Courtesy of TheVerge
Kemenangan Stability AI Lawan Getty Images Gagal Tetapkan Aturan Hak Cipta AI
Menyampaikan perkembangan terbaru dalam kasus hukum antara Stability AI dan Getty Images serta dampaknya terhadap regulasi penggunaan karya berhak cipta dalam pelatihan model AI, yang merupakan isu penting bagi perusahaan AI dan pelaku kreatif.
05 Nov 2025, 19.22 WIB
225 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Kasus ini menunjukkan ketidakpastian hukum yang ada dalam penggunaan materi berhak cipta untuk pelatihan AI.
- Pelanggaran merek dagang oleh Stability AI diakui, tetapi klaim pelanggaran hak cipta ditolak.
- Tantangan hukum terus berlanjut di sektor AI, dengan banyak kasus sedang diproses di berbagai negara.
London, Inggris - Perselisihan hukum antara Stability AI dan Getty Images terjadi karena Getty menuduh Stability menggunakan jutaan gambar berhak cipta miliknya secara ilegal untuk melatih teknologi AI Stable Diffusion. Kasus ini diajukan di Inggris dan dianggap sebagai kasus penting terkait hak cipta AI.
Dalam persidangan, Getty ternyata menarik tuntutan utama soal pelatihan AI menggunakan karya berhak cipta karena mereka tidak memiliki bukti yang cukup kuat untuk mendukung klaim tersebut. Sehingga, kasus ini tidak menetapkan keputusan hukum penting seperti yang diperkirakan.
Hakim di Pengadilan Tinggi Inggris memutuskan bahwa Stability AI melanggar merek dagang Getty karena menghasilkan gambar dengan watermark Getty. Namun, Stability dibebaskan dari dugaan pelanggaran hak cipta sekunder karena model AI tidak menyimpan atau menyalin karya berhak cipta secara langsung.
Getty berencana melanjutkan tuntutannya terhadap Stability AI di Amerika Serikat, dengan kasus yang sudah diajukan ulang di pengadilan California. Persaingan hukum ini menjadi salah satu tanda bagaimana masa depan aturan hukum terkait karya berhak cipta dan AI masih belum jelas.
Referensi:
[1] https://theverge.com/news/814042/getty-lawsuit-stability-ai-copyright-ruling-uk
[1] https://theverge.com/news/814042/getty-lawsuit-stability-ai-copyright-ruling-uk
Analisis Ahli
Lawrence Lessig
"Kasus ini menunjukkan bahwa hukum lama belum siap menghadapi tantangan teknologi baru seperti AI, sehingga dibutuhkan pembaruan kerangka hukum yang lebih adaptif dan berpihak pada inovasi sekaligus perlindungan karya kreatif."
Analisis Kami
"Meskipun kemenangan Stability AI di Inggris tidak menetapkan preseden kunci, hal ini mencerminkan kesulitan para pemilik hak cipta dalam membuktikan kerugian akibat pelatihan AI. Ke depan, kolaborasi antara perusahaan AI dan pemilik hak cipta mungkin menjadi solusi terbaik untuk menghindari konflik yang berkepanjangan dan memacu inovasi secara etis."
Prediksi Kami
Kasus-kasus serupa di masa depan kemungkinan akan terus berlanjut, dengan masih belum adanya kepastian hukum yang jelas terkait penggunaan materi berhak cipta dalam pelatihan AI, sehingga mendorong regulasi lebih spesifik dari pemerintah.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang terjadi dalam kasus hukum antara Stability AI dan Getty Images?A
Kasus hukum antara Stability AI dan Getty Images berakhir dengan Stability AI sebagian besar menang, tetapi tidak memberikan preseden yang jelas tentang hak cipta dan AI.Q
Mengapa Getty Images menghentikan klaim mereka terkait pelatihan AI?A
Getty Images menghentikan klaim mereka karena bukti yang lemah terkait penggunaan materi berhak cipta untuk pelatihan AI.Q
Apa yang ditemukan oleh hakim Joanna Smith dalam putusannya?A
Hakim Joanna Smith menemukan bahwa Stability AI melanggar merek dagang Getty Images tetapi menolak klaim pelanggaran hak cipta sekunder.Q
Apa yang diharapkan oleh Getty Images dari kasus hukum yang sedang berlangsung di AS?A
Getty Images berharap untuk mendapatkan hasil yang lebih baik dari kasus hukum mereka yang sedang berlangsung di California terhadap Stability AI.Q
Apa tantangan hukum yang dihadapi perusahaan-perusahaan AI saat ini?A
Perusahaan-perusahaan AI saat ini menghadapi banyak tantangan hukum terkait penggunaan materi berhak cipta untuk pelatihan model generatif.