
Terraton adalah perusahaan yang membawa konsep waralaba seperti McDonald’s ke industri biochar, sebuah teknologi yang mengubah limbah pertanian menjadi pupuk penangkap karbon. Tujuannya adalah membuat pembangunan fasilitas biochar menjadi mudah dan cepat agar dapat memenuhi permintaan pasar yang besar dari perusahaan seperti Microsoft dan Google.
Biochar diproduksi dengan membakar limbah tanaman tanpa oksigen, menghasilkan materi hitam yang bisa diserap oleh tanah dan menyimpan karbon selama ratusan tahun. Ini membantu mengurangi emisi karbon dioksida sekaligus memperbaiki kualitas tanah bagi para petani.
Terraton telah mendapatkan modal awal sebesar 11,5 juta dolar AS dari investor besar, termasuk Lowercarbon Capital dan beberapa investor lainnya seperti Jeff Dean dari Google. Mereka memakai pendekatan 'business-in-a-box' agar mitra lokal dapat dengan mudah membangun dan mengelola fasilitas biochar.
Sampai saat ini, Terraton sudah mengembangkan dua fasilitas biochar di Ghana dan Kenya, yang memanfaatkan limbah coklat dan kacang dari industri setempat. Fasilitas ini dimiliki dan dikelola oleh usaha lokal, sehingga mereka punya kepemilikan dan insentif untuk sukses dalam bisnis ini.
Selain membangun fasilitas, Terraton juga mengembangkan software untuk menjalankan pabrik, mengukur dan memverifikasi karbon yang diserap, serta memudahkan penjualan kredit karbon kepada perusahaan besar. Ini adalah strategi untuk mempercepat perluasan penggunaan biochar di seluruh dunia.