
Pada Rabu malam, wilayah Kabupaten Karawang dan sekitar, termasuk Kabupaten Bekasi, diguncang oleh gempa bumi yang kuatnya mencapai magnitude 4,7. Gempa ini terjadi pada pukul 19:54 WIB dan mengakibatkan getaran dirasakan hingga ke sejumlah wilayah sekitar seperti Purwakarta, Cikarang, Depok, Bandung, dan Jakarta.
Tidak lama setelah gempa utama, BMKG mencatat adanya sejumlah gempa susulan yang terus terjadi sepanjang malam hingga pukul 22:39 WIB dengan kekuatan bervariasi antara magnitude 1,9 hingga 3,9. Hal ini menunjukkan adanya aktivitas tektonik yang masih berlangsung di daerah tersebut.
Dalam pernyataannya, Direktur Gempa Bumi dan Tsunami BMKG, Daryono, menjelaskan bahwa gempa ini merupakan gempa dangkal yang dipicu oleh sesar naik di busur belakang Jawa Barat. Gempa ini berdampak dalam area yang cukup luas, sehingga masyarakat di berbagai daerah merasakan dampaknya.
BMKG mengimbau semua pihak, terutama masyarakat yang terdampak, untuk tetap tenang dan tidak mudah terpengaruh oleh berita atau isu yang tidak jelas kebenarannya. Informasi resmi dan terpercaya harus menjadi acuan untuk menghindari kepanikan yang tidak perlu.
Mengingat potensi gempa susulan, masyarakat di wilayah terdampak disarankan untuk terus memantau perkembangan situasi dan mempersiapkan diri menghadapi kemungkinan gempa berikutnya. Edukasi mitigasi bencana dan kesiapsiagaan sangat penting untuk meminimalkan risiko bahaya.