
Courtesy of CNBCIndonesia
Masayoshi Son Jual Saham Nvidia Demi Investasi Besar di Kecerdasan Buatan
Menjelaskan alasan Masayoshi Son melepas saham Nvidia untuk mengalokasikan dana ke investasi AI dan menepis kekhawatiran terkait gelembung AI, sekaligus memberikan gambaran tentang strategi investasi besar Softbank di bidang AI yang berpotensi mengubah perekonomian global.
04 Des 2025, 07.40 WIB
300 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- SoftBank berinvestasi besar-besaran di sektor AI dengan mengalihkan dana dari penjualan saham Nvidia.
- Masayoshi Son menunjukkan komitmen terhadap pengembangan AI meskipun ada kekhawatiran tentang gelembung.
- Laba bersih SoftBank meningkat, menunjukkan bahwa strategi investasi mereka berhasil.
Jakarta, Indonesia - Pendiri Softbank, Masayoshi Son, baru-baru ini menjual saham Nvidia senilai 5,83 miliar dolar AS. Keputusan ini ia ambil karena Softbank membutuhkan dana segar untuk mendanai investasi besar di bidang kecerdasan buatan, terutama untuk proyek dengan perusahaan AI raksasa seperti OpenAI dan pengembangan pusat data besar.
Softbank kini dikenal sangat fokus pada teknologi AI dan telah memasukkan sejumlah proyek besar dalam rencana investasinya pada tahun ini. Selain OpenAI, Softbank juga berinvestasi di perusahaan lain seperti Ampere Computing, yang bergerak di bidang perancangan chip, serta membangun pusat data yang dinamakan Stargate.
Meski Softbank melepas sahamnya di Nvidia, perusahaan ini tetap menunjukkan performa keuangan yang sangat mengesankan. Laba bersih kuartal kedua Softbank meningkat lebih dari dua kali lipat menjadi 2,5 triliun yen, atau sekitar 267 triliun rupiah, menandakan bahwa strategi investasinya cukup berhasil.
Masayoshi Son juga menanggapi kekhawatiran publik tentang kemungkinan terjadinya gelembung di sektor AI yang beberapa pihak khawatirkan. Dia menilai bahwa mereka yang mengatakan itu kurang memahami potensi dan kecerdasan AI. Son percaya bahwa AI super dan robot akan bisa berkontribusi sekitar 10% dari produk domestik bruto (PDB) dunia suatu saat nanti.
Ada juga kabar bahwa Softbank berpotensi menambah investasinya pada OpenAI, pembuat ChatGPT, setelah melihat kinerja dan valuasi pada putaran pendanaan berikutnya. Hal ini menunjukkan keyakinan kuat Softbank pada masa depan cerah teknologi AI.
Referensi:
[1] https://www.cnbcindonesia.com/tech/20251204064450-37-690896/investor-grab-gojek-nangis-mengaku-terpaksa-lagi-bu
[1] https://www.cnbcindonesia.com/tech/20251204064450-37-690896/investor-grab-gojek-nangis-mengaku-terpaksa-lagi-bu
Analisis Ahli
Andrew Ng
"Investasi besar di AI seperti yang dilakukan Softbank menandakan kepercayaan besar pada potensi teknologi ini untuk merevolusi hampir semua sektor industri dalam dekade berikutnya."
Kai-Fu Lee
"Penjualan saham Nvidia untuk berinvestasi lebih dalam OpenAI dan proyek terkait menegaskan perubahan strategi investor besar yang fokus pada AI sebagai pilar utama ekonomi masa depan."
Analisis Kami
"Langkah Masayoshi Son menjual saham Nvidia memang sulit secara emosional, tetapi secara strategi sangat tepat untuk memperkuat posisi Softbank di ekosistem AI yang berkembang pesat. Softbank menunjukkan bahwa investasi di teknologi masa depan seperti AI berisiko tinggi namun berpotensi menghasilkan pengembalian besar dan transformasi ekonomi mendalam."
Prediksi Kami
Investasi besar Softbank pada teknologi AI seperti OpenAI akan mempercepat kemajuan dan adopsi AI global, sekaligus mendorong pertumbuhan ekonomi yang signifikan di sektor teknologi dan pusat data dalam beberapa tahun ke depan.
Pertanyaan Terkait
Q
Mengapa Masayoshi Son menjual saham Nvidia?A
Masayoshi Son menjual saham Nvidia untuk membiayai investasi di AI.Q
Apa yang akan dibiayai oleh hasil penjualan saham Nvidia?A
Hasil penjualan akan digunakan untuk berinvestasi pada OpenAI dan proyek pusat data.Q
Apa proyek besar yang direncanakan oleh SoftBank di sektor AI?A
Proyek besar termasuk pusat data Stargate dan akuisisi Ampere Computing.Q
Bagaimana kinerja laba bersih SoftBank pada kuartal kedua?A
Laba bersih SoftBank meningkat lebih dari dua kali lipat mencapai 2,5 triliun yen.Q
Apa pandangan Masayoshi Son tentang isu gelembung AI?A
Son menepis kekhawatiran tentang gelembung AI, menganggap yang membicarakannya kurang pintar.




