Atlassian Akuisisi The Browser Company untuk Browser AI Revolusioner Produktivitas
Courtesy of TechCrunch

Atlassian Akuisisi The Browser Company untuk Browser AI Revolusioner Produktivitas

Menginformasikan akuisisi The Browser Company oleh Atlassian untuk mengembangkan browser bertenaga AI yang dioptimalkan untuk produktivitas kerja dengan banyak aplikasi SaaS, serta dampak positif akuisisi ini terhadap pengembangan produk dan ekspansi platform.

04 Sep 2025, 19.45 WIB
125 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Atlassian mengakuisisi The Browser Company untuk mengembangkan peramban yang lebih sesuai untuk pekerjaan pengetahuan.
  • CEO Atlassian percaya bahwa peramban saat ini tidak dirancang untuk kebutuhan kerja.
  • Akuisisi ini memungkinkan The Browser Company untuk mempercepat pengembangan dan dukungan platform yang lebih luas.
Sydney, Australia - Atlassian, perusahaan pembuat software produktivitas terkenal, telah menyetujui akuisisi The Browser Company yang mengembangkan browser Arc dan Dia dengan nilai 610 juta dolar AS tunai. Pengumuman ini menunjukkan langkah strategis Atlassian untuk memasuki pasar browser yang difokuskan pada produktivitas dan AI.
Menurut Mike Cannon-Brookes, CEO Atlassian, browser yang ada saat ini lebih cocok untuk browsing umum, bukan untuk pekerjaan yang intens dan kompleks dengan penggunaan banyak aplikasi SaaS. Akuisisi ini bertujuan menciptakan browser yang dioptimalkan untuk pekerjaan berbasis pengetahuan di era AI.
Josh Miller, CEO The Browser Company, menegaskan bahwa perusahaannya akan tetap beroperasi secara independen namun akan mendapatkan dukungan dari Atlassian agar dapat mempercepat proses pengembangan dan mendukung berbagai platform. The Browser Company juga akan melanjutkan pengembangan browser Dia yang diluncurkan setelah menghentikan pengembangan Arc.
The Browser Company sebelumnya telah menghimpun dana sebesar 128 juta dolar AS dari beberapa investor teknologi ternama seperti Jeff Weiner dari LinkedIn dan Dylan Field dari Figma. Akuisisi ini sekaligus menjadi langkah penguatan sumber daya bagi The Browser Company agar bisa berinovasi lebih cepat.
Kesepakatan ini diperkirakan selesai pada kuartal kedua tahun fiskal Atlassian 2026. Berita akuisisi ini muncul bersamaan dengan putusan pengadilan di Amerika Serikat yang mengizinkan Google tetap memegang kendali atas browser Chrome miliknya, membuka peluang lingkungan persaingan browser baru.
Referensi:
[1] https://techcrunch.com/2025/09/04/atlassian-to-buy-arc-developer-the-browser-company-for-610m/

Analisis Kami

"Akuisisi ini cukup strategis mengingat kebutuhan akan browser yang difokuskan pada produktivitas dan pemanfaatan AI semakin meningkat. Jika diimplementasikan dengan baik, produk hasil kolaborasi ini bisa menjadi game changer yang mengukuhkan posisi Atlassian di pasar software produktivitas berbasis cloud."

Analisis Ahli

Satya Nadella
"Akuisisi semacam ini memperlihatkan bahwa browser akan menjadi platform kunci dalam mendukung ekosistem aplikasi produktivitas modern yang terintegrasi erat dengan AI."
Sundar Pichai
"Mengintegrasikan AI dengan browser untuk pekerja pengetahuan adalah langkah natural selanjutnya, dan ini akan mengubah cara kita mengakses dan menggunakan aplikasi SaaS."

Prediksi Kami

Setelah akuisisi, Atlassian kemungkinan besar akan mengintegrasikan teknologi AI ke dalam browser untuk menciptakan pengalaman kerja yang lebih efisien dan menyenangkan bagi pengguna SaaS, sehingga memicu tren browser khusus produktivitas di industri teknologi.

Artikel Serupa

Perplexity AI Tawar Rp 567.35 triliun ($34,5 Miliar)  Beli Browser Chrome Google, Persaingan AI MenggilaInterestingEngineering
Bisnis
1 bulan lalu
220 dibaca

Perplexity AI Tawar Rp 567.35 triliun ($34,5 Miliar) Beli Browser Chrome Google, Persaingan AI Menggila

Browser AI Dia Luncurkan Langganan Pro dengan Chat AI Tanpa BatasTheVerge
Teknologi
1 bulan lalu
155 dibaca

Browser AI Dia Luncurkan Langganan Pro dengan Chat AI Tanpa Batas

The Browser Company Luncurkan Langganan Pro Rp 328.90 ribu ($20) untuk Fitur AI di Browser DiaYahooFinance
Bisnis
1 bulan lalu
56 dibaca

The Browser Company Luncurkan Langganan Pro Rp 328.90 ribu ($20) untuk Fitur AI di Browser Dia

Dia: Browser Baru dengan AI Cerdas yang Mengubah Cara Kita Berselancar di InternetTheVerge
Teknologi
3 bulan lalu
47 dibaca

Dia: Browser Baru dengan AI Cerdas yang Mengubah Cara Kita Berselancar di Internet

The Browser Company Rilis Dia, Browser Baru dengan AI Terintegrasi untuk Pengalaman Web Lebih MudahTechCrunch
Teknologi
3 bulan lalu
247 dibaca

The Browser Company Rilis Dia, Browser Baru dengan AI Terintegrasi untuk Pengalaman Web Lebih Mudah

Mengapa The Browser Company Berhenti Kembangkan Fitur Baru Browser ArcTheVerge
Teknologi
3 bulan lalu
97 dibaca

Mengapa The Browser Company Berhenti Kembangkan Fitur Baru Browser Arc