Courtesy of YahooFinance
Perusahaan Farmasi Bersatu Kembangkan AI untuk Percepat Penemuan Obat
Mengembangkan model AI OpenFold3 dengan kolaborasi data yang aman dari berbagai perusahaan farmasi untuk meningkatkan prediksi interaksi protein dan molekul kecil sehingga mempercepat dan meningkatkan penelitian obat bagi pasien.
01 Okt 2025, 16.31 WIB
43 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Kolaborasi antar perusahaan farmasi dapat meningkatkan kemampuan penemuan obat melalui penggunaan AI.
- Model federated data sharing memungkinkan perusahaan berbagi data tanpa mengorbankan keamanan informasi sensitif.
- OpenFold3 berpotensi meningkatkan akurasi dalam memprediksi interaksi antara protein dan molekul kecil, yang penting dalam pengembangan obat.
Bengaluru, India - Tiga perusahaan farmasi besar yaitu Bristol Myers Squibb, Takeda Pharmaceuticals, dan Astex Pharmaceuticals bergabung dalam sebuah konsorsium yang menggunakan data mereka secara bersama untuk melatih model kecerdasan buatan bernama OpenFold3. Model ini dirancang untuk membantu proses penemuan dan pengembangan obat.
Dalam kolaborasi ini, data ribuan struktur protein dan molekul kecil yang telah diteliti secara eksperimen dari masing-masing perusahaan akan digabungkan dengan cara yang aman menggunakan teknologi berbagi data federasi. Teknologi ini memungkinkan data tetap berada di lokasi aslinya tanpa harus dipindahkan, menjaga kerahasiaan dan keamanan data.
Proyek OpenFold3 merupakan bagian dari AI Structural Biology Network yang bekerja dengan laboratorium AlQuraishi di Columbia University. Kolaborasi ini bertujuan untuk meningkatkan akurasi prediksi interaksi antara protein dan molekul kecil, yang sangat penting untuk menemukan obat baru yang efektif.
Para pemimpin perusahaan seperti Payal Sheth dan Hans Bitter menjelaskan bahwa teknologi ini memungkinkan kemajuan yang sulit dicapai jika perusahaan bekerja secara sendiri-sendiri. Dengan berbagi data secara aman, perusahaan dapat memanfaatkan potensi AI secara maksimal untuk manfaat pasien.
Inisiatif ini menunjukkan bagaimana teknologi dan kolaborasi dapat berjalan beriringan dalam memecahkan masalah besar di industri farmasi, mempercepat penemuan obat, dan membuka jalan bagi masa depan riset medis yang lebih inovatif dan efisien.
Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/bristol-myers-takeda-pool-data-093127684.html
[1] https://finance.yahoo.com/news/bristol-myers-takeda-pool-data-093127684.html
Analisis Ahli
Payal Sheth
"Kolaborasi melalui model federasi memungkinkan prediksi molekul kecil yang lebih akurat dan besar dampaknya dalam penemuan obat."
Hans Bitter
"Mengintegrasikan AI secara menyeluruh dalam proses pengembangan obat memaksimalkan potensi teknologi untuk kepentingan pasien secara bersama."
Analisis Kami
"Inisiatif ini menunjukkan paradigma baru dalam riset farmasi yang menggabungkan teknologi AI dengan kolaborasi data secara aman, yang selama ini menjadi hambatan utama. Jika berhasil, pendekatan ini bukan hanya akan mendongkrak efisiensi penemuan obat, tapi juga memperketat standar keamanan data di industri."
Prediksi Kami
Kolaborasi berbasis AI dan model data federasi akan semakin diperluas di industri farmasi, membuka jalan untuk inovasi penemuan obat yang lebih cepat dan lebih akurat dengan menjaga privasi data setiap perusahaan.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa tujuan kolaborasi antara Bristol Myers Squibb, Takeda, dan Astex Pharmaceuticals?A
Tujuan kolaborasi adalah untuk berbagi data proprietary untuk melatih model AI yang membantu dalam penemuan dan pengembangan obat.Q
Apa itu OpenFold3 dan perannya dalam penemuan obat?A
OpenFold3 adalah model AI yang digunakan untuk memprediksi interaksi antara protein dan molekul kecil, dan merupakan proyek unggulan dari Jaringan Biologi Struktur AI.Q
Bagaimana Apheris berkontribusi dalam kolaborasi ini?A
Apheris menyediakan platform computing yang memungkinkan agregasi set data dari berbagai perusahaan, menjaga keamanan data yang sensitif.Q
Apa manfaat model federated data sharing dalam konteks ini?A
Model federated data sharing memungkinkan kolaborasi antar perusahaan tanpa mengekspos data sensitif, sehingga meningkatkan akurasi model prediktif.Q
Siapa yang bekerja sama dalam proyek OpenFold3?A
Proyek OpenFold3 melibatkan kolaborasi antara Bristol Myers Squibb, Takeda, Astex Pharmaceuticals, AbbVie, dan Johnson & Johnson.