Courtesy of TechCrunch
Google Luncurkan Protokol Pembayaran Terbuka untuk Agen AI di Dunia Belanja Otomatis
Menyediakan protokol terbuka yang memungkinkan agen AI melakukan pembelian secara otomatis dan terintegrasi dengan berbagai platform pembayaran dan vendor, sehingga transaksi AI menjadi lebih transparan, aman, dan dapat diaudit.
16 Sep 2025, 20.00 WIB
63 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Protokol Pembayaran Agent (AP2) dirancang untuk memfasilitasi transaksi yang diinisiasi oleh agen AI.
- Dukungan dari perusahaan besar seperti Mastercard dan PayPal memberikan legitimasi dan potensi adopsi yang lebih besar untuk AP2.
- AP2 menciptakan transparansi dan auditabilitas dalam transaksi, yang penting untuk keamanan dan kepercayaan pengguna.
Mountain View, Amerika Serikat - Google baru-baru ini mengumumkan sebuah protokol baru bernama Agent Payments Protocol (AP2) yang dirancang untuk memungkinkan agen AI melakukan pembelian atas nama pengguna secara otomatis dan aman. Protokol ini dikembangkan untuk menjembatani komunikasi antara berbagai platform AI, sistem pembayaran, dan toko online agar semua transaksi dapat tercatat dengan rapi dan bisa diaudit dengan mudah.
AP2 bekerja dengan dua tingkat persetujuan dari pengguna, yaitu intent mandate dan cart mandate. Intent mandate memberi tahu agen AI tentang apa yang ingin dibeli, sementara cart mandate adalah persetujuan akhir untuk melakukan pembelian. Protokol ini juga memberikan pilihan untuk pembelian otomatis dengan aturan yang lebih rinci agar transaksi tetap dalam batas aman dan yang diinginkan pengguna.
Google juga bekerja sama dengan penyedia layanan kripto seperti Coinbase, Metamask, dan Ethereum Foundation untuk mengintegrasikan sistem pembayaran berbasis kripto lewat protokol x402, sehingga agen AI juga bisa melakukan pembelian menggunakan dompet digital kripto dengan aman.
Protokol ini telah mendapat dukungan dari berbagai perusahaan besar termasuk Mastercard, American Express, PayPal, dan beberapa pedagang serta institusi finansial lainnya. Selain Google, beberapa perusahaan teknologi seperti Perplexity dan Stripe juga sedang mengembangkan sistem pembelian berbasis agen AI, walaupun belum selengkap AP2.
Dengan AP2, masa depan di mana agen AI berbelanja secara otomatis untuk pengguna menjadi lebih dekat dan realistik. Namun, keberhasilan implementasi tergantung pada dukungan luas dari komunitas teknologi, pengembang, dan ekosistem pembayaran secara keseluruhan agar standar ini bisa diterima dan digunakan secara global.
Referensi:
[1] https://techcrunch.com/2025/09/16/google-launches-new-protocol-for-agent-driven-purchases/
[1] https://techcrunch.com/2025/09/16/google-launches-new-protocol-for-agent-driven-purchases/
Analisis Kami
"Peluncuran AP2 menandai langkah maju yang sangat penting dalam memberikan kerangka kerja teknis dan sosial untuk pembelian otomatis oleh AI yang selama ini masih rawan masalah keamanan dan transparansi. Namun, keberhasilan protokol ini akan sangat bergantung pada adopsi luas dari komunitas pengembang dan dukungan penuh dari seluruh pemangku kepentingan dalam ekosistem pembayaran dan perdagangan digital."
Analisis Ahli
Andrew Ng
"Protokol ini merupakan contoh nyata bagaimana AI dapat lebih terintegrasi dalam kehidupan sehari-hari dengan cara yang aman dan transparan, membuka peluang inovasi besar dalam e-commerce."
Fei-Fei Li
"Standarisasi dalam transaksi AI seperti AP2 akan membantu mengatasi kekhawatiran mengenai otonomi agen AI, sehingga konsumen merasa lebih nyaman menggunakan asisten digital mereka untuk pembelian."
Prediksi Kami
AP2 akan menjadi standar utama dalam transaksi pembelian yang dilakukan oleh agen AI, mendorong adopsi luas dalam industri e-commerce dan pembayaran digital, sekaligus mempercepat integrasi pembayaran kripto ke dalam ekosistem AI.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa itu Protokol Pembayaran Agent (AP2)?A
Protokol Pembayaran Agent (AP2) adalah protokol terbuka untuk transaksi yang diinisiasi oleh agen AI.Q
Siapa yang mendukung Protokol Pembayaran Agent (AP2)?A
Lebih dari 60 merchant dan institusi keuangan, termasuk Mastercard, American Express, dan PayPal, mendukung AP2.Q
Bagaimana cara kerja transaksi dengan AP2?A
Transaksi dengan AP2 melibatkan dua jenis mandat: mandat niat untuk mencari item dan mandat keranjang untuk menyetujui pembelian.Q
Apa tujuan dari mandat dalam AP2?A
Mandat dalam AP2 bertujuan untuk memastikan bahwa ada jejak yang dapat diaudit untuk transaksi dan memberikan kontrol kepada pengguna.Q
Apa peran cryptocurrency dalam Protokol Pembayaran Agent?A
Cryptocurrency diintegrasikan dalam AP2 melalui kolaborasi dengan Coinbase, memungkinkan pembelian yang dipicu oleh AI dari dompet crypto.