Courtesy of YahooFinance
Persidangan Besar di Inggris Hadapi Dalang Penipuan Kripto 7 Miliar Dolar
Menginformasikan tentang persidangan penting yang akan menghadapi Zhimin Qian dalam kasus pencucian uang dan pemilikan cryptocurrency ilegal, serta bagaimana kasus ini dapat menjadi preseden dalam penanganan kompensasi kejahatan keuangan berbasis kripto di Inggris.
21 Sep 2025, 20.01 WIB
110 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Kasus Zhimin Qian menjadi penting untuk penanganan kejahatan keuangan terkait kripto di Inggris.
- Bukti yang sulit diperoleh dari China dapat mempengaruhi hasil persidangan Qian.
- Korban penipuan harus menunjukkan klaim yang sah untuk mendapatkan kompensasi dari dana yang disita.
London, Inggris Raya - Seorang wanita asal China bernama Zhimin Qian akan menghadapi persidangan di London terkait dugaan penipuan investasi bernilai 7 miliar dolar AS. Qian diduga menjalankan skema Ponzi melalui perusahaannya yang menawarkan keuntungan sangat tinggi kepada hampir 130.000 investor di China. Setelah kebijakan larangan kripto di China berlaku, Qian melarikan diri ke Inggris dengan aset hasil penipuan yang dikonversi ke Bitcoin.
Kasus ini rumit karena kegiatan penipuan terjadi di China dan tidak melibatkan perusahaan atau institusi keuangan Inggris. Oleh karena itu, pihak berwenang Inggris memilih untuk menuntut Qian atas kepemilikan dan transfer ilegal cryptocurrency, bukan penipuan langsung. Tuduhan ini lebih fokus pada pemilikan aset hasil kriminal yang kini bernilai fantastis.
Jian Wen, seorang rekan Qian yang sebelumnya bekerja sebagai pekerja takeout, telah dihukum atas pencucian uang menggunakan Bitcoin. Sitaannya mencapai 61.000 Bitcoin yang terkait hasil skema penipuan tersebut. Keberhasilan hukum atas Jian Wen memberi harapan dalam proses penanganan kasus Zhimin Qian meski pengumpulan bukti dari China tetap menjadi tantangan besar.
Persidangan ini akan menjadi titik penting dalam hukum Inggris karena nilai Bitcoin yang disita setara dengan produk domestik bruto beberapa negara. Selain proses pidana, sedang berlangsung juga proses hukum perdata untuk menentukan bagaimana korban bisa menerima kompensasi dari aset yang sudah disita. Proses ini diperkirakan panjang dan kompleks.
Karena besarnya nilai dan kerumitan hukum, kemungkinan kasus ini akan berlanjut hingga Mahkamah Agung Inggris. Ini akan menjadi preseden baru dalam menangani kejahatan finansial lintas negara dan penggunaan aset kripto sebagai barang bukti dan objek kompensasi. Hal ini juga bisa membuka jalan bagi kebijakan dan regulasi yang lebih tegas di masa depan.
Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/7-billion-bitcoin-fraud-trial-130103237.html
[1] https://finance.yahoo.com/news/7-billion-bitcoin-fraud-trial-130103237.html
Analisis Ahli
Yuhua Yang
"Proses hukum di Inggris sulit karena fakta kejahatan terjadi di China tanpa keterkaitan langsung dengan lembaga keuangan Inggris."
Ashley Fairbrother
"Meski sulit membuktikan penipuan secara langsung, hukum Inggris bisa fokus pada properti kriminal menggunakan prinsip Anwar, dan nilai uang yang terlibat sangat besar dan unik."
Analisis Kami
"Kasus ini menonjolkan tantangan besar dalam penegakan hukum lintas negara di era digital, khususnya dalam aset kripto yang sangat sulit dilacak dan diatur. Namun, keberhasilan penyitaan aset sebesar itu menunjukkan bahwa kerja sama antar-negara dapat menjadi fondasi kuat untuk menghadapi kejahatan finansial serupa di masa depan."
Prediksi Kami
Kasus ini kemungkinan akan menjadi preseden hukum penting dengan proses hukum yang panjang, termasuk kemungkinan berlanjut ke Mahkamah Agung Inggris terkait kompensasi warga korban dan pengelolaan aset kripto yang disita.
Pertanyaan Terkait
Q
Siapa Zhimin Qian?A
Zhimin Qian adalah warga negara China yang diduga sebagai otak dari skema penipuan investasi senilai $7 miliar.Q
Apa yang dilakukan Tianjin Lantian Gerui Electronic Technology Company?A
Perusahaan ini menawarkan produk investasi dengan imbal hasil tinggi dan terlibat dalam penipuan yang merugikan banyak investor.Q
Apa yang terjadi pada skema investasi Qian setelah 2017?A
Skema investasi Qian kolaps setelah larangan aktivitas cryptocurrency di China pada tahun 2017.Q
Mengapa kasus ini sulit untuk dituntut di Inggris?A
Kasus ini sulit dituntut karena kegiatan penipuan terjadi di China dan tidak ada keterlibatan langsung dengan entitas Inggris.Q
Apa yang harus dilakukan korban untuk mendapatkan kompensasi?A
Korban perlu membuktikan klaim properti yang sah terhadap dana yang disita untuk mendapatkan kompensasi.