
SAIC, produsen mobil asal Tiongkok, memperkenalkan Roewe M7 plug-in hybrid baru yang dirancang oleh Josef Kaban, mantan kepala desain Rolls-Royce. Model ini memiliki jangkauan mengesankan hingga 1.440.96 km (274 mil) dengan 159.32 km (99 mil) untuk penggerak murni listrik yang membuatnya menonjol di antara pesaingnya.
Mobil ini menggunakan sistem hibrida DMH generasi kelima dari SAIC dengan mesin 1,5 liter dan motor listrik di depan, serta baterai lithium iron phosphate berkapasitas 19,7 kWh. Transmisi hybrid khusus dan tangki bahan bakar 14,5 galon membuat perjalanan jauh menjadi lebih efisien dan praktis.
Roewe M7 punya performa yang seimbang dengan tenaga gabungan mencapai 294 tenaga kuda dan akselerasi 0-99.78 km/jam (62 mph) dalam 7,9 detik. Kecepatan maksimalnya adalah 185.07 km/jam (115 mph) dengan konsumsi bahan bakar sekitar 81 mpg berkat efisiensi mesin yang tinggi.
Dibandingkan dengan pesaing seperti Geely Galaxy A7, Changan Nevo A05, dan BYD Seal 07, M7 menawarkan jangkauan listrik murni terpanjang yang membuatnya pilihan menarik bagi pengguna yang mengutamakan kapasitas berkendara bebas emisi.
Desain Roewe M7 mengikuti konsep Pearl dengan grille besar dan tata letak interior simetris yang modern. Dilengkapi layar sentuh besar dan asisten suara AI, mobil ini menggabungkan teknologi tinggi dengan kenyamanan berkendara yang stylish.