Courtesy of NatureMagazine
Sel Imun Baru di Lemak Memicu Peradangan pada Penuaan
Memahami jenis-jenis makrofag di jaringan lemak visceral dan bagaimana mereka berkontribusi terhadap peradangan kronis pada proses penuaan agar dapat mengembangkan cara baru untuk mengatasi inflammageing.
04 Sep 2025, 07.00 WIB
188 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Penemuan jenis sel imun baru yang terkait dengan peradangan kronis pada penuaan.
- Makrofag memiliki peran ganda dalam peradangan, baik sebagai pelindung maupun sebagai penyebab peradangan kronis.
- Penelitian ini memberikan pemahaman yang lebih dalam tentang hubungan antara penuaan dan kesehatan melalui sel-sel imun.
New Haven, Amerika Serikat - Inflamasi adalah cara tubuh melindungi diri dari infeksi dan cedera, tetapi saat kita menua, inflamasi ini bisa menjadi terus-menerus dan malah merugikan tubuh. Kondisi ini disebut inflammageing atau peradangan yang terjadi selama proses penuaan.
Para ilmuwan dari Yale University menemukan bahwa ada jenis sel imun baru di jaringan lemak yang hanya muncul pada tikus tua. Sel imun ini diduga punya peran penting dalam menyebabkan peradangan kronis yang sering terjadi seiring bertambahnya usia.
Mereka mengamati berbagai tipe makrofag, sejenis sel darah putih, yang tinggal di lemak visceral atau lemak yang mengelilingi organ dalam. Beberapa tipe makrofag ini berubah jumlahnya saat tikus menjadi tua, dan perubahan ini juga berbeda antara tikus jantan dan betina.
Penelitian ini membantu kita memahami bagaimana sel imun yang berbeda memengaruhi proses penuaan melalui mekanisme peradangan yang konstan dalam tubuh. Penemuan ini juga membuka peluang untuk menemukan pengobatan baru yang mengendalikan peradangan supaya kita bisa hidup lebih sehat saat menua.
Dengan lebih memahami jenis-jenis sel imun di lemak dan perannya dalam inflammageing, masa depan penelitian bisa fokus pada cara mengurangi efek peradangan kronis tersebut lewat terapi yang menargetkan sel-sel tertentu di jaringan lemak.
Referensi:
[1] https://nature.com/articles/d41586-025-02788-0
[1] https://nature.com/articles/d41586-025-02788-0
Analisis Kami
"Penemuan jenis sel imun baru ini menunjukkan kompleksitas luar biasa dalam sistem imun jaringan lemak yang sebelumnya kurang dipahami. Jika penelitian ini diteruskan, dapat membuka jalan bagi pendekatan pengobatan inflamasi penuaan yang lebih fokus dan efektif."
Analisis Ahli
Vishwa Deep Dixit
"Penemuan sel imun baru ini menggambarkan bagaimana sistem imun berubah seiring penuaan dan menunjukkan pentingnya mengkaji karakteristik sel secara rinci."
Elsie Gonzalez-Hurtado
"Klasifikasi berbagai tipe makrofag di lemak visceral memberikan wawasan baru yang penting untuk memahami cara sel-sel ini memengaruhi proses inflamasi kronis pada penuaan."
Prediksi Kami
Penemuan ini bisa memicu penelitian lebih lanjut dalam pengembangan terapi yang menargetkan makrofag spesifik untuk mengurangi peradangan kronis pada manusia lanjut usia.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang ditemukan para peneliti tentang jenis sel imun baru pada jaringan lemak tikus tua?A
Para peneliti menemukan bahwa ada jenis sel imun baru yang muncul hanya pada tikus tua yang berkontribusi terhadap peradangan kronis.Q
Apa peran makrofag dalam peradangan yang terkait dengan penuaan?A
Makrofag membantu mengatur peradangan, tetapi beberapa jenisnya dapat berkontribusi pada peradangan kronis seiring bertambahnya usia.Q
Mengapa penelitian ini penting bagi pemahaman tentang penuaan?A
Penelitian ini penting karena memberikan wawasan baru tentang bagaimana sel imun berperilaku seiring bertambahnya usia dan dampaknya pada kesehatan.Q
Apa yang membedakan jenis makrofag yang ditemukan pada tikus muda dan tua?A
Jenis makrofag yang ditemukan bervariasi dalam jumlahnya antara tikus muda dan tua, dengan beberapa berkurang pada tikus tua.Q
Di mana hasil penelitian ini dipublikasikan?A
Hasil penelitian ini dipublikasikan di jurnal Nature Aging.