Courtesy of Wired

Ilmuwan Temukan Cara Baru Melacak Sumber Gelombang Radio Cepat di Alam Semesta

Untuk menunjukkan keberhasilan teknologi baru dalam mendeteksi dan melokalisasi sumber Fast Radio Bursts secara akurat dan membuka peluang besar untuk memahami asal usul fenomena astronomi ini yang misterius.

24 Agt 2025, 05.49 WIB

250 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

RBFLOAT adalah sinyal FRB pertama yang berhasil dilokalisasi dengan presisi tinggi tanpa pengulangan.
Sinyal ini menunjukkan potensi magnetar sebagai penyebab FRB dan berhubungan dengan daerah pembentukan bintang.
Penelitian ini membuka jalan untuk deteksi rutin dan analisis lebih mendalam tentang FRB di galaksi lain.

konstelasi Ursa Major, Amerika Serikat dan Kanada - Tim peneliti dari Universitas Northwestern di Amerika Serikat berhasil mendeteksi dan melacak salah satu Fast Radio Burst (FRB) paling terang yang pernah direkam, disebut RBFLOAT. FRB adalah gelombang radio singkat namun sangat kuat yang datang dari luar galaksi, dan asal-usulnya masih menjadi misteri besar di dunia astronomi.

RBFLOAT tiba pada bulan Maret 2025, berlangsung hanya beberapa milidetik dan mengeluarkan energi sebesar energi yang dihasilkan Matahari dalam empat hari. Tim yang menggunakan teleskop radio CHIME di Kanada serta beberapa stasiun kecil berhasil menentukan lokasi sumbernya dengan presisi tinggi di sebuah lengan galaksi spiral NGC 4141, yang berjarak sekitar 130 juta tahun cahaya.

Penemuan ini penting karena RBFLOAT adalah FRB non-berulang pertama yang berhasil dilokalisasi dengan sangat tepat, sebelumnya hanya FRB berulang yang dapat dianalisis secara detail. Ini membuka peluang besar untuk mempelajari lebih banyak tentang berbagai jenis FRB yang ada di alam semesta.

Data menunjukkan bahwa sumber RBFLOAT berada di wilayah pembentukan bintang dengan bintang-bintang besar, yang memperkuat dugaan bahwa sumbernya mungkin adalah magnetar, sejenis bintang neutron dengan medan magnet sangat kuat. Para ilmuwan belum sepenuhnya yakin apa penyebab FRB, tapi ini merupakan indikasi penting untuk fokus penelitian selanjutnya.

Dengan metode triangulasi ini, tim berharap mereka dapat mendeteksi hingga 200 FRB secara akurat setiap tahun menggunakan sinyal yang tertangkap oleh teleskop CHIME. Ini akan mempercepat pemahaman tentang fenomena ini dan memberikan gambaran lebih jelas tentang aktivitas ekstrim di alam semesta.

Referensi:
[1] https://wired.com/story/scientists-identified-origin-extraordinarily-powerful-outer-space-radio-wave-frb-chime/

Analisis Kami

"Teknologi ini membuka era baru dalam studi FRB yang selama ini sangat sulit ditelusuri karena sifatnya yang cepat dan jarang berulang. Keberhasilan RBFLOAT menunjukkan bahwa kombinasi teleskop radio besar dan stasiun kecil sangat efektif dan akan merevolusi pemahaman kita tentang aktivitas ekstrem di alam semesta."

Analisis Ahli

Sunil Simha

"Penemuan ini membuktikan bahwa teknologi dan metode terbaru telah mencapai kemampuan luar biasa dalam melacak FRB, memberikan pemahaman lebih baik terhadap fenomena yang sebelumnya sulit dilokalisasi."

Yuxin Dong

"Kemajuan dalam menghubungkan FRB ke galaksi dan lokasi spesifik dalam galaksi akan mempercepat penelitian dan pemahaman tentang penyebab serta dampak fenomena ini di alam semesta."

Prediksi Kami

Dengan kemampuan triangulasi yang lebih baik, kita akan melihat peningkatan drastis dalam jumlah FRB yang dapat dilokalisasi secara akurat setiap tahun, yang pada akhirnya akan membantu ilmuwan memahami asal usul dan sifat fisik dari fenomena misterius ini.

Pertanyaan Terkait

Apa itu RBFLOAT dan mengapa penting dalam penelitian astronomi?

RBFLOAT adalah salah satu sinyal FRB paling terang yang pernah direkam dan penting karena merupakan sumber non-repeating yang dapat dilokalisasi dengan presisi tinggi.

Dari mana asal sinyal RBFLOAT dan berapa jaraknya dari Bumi?

Sinyal RBFLOAT berasal dari galaksi NGC 4141 yang berjarak sekitar 130 juta tahun cahaya dari Bumi.

Apa yang mungkin menjadi penyebab munculnya FRB seperti RBFLOAT?

Penyebab mungkin munculnya FRB seperti RBFLOAT termasuk peristiwa kosmik ekstrem seperti penggabungan bintang neutron, magnetar, atau pulsar.

Bagaimana metode analisis baru membantu dalam mendeteksi RBFLOAT?

Metode analisis baru memungkinkan tim untuk melakukan triangulasi sinyal dengan presisi tinggi, yang membantu dalam mendeteksi RBFLOAT.

Apa manfaat dari penelitian ini untuk pengamatan FRB di masa depan?

Penelitian ini memungkinkan tim untuk menerapkan teknik triangulasi yang sama untuk sinyal di masa depan, meningkatkan jumlah deteksi FRB yang akurat.