Courtesy of NatureMagazine
Mengungkap Peran Perusahaan Energi dalam Gelombang Panas Global
Artikel ini bertujuan menunjukkan bukti ilmiah yang menghubungkan emisi gas rumah kaca dari perusahaan energi besar dengan kejadian gelombang panas tertentu, yang dapat mendukung tuntutan hukum terhadap perusahaan tersebut dan mendorong akuntabilitas dalam perubahan iklim.
10 Sep 2025, 07.00 WIB
54 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Studi menunjukkan keterkaitan langsung antara emisi perusahaan energi dan peningkatan intensitas gelombang panas.
- Ada potensi untuk menuntut perusahaan energi secara hukum atas kontribusi mereka terhadap perubahan iklim.
- Penelitian ini meningkatkan pemahaman tentang bagaimana emisi individual dapat mempengaruhi kondisi cuaca ekstrem.
Oregon, Amerika Serikat - Para ilmuwan iklim telah lama mengaitkan gelombang panas, kekeringan, dan bencana iklim lainnya dengan pemanasan global yang disebabkan oleh aktivitas manusia. Penelitian terbaru membawa pemahaman ini lebih jauh dengan menghubungkan secara langsung emisi gas rumah kaca dari perusahaan-perusahaan energi besar ke kejadian gelombang panas tertentu selama dua dekade terakhir.
Studi yang diterbitkan di jurnal Nature ini menganalisis 213 gelombang panas yang berlangsung antara tahun 2000 sampai 2023. Mereka menemukan bahwa sebanyak satu perempat dari gelombang panas tersebut tidak mungkin terjadi tanpa adanya emisi gas rumah kaca dari perusahaan energi besar seperti Saudi Aramco dan Gazprom.
Peneliti menggunakan model iklim yang membandingkan kondisi dunia dengan emisi gas rumah kaca dan tanpa emisi tersebut. Hasilnya menunjukkan bahwa emisi ini sangat meningkatkan peluang terjadinya gelombang panas dan memperparah intensitasnya. Penggunaan pendekatan ini juga memungkinkan penelusuran keterkaitan langsung antara satu perusahaan dan bencana iklim spesifik.
Temuan ini semakin penting karena memberikan dasar ilmiah yang kuat untuk tuntutan hukum yang menuntut pertanggungjawaban perusahaan bahan bakar fosil. Contohnya, pemerintah daerah di Oregon mengajukan gugatan senilai 52 miliar dolar AS terhadap sejumlah perusahaan energi yang dituduh memperburuk bencana gelombang panas tahun 2021 di Amerika Serikat.
Para ahli percaya bahwa metode atribusi baru ini menjadi lompatan penting dalam literatur ilmiah dan dapat memengaruhi proses hukum dan kebijakan iklim di masa depan. Dengan bukti kuat yang mengaitkan perusahaan besar dengan ancaman iklim, tuntutan atas akuntabilitas akan semakin meningkat.
Referensi:
[1] https://nature.com/articles/d41586-025-02915-x
[1] https://nature.com/articles/d41586-025-02915-x
Analisis Kami
"Penelusuran tanggung jawab langsung ke perusahaan penyumbang emisi utama membuka jalur baru dalam menegakkan keadilan iklim, namun tantangan hukum dan politik tetap besar. Ini saatnya para korporasi tidak hanya diminta bertanggung jawab secara moral, tapi juga secara hukum atas kerusakan lingkungan yang mereka sebabkan."
Analisis Ahli
Christopher Callahan
"Studi ini memperlihatkan kemajuan penting dalam mengaitkan kerugian ekonomi akibat gelombang panas dengan emisi dari perusahaan bahan bakar fosil. Informasi ini dapat berperan penting dalam proses peradilan dan kebijakan iklim ke depan."
Karsten Haustein
"Metode sistematis untuk mengaitkan penyebab emisi dengan peristiwa iklim adalah lompatan besar dalam ilmu iklim. Pendekatan ini memungkinkan penentuan tanggung jawab yang lebih jelas dan menggerakkan tuntutan akuntabilitas."
Prediksi Kami
Di masa depan, semakin banyak kasus hukum yang menuntut perusahaan-perusahaan fosil atas dampak perubahan iklim, dengan bukti ilmiah yang semakin kuat untuk menunjang klaim tersebut.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang ditunjukkan oleh studi terbaru tentang hubungan antara perusahaan energi dan gelombang panas?A
Studi terbaru menunjukkan bahwa sekitar satu perempat dari gelombang panas yang tercatat antara 2000 hingga 2023 dapat langsung dihubungkan dengan emisi gas rumah kaca dari perusahaan energi.Q
Siapa penulis utama studi yang mengaitkan emisi gas rumah kaca dengan gelombang panas?A
Penulis utama studi tersebut adalah Yann Quilcaille, seorang peneliti iklim di Federal Institute of Technology di Zurich, Swiss.Q
Apa yang dilakukan pemerintah daerah Oregon terkait gelombang panas di wilayah mereka?A
Pemerintah daerah Oregon mengajukan gugatan sipil sebesar 52 miliar dolar AS terhadap perusahaan-perusahaan energi karena kontribusi mereka terhadap gelombang panas di wilayah tersebut.Q
Berapa persen dari emisi gas rumah kaca global yang dihasilkan oleh 'carbon majors'?A
Sekitar 57% dari emisi gas rumah kaca global dihasilkan oleh 'carbon majors'.Q
Apa tujuan dari studi ini dalam konteks tuntutan hukum terhadap perusahaan energi?A
Tujuan dari studi ini adalah untuk memberikan bukti yang dapat digunakan dalam tuntutan hukum yang menargetkan perusahaan-perusahaan energi terkait dampak perubahan iklim.