan karbon elektro-kimia, digunakan membran ion-exchange yang mahal dan kurang handal. Tim peneliti ini menggantikan membran tersebut dengan elektroda difusi gas yang dirancang khusus. Perubahan ini membuat proses lebih sederhana, mengurangi konsumsi energi, dan meningkatkan efisiensi penangkapan karbon hingga lebih dari 90 persen.
Sistem baru ini juga mampu menangkap karbon dengan biaya sekitar 70 dolar AS per ton, yang setara dengan teknologi terbaik saat ini. Peningkatan ini berarti teknologi bisa lebih mudah diterapkan di fasilitas yang sudah ada, seperti pabrik dan pembangkit listrik, tanpa perlu biaya mahal atau perubahan besar pada infrastruktur.
Selain itu, tim juga mengembangkan baterai aliran redoks vanadium yang dapat berfungsi dua kali: menyimpan energi terbarukan dan menangkap karbon sekaligus. Saat baterai dicas, karbon dioksida ditangkap, lalu saat baterai digunakan, karbon dilepaskan kembali, sambil menjaga kestabilan siklus energi dan kapasitas penangkapan yang baik.
Penggabungan penangkapan karbon dengan penyimpanan energi ini bisa membantu mengatasi masalah energi dari sumber terbarukan yang tidak stabil seperti matahari dan angin. Dengan teknologi ini, pembangkit listrik dan industri lainnya bisa mengurangi emisi sekaligus mengelola energi lebih baik, membuka peluang besar untuk masa depan rendah karbon.
Referensi:
[1] https://interestingengineering.com/innovation/uh-carbon-capture-membraneless-system
[1] https://interestingengineering.com/innovation/uh-carbon-capture-membraneless-system
Analisis Kami
"Inovasi ini sangat menjanjikan karena tidak hanya mengurangi biaya dan meningkatkan efisiensi, tetapi juga membuka peluang integrasi teknologi penangkapan karbon dengan sistem energi terbarukan, sebuah langkah strategis dalam transisi energi. Namun, tantangan utama tetap ada di skala implementasi dan kestabilan jangka panjang dalam kondisi industri nyata."
Analisis Ahli
Mim Rahimi
"Pendekatan membraneless kami merevolusi proses penangkapan karbon dengan membuatnya lebih sederhana dan hemat energi, mempercepat jalannya dekarbonisasi sektor berat."
Ahmad Hassan
"Menghilangkan membran dan hardware terkait menurunkan kebutuhan energi secara drastis, memungkinkan retrofit yang mudah dan biaya rendah untuk pabrik industri."
Mohsen Afshari
"Mengintegrasikan penangkapan karbon dalam baterai aliran redoks memberikan solusi ganda: mengurangi emisi sekaligus mendukung stabilitas pasokan energi terbarukan."
Prediksi Kami
Teknologi penangkapan karbon yang lebih murah dan efisien serta integrasi dengan penyimpanan energi terbarukan akan mempercepat adopsi teknologi rendah karbon di sektor industri berat dan pembangkit listrik, sehingga mengurangi emisi secara signifikan dalam dekade mendatang.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa terobosan utama yang ditemukan oleh tim di University of Houston?A
Tim di University of Houston menemukan dua inovasi besar dalam penangkapan karbon yang meningkatkan efisiensi dan menurunkan biaya.Q
Bagaimana inovasi ini dapat mengurangi biaya penangkapan karbon?A
Inovasi ini menghilangkan penggunaan membran ion-exchange yang mahal, sehingga menurunkan biaya penangkapan CO₂ menjadi sekitar $70 per metrik ton.Q
Apa yang dilakukan oleh sistem baterai aliran redoks vanadium?A
Sistem baterai aliran redoks vanadium menyerap CO₂ saat pengisian dan melepaskannya saat pengosongan, sambil menjaga stabilitas siklus.Q
Siapa yang memimpin penelitian ini di University of Houston?A
Penelitian ini dipimpin oleh Mim Rahimi, seorang profesor di Cullen College of Engineering.Q
Mengapa penangkapan karbon dianggap penting dalam mitigasi perubahan iklim?A
Penangkapan karbon dianggap penting karena dapat membantu mengurangi emisi CO₂ yang berkontribusi pada perubahan iklim.