Courtesy of CNBCIndonesia

Fitur TikTok Live Kembali Aktif di Indonesia Setelah Penonaktifan Sementara

Memberikan informasi bahwa fitur TikTok Live sudah aktif kembali di Indonesia setelah penonaktifan sementara akibat demo, serta menginformasikan dampak dan langkah pengamanan dari TikTok.

02 Sep 2025, 17.03 WIB

206 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Fitur TikTok Live kembali aktif setelah dinonaktifkan akibat demo.
Afiliator merasakan dampak finansial yang signifikan dari penonaktifan fitur tersebut.
TikTok berkomitmen untuk meningkatkan pengamanan bagi pengguna selama periode ini.

Jakarta, Indonesia - Fitur TikTok Live di Indonesia sempat dimatikan sementara pada 30 September 2025 akibat demo yang terjadi di Jakarta dan beberapa wilayah lain. Penonaktifan ini ditujukan untuk mengurangi risiko penyebaran konten yang tidak diinginkan selama masa kerusuhan.

Setelah hampir dua hari tidak aktif, fitur Live akhirnya kembali dapat diakses mulai 2 September 2025 sekitar pukul 16.00 WIB. TikTok Indonesia mengumumkan pengaktifan ini melalui keterangan resmi agar pengguna bisa menikmati fitur secara penuh kembali.

TikTok juga menambahkan upaya pengamanan ekstra untuk menjaga keamanan platform dan memastikan pengguna dapat berekspresi dengan aman dan tertib. Langkah ini diambil sebagai respons terhadap kondisi sosial yang sedang berlangsung.

Penonaktifan fitur ini cukup berdampak pada para affiliator TikTok yang mengandalkan Live untuk mendapatkan pendapatan. Salah satu affiliator menyatakan bahwa pendapatannya menurun hingga 50% saat fitur Live tidak tersedia.

Kondisi ini menunjukkan bahwa fitur Live sangat penting bagi pengguna dan juga menjadi sumber income yang signifikan. TikTok diharapkan terus menjaga keseimbangan antara keamanan dan keberlangsungan ekonomi pengguna agar platform tetap sehat.

Referensi:
[1] https://www.cnbcindonesia.com/tech/20250902170230-37-663717/tiktok-live-bisa-diakses-kembali-di-indonesia-ini-kata-manajemen

Analisis Kami

"Penonaktifan fitur TikTok Live menunjukkan bagaimana platform digital harus cepat beradaptasi dengan situasi sosial politik untuk menjaga keamanan. Namun, dampak ekonominya terhadap para affiliator menunjukkan bahwa keputusan seperti ini perlu diimbangi dengan solusi pengganti agar pendapatan mereka tidak tergerus tajam."

Analisis Ahli

Andi Wijaya, Pakar Media Sosial

"Keputusan TikTok mematikan fitur Live sementara adalah langkah bijak dalam situasi krisis, tapi mereka harus memberikan dukungan lebih kepada kreator yang terdampak agar ekosistem tetap sehat."

Sari Dewi, Analis Platform Digital

"Pengaktifan kembali dengan pengamanan ekstra menunjukkan TikTok berkomitmen menjaga pengalaman pengguna tetap aman tanpa mengorbankan pendapatan affiliator."

Prediksi Kami

TikTok kemungkinan akan terus meningkatkan sistem pengawasan dan keamanan fitur Live untuk mencegah penyalahgunaan, terutama selama situasi sosial yang tidak stabil.