Pomodo Logo IconPomodo Logo Icon
Tanya PomodoSemua Artikel
Semua
Fokus
Finansial

Figma Mencapai Debut NYSE yang Eksplosif dengan Performa Saham yang Mencuat

Share

Figma berhasil melantai di NYSE dengan debut yang sangat mengesankan, di mana sahamnya melonjak hingga 198%. Pencapaian ini mencerminkan antusiasme pasar terhadap pertumbuhan dan potensi perusahaan di industri teknologi desain.

01 Agt 2025, 08.33 WIB

Saham Figma Melonjak 198% Saat Debut NYSE, Tunjukkan Minat Besar Investor

Saham Figma Melonjak 198% Saat Debut NYSE, Tunjukkan Minat Besar Investor
Figma, perusahaan perangkat lunak desain, melakukan debut yang sangat sukses di Bursa Saham New York dengan harga saham yang naik drastis. Harga IPO awalnya ditetapkan sebesar Rp 542.68 ribu ($33) per saham, namun saat perdagangan perdana, harga melonjak hingga sekitar Rp 1.61 juta ($98) , menunjukkan antusiasme kuat dari para investor terhadap perusahaan teknologi ini. Keberhasilan IPO ini datang setelah Adobe batal mengakuisisi Figma senilai Rp 328.90 triliun ($20 miliar) pada tahun sebelumnya, dan sebagai gantinya membayar biaya terminasi sebesar Rp 16.45 triliun ($1 miliar) . Kesepakatan yang batal tersebut mendorong Figma untuk menuju pasar publik dan memperoleh pendanaan dari investor secara langsung. Tidak hanya fokus pada perangkat lunak, Figma juga mulai memasukkan aset kripto dalam strategi keuangannya. Mereka sudah memiliki sekitar Rp 1.15 triliun ($70 juta) dalam investasi Bitwise Bitcoin ETF dan berencana menambah sekitar Rp 493.35 miliar ($30 juta) dalam bentuk Bitcoin spot, mengikuti tren yang semakin banyak diadopsi oleh perusahaan yang bukan berasal dari industri kripto. Adopsi digital asset tidak hanya dilakukan oleh perusahaan teknologi, tetapi juga mulai meluas ke berbagai sektor seperti kesehatan, gaming, dan energi berkelanjutan. Lebih dari 160 perusahaan publik kini memiliki Bitcoin sebagai bagian dari neraca keuangan mereka, sebagai langkah perlindungan terhadap inflasi dan fluktuasi mata uang fiat. Fakta ini menunjukkan adanya perubahan tren strategi investasi dan keuangan yang semakin menggabungkan aset digital, menjadikan IPO Figma tidak hanya tentang lonjakan saham tapi juga contoh penting dari gerakan lebih luas dalam adopsi aset kripto korporasi.
01 Agt 2025, 01.18 WIB

Saham Figma Melonjak Drastis, Inovasi Kepemilikan Bitcoin Silicon Valley

Saham Figma Melonjak Drastis, Inovasi Kepemilikan Bitcoin Silicon Valley
Figma, perusahaan pengembang perangkat lunak desain, baru saja melaksanakan penawaran umum perdana (IPO) di Bursa Efek New York dengan sangat sukses. Sahamnya melonjak hingga 198% di hari pertama, menunjukkan antusiasme pasar yang besar terhadap perusahaan ini. IPO Figma mengumpulkan dana sebesar 1,2 miliar dolar dengan harga awal saham 33 dolar per lembar. Namun, perdagangan perdana menunjukkan harga saham melonjak hingga 98 dolar, sehingga valuasi pasar Figma lebih dari dua kali lipat dari nilai awalnya, mencapai sekitar 60 miliar dolar. Meskipun bukan perusahaan kripto, Figma ternyata memiliki investasi dalam aset bitcoin senilai 70 juta dolar dan berencana menambahnya 30 juta dolar lagi. Hal ini dapat membuka jalan bagi perusahaan teknologi lain di Silicon Valley untuk juga memasukkan bitcoin dalam aset mereka. Sebelumnya, Adobe berencana mengakuisisi Figma senilai 20 miliar dolar, tetapi selsaiih hingga pembatalan kesepakatan di tahun 2023 yang berujung pada pembayaran biaya terminasi senilai 1 miliar dolar oleh Adobe kepada Figma. Sukses IPO Figma berlangsung di tengah musim IPO yang sangat aktif, bahkan beberapa perusahaan kripto seperti Circle dan eToro juga mengalami kenaikan valuasi yang tinggi, menandai fase regulasi pasar kripto yang semakin jelas di Amerika Serikat.
01 Agt 2025, 01.15 WIB

Figma Berhasil IPO, Harga Saham Melonjak dan Bau Kegagalan Adobe

Figma Berhasil IPO, Harga Saham Melonjak dan Bau Kegagalan Adobe
Figma akhirnya mulai diperdagangkan di Bursa Saham New York setelah melalui proses yang cukup lama. Pada hari pertama, harga sahamnya melejit dari harga IPO asli yang hanya Rp 542.68 ribu ($33) per saham. Lonjakan harga saham ini begitu cepat sehingga perdagangan sempat dihentikan sementara karena dianggap terlalu volatil. Saat ini, harga saham Figma berfluktuasi antara Rp 1.66 juta ($101) hingga Rp 1.84 juta ($112) . Ketertarikan yang sangat tinggi terhadap saham Figma membuat banyak investor hanya mendapatkan alokasi satu lembar saham, meskipun mereka memesan jumlah yang jauh lebih banyak melalui platform seperti Robinhood. Dengan kapitalisasi pasar mencapai sekitar Rp 740.02 triliun ($45 miliar) pada tengah hari perdagangan, Figma menunjukkan keberhasilan yang luar biasa di pasar modal dan mengabaikan kegagalan akuisisi yang sempat dilakukan oleh Adobe tahun lalu. Hal ini menandai babak baru bagi Figma sebagai perusahaan publik yang menjanjikan, sekaligus membuat kegagalan akuisisi Adobe senilai Rp 328.90 triliun ($20 miliar) menjadi peristiwa kecil dalam sejarah perusahaan.

Baca Juga

  • Figma Mencapai Debut NYSE yang Eksplosif dengan Performa Saham yang Mencuat

  • Perubahan Regulasi SEC Mendorong ETF Kripto ke Arus Utama

  • Investasi Institusional Korporat dalam Bitcoin Mencapai Tingkat Baru

  • Prospek dan Performa Saham Palantir Technologies

  • Ketegangan Geopolitik dan Strategi Ekonomi antara AS, China, dan Rusia