Courtesy of CNBCIndonesia

Elon Musk Bangun Pusat Data AI Raksasa di Arab Saudi Pakai Chip Nvidia

Mengumumkan pembangunan pusat data AI berkapasitas besar di Arab Saudi yang didukung oleh teknologi Nvidia, sebagai bagian dari strategi pengembangan kecerdasan buatan dan kerja sama teknologi antara Amerika Serikat dan Arab Saudi.

20 Nov 2025, 14.50 WIB

19 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Elon Musk berencana membangun pusat data raksasa di Arab Saudi untuk mendukung kecerdasan buatan.
Kerjasama dengan HUMAIN AI menunjukkan investasi besar Arab Saudi dalam teknologi.
Nota Kesepahaman AI antara AS dan Arab Saudi akan memperkuat kolaborasi di bidang teknologi dan melindungi kepentingan masing-masing.

Washington D.C., Amerika Serikat - Elon Musk, CEO xAI dan Tesla, mengumumkan rencana besar pembangunan pusat data kecerdasan buatan di Arab Saudi dengan kapasitas 500 megawatt. Proyek ini dilakukan bekerja sama dengan perusahaan HUMAIN AI yang didukung dana kekayaan negara Arab Saudi, dan menggunakan chip komputer canggih dari Nvidia.

Kapasitas pusat data baru ini jauh lebih besar dibandingkan dengan pusat data Colossus 1 xAI di Memphis yang memiliki kapasitas 300 megawatt. Pusat data ini diharapkan bisa menjadi 'markas harta karun' untuk pengembangan teknologi kecerdasan buatan kelas dunia.

Selain Musk, CEO Nvidia Jensen Huang juga mengumumkan pembangunan pusat data 100 megawatt untuk Amazon Web Services yang berambisi mencapai satu gigawatt. Semua pusat data ini akan mengandalkan chip Nvidia, yang sangat efisien untuk komputasi AI.

Pengumuman proyek ini bertepatan dengan kunjungan resmi Putra Mahkota Arab Saudi ke Amerika Serikat dan ditandai dengan penandatanganan kesepakatan AI antara kedua negara untuk saling berbagi teknologi, sambil melindungi teknologi AS dari pengaruh asing.

Musk juga membagikan visinya bahwa masa depan komputasi AI akan membawa robot humanoid di mana-mana, dan komputasi AI termurah akan menggunakan satelit bertenaga surya dalam waktu 4 hingga 5 tahun mendatang, membuka era baru dalam teknologi dan infrastruktur AI.

Referensi:
[1] https://www.cnbcindonesia.com/tech/20251120124011-37-686973/elon-musk-bangun-markas-harta-karun-raksasa-di-arab-saudi

Analisis Ahli

Andrew Ng

"Pembangunan pusat data dengan kapasitas dan teknologi seperti ini akan mendorong kemajuan AI secara signifikan, terutama jika menerapkan chip Nvidia yang sangat efisien."

Fei-Fei Li

"Kolaborasi internasional seperti ini sangat penting untuk memastikan bahwa kemajuan AI juga selaras dengan etika dan keamanan global."

Analisis Kami

"Proyek pusat data ini menandai langkah strategis yang sangat ambisius oleh Musk dan Arab Saudi yang ingin memposisikan diri sebagai pemain utama dalam revolusi AI. Meski demikian, investasi besar ini juga menimbulkan tantangan besar dari sisi keamanan, biaya, dan dampak lingkungan yang perlu diantisipasi lebih lanjut."

Prediksi Kami

Pusat data AI dengan kapasitas besar dan teknologi canggih di Arab Saudi akan mempercepat perkembangan AI global, sekaligus meningkatkan dominasi perusahaan-perusahaan Amerika dan sekutunya dalam teknologi kecerdasan buatan.

Pertanyaan Terkait

Apa yang diumumkan oleh Elon Musk terkait dengan pembangunan pusat data di Arab Saudi?

Elon Musk mengumumkan pembangunan pusat data raksasa di Arab Saudi yang disebut 'markas harta karun' untuk kecerdasan buatan.

Berapa kapasitas pusat data xAI yang akan dibangun dan siapa mitranya?

Pusat data xAI yang akan dibangun memiliki kapasitas 500 megawatt dan bekerja sama dengan perusahaan HUMAIN AI.

Apa yang dibahas oleh Musk mengenai masa depan robot humanoid?

Musk membahas bahwa robot humanoid akan menjadi produk terbesar sepanjang masa dan membayangkan kehadiran mereka di mana-mana.

Apa pentingnya Nota Kesepahaman AI antara AS dan Arab Saudi?

Nota Kesepahaman AI antara AS dan Arab Saudi penting karena memberikan akses teknologi AS kepada Arab Saudi sambil melindungi teknologi dari pengaruh asing.

Bagaimana kapasitas pusat data di Arab Saudi dibandingkan dengan pusat data xAI lainnya?

Kapasitas pusat data di Arab Saudi sebesar 500 megawatt lebih besar dibandingkan pusat data Colossus 1 xAI di Memphis yang hanya 300 megawatt.