Rahasia Umur Panjang Maria Branyas: Genom Muda dan Gaya Hidup Sehat
Courtesy of CNBCIndonesia

Rahasia Umur Panjang Maria Branyas: Genom Muda dan Gaya Hidup Sehat

Menemukan petunjuk dan biomarker terkait penuaan sehat serta strategi untuk memperpanjang umur manusia yang berkualitas.

02 Okt 2025, 07.10 WIB
148 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Genom Maria Branyas memiliki varian genetik yang berhubungan dengan umur panjang.
  • Gaya hidup sehat dan aktif berkontribusi pada kesehatan jangka panjang.
  • Telomere yang pendek dapat memberikan keuntungan dalam mencegah kanker.
Barcelona, Spanyol - Ilmuwan di Spanyol meneliti Maria Branyas, salah satu orang tertua di dunia yang wafat pada usia 117 tahun, dengan harapan menemukan rahasia umur panjang manusia. Mereka menggunakan sampel darah, air liur, urine, dan feses yang diberikannya sebelum wafat.
Dari penelitian ini ditemukan bahwa Branyas memiliki genom yang sangat muda dengan varian genetik langka terkait umur panjang serta kesehatan sistem kekebalan, jantung, dan otak. Sel-selnya berperilaku jauh lebih muda dari usianya yang sebenarnya.
Branyas juga dikenal sehat secara kardiovaskular. Ia memiliki tingkat peradangan rendah dan kadar kolesterol baik yang tinggi, sementara kolesterol jahatnya rendah. Ini membuat kesehatannya sangat prima pada usia lanjut.
Menariknya, telomere yang melindungi kromosom miliknya sangat pendek, namun ini dianggap sebagai keuntungan karena mungkin membantu mencegah perkembangan kanker. Selain genetika, gaya hidup aktif dan pola makan Mediterania yang sehat juga berperan penting.
Meskipun riset ini hanya berdasar pada satu individu, hasilnya membuka kemungkinan untuk menemukan biomarker penuaan sehat dan strategi baru dalam memperpanjang usia manusia dengan kualitas hidup yang baik.
Referensi:
[1] https://www.cnbcindonesia.com/tech/20251001223150-37-672113/rahasia-panjang-umur-ditemukan-di-dna-nenek-usia-117-tahun

Analisis Ahli

Eloy Santos-Pujol
"Penelitian ini menunjukkan bahwa penuaan biologis bisa berbeda jauh dari usia kronologis dan membuka jalan bagi studi epigenetik untuk mengungkap mekanisme penuaan sehat."
Aleix Noguera-Castells
"Data memperlihatkan betapa pentingnya kombinasi genetika dan gaya hidup dalam mencapai umur panjang yang berkualitas tanpa gangguan kesehatan serius."

Analisis Kami

"Penemuan mengenai genom muda pada individu sangat tua ini menguatkan pandangan bahwa faktor genetik dan gaya hidup aktif berperan besar dalam penuaan sehat. Namun, studi dari satu individu masih memerlukan konfirmasi lebih luas agar dapat diaplikasikan secara umum."

Prediksi Kami

Penelitian ini akan membuka peluang pengembangan biomarker penuaan sehat dan terapi baru untuk memperpanjang usia manusia dengan kualitas hidup yang baik.

Pertanyaan Terkait

Q
Siapa Maria Branyas?
A
Maria Branyas adalah salah satu orang tertua di dunia yang wafat pada usia 117 tahun.
Q
Apa temuan utama dari penelitian tentang Maria Branyas?
A
Penelitian menemukan bahwa genom Maria Branyas memiliki varian genetik langka yang terkait dengan umur panjang dan kesehatan jantung serta otak.
Q
Bagaimana gaya hidup Maria Branyas berkontribusi pada kesehatan dan umur panjangnya?
A
Gaya hidup aktif dan pola makan Mediterania yang sehat diduga berkontribusi pada kesehatan dan umur panjang Maria Branyas.
Q
Apa peran telomere dalam kesehatan Maria Branyas?
A
Meskipun telomere Maria Branyas pendek, hal ini diduga memberikan keuntungan dalam mencegah kanker.
Q
Mengapa penelitian ini penting untuk memahami penuaan manusia?
A
Penelitian ini membuka peluang untuk menemukan biomarker penuaan yang sehat dan strategi baru untuk memperpanjang usia manusia.