Courtesy of NatureMagazine
Ilmuwan AS Cari Peluang Baru, Beradaptasi Jadi Kunci Sukses di Luar Negeri
Memberikan wawasan dan nasihat kepada para ilmuwan yang mempertimbangkan pindah ke luar Amerika Serikat dalam menghadapi perubahan politik dan kebijakan yang berpengaruh pada dunia riset dan memberikan kiat sukses beradaptasi dengan budaya dan lingkungan baru.
10 Sep 2025, 07.00 WIB
68 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Komitmen terhadap budaya lokal sangat penting saat pindah ke negara baru.
- Ilmuwan harus beradaptasi dengan lingkungan baru dan tidak mengharapkan perubahan terjadi pada mereka.
- Mengembangkan jaringan dengan kolaborator lokal dapat membantu dalam transisi karir yang sukses.
Cambridge, Amerika Serikat; Toronto, Kanada; Vilnius, Lithuania; Moulis, Perancis - Banyak ilmuwan Amerika Serikat kini mempertimbangkan untuk pindah ke negara lain karena kebijakan yang membatasi riset dan imigrasi selama pemerintahan Donald Trump. Peneliti seperti Alán Aspuru-Guzik dan Stephen Jones memutuskan untuk mencari lingkungan kerja yang lebih mendukung di Kanada dan Eropa.
Aspuru-Guzik menyoroti pentingnya beradaptasi dengan penuh kepada budaya dan situasi lokal saat berpindah negara agar sukses. Ia mengingatkan agar tidak menganggap sistem Amerika lebih unggul secara otomatis dan harus menerima perbedaan yang ada.
Camille Parmesan juga menegaskan pentingnya mempelajari bahasa lokal dan siap untuk bekerja dalam sistem yang berbeda, termasuk dalam hal administrativa dan sosial. Bahasa Inggris mungkin digunakan dalam pertemuan profesional, namun kehidupan sehari-hari seringkali memerlukan bahasa lokal.
Para ilmuwan yang pindah harus menyesuaikan aspek teknis seperti sumber daya laboratorium dan peralatan yang mungkin berbeda karena standar listrik atau logistik lainnya. Meski hal ini menjadi tantangan kecil, keuntungan kualitas hidup baru dianggap jauh lebih besar bagi mereka.
Dengan semakin banyak ilmuwan memilih untuk bekerja di luar AS dan beradaptasi dengan budaya lokal, di masa depan negara-negara tujuan seperti Kanada dan Eropa berpotensi menjadi pusat riset yang lebih kuat, sementara AS bisa kehilangan posisi dominan sebagai pusat inovasi global.
Referensi:
[1] https://nature.com/articles/d41586-025-02895-y
[1] https://nature.com/articles/d41586-025-02895-y
Analisis Kami
"Fenomena migrasi ilmuwan ini mencerminkan ketidaksesuaian antara kebijakan pemerintah dan kebutuhan komunitas riset, yang pada akhirnya merugikan inovasi ilmiah. Adaptasi budaya dan sistem kerja adalah kunci utama agar relokasi tidak hanya menjadi pelarian, tetapi juga kesempatan berkembang yang sesungguhnya."
Analisis Ahli
Alán Aspuru-Guzik
"Peneliti harus sepenuhnya memahami dan menyatu dengan budaya lokal untuk bisa berhasil setelah pindah ke negara baru."
Camille Parmesan
"Menyesuaikan diri dengan bahasa dan sistem sosial setempat adalah keharusan agar bisa bertahan dan produktif di luar negeri."
Stephen Jones
"Komunikasi dengan calon kolaborator dan pemahaman tentang aset serta infrastruktur penting agar relokasi berjalan mulus dan efektif."
Prediksi Kami
Semakin banyak ilmuwan dari Amerika Serikat yang akan memilih bekerja di Eropa dan Kanada, dan kemungkinan tren ini akan memperkuat ekosistem riset di negara-negara tujuan serta melemahkan posisi AS sebagai pusat riset global.
Pertanyaan Terkait
Q
Mengapa Alán Aspuru-Guzik pindah dari AS ke Kanada?A
Alán Aspuru-Guzik pindah karena tidak setuju dengan kebijakan politik Trump dan merasa lebih bahagia di Kanada.Q
Apa yang disarankan Aspuru-Guzik kepada ilmuwan yang berpindah ke negara lain?A
Aspuru-Guzik menyarankan untuk sepenuhnya berkomitmen pada budaya lokal dan memahami konteks sosial tempat baru.Q
Sebutkan satu alasan mengapa Stephen Jones memutuskan untuk pindah ke Lithuania?A
Stephen Jones memutuskan untuk pindah karena ingin mencocokkan nilai-nilainya dengan masyarakat di Lithuania.Q
Apa yang dilakukan Camille Parmesan di Prancis?A
Camille Parmesan bekerja di Pusat Penelitian Ilmiah Nasional Prancis untuk mendukung ilmu iklim.Q
Mengapa penting untuk belajar bahasa lokal saat pindah ke negara baru?A
Belajar bahasa lokal penting untuk beradaptasi dengan kehidupan sehari-hari dan mendapatkan akses ke layanan yang tidak tersedia dalam bahasa Inggris.