Replit baru saja mendapatkan pendanaan sebesar 250 juta dolar AS yang membuat valuasi perusahaannya menjadi 3 miliar dolar AS. Ini adalah kabar baik bagi perusahaan teknologi ini yang bergerak di bidang pengembangan aplikasi berbasis web. Meskipun mereka tidak sering melakukan penggalangan dana seperti startup lain, pendanaan kali ini menunjukkan kepercayaan besar dari para investor terhadap masa depan Replit.
Perusahaan yang didirikan pada tahun 2016 oleh Amjad Masad, Faris Masad, dan Haya Odeh ini telah mengalami pertumbuhan pendapatan yang luar biasa. Dari hanya 2,8 juta dolar AS menjadi 150 juta dolar AS dalam waktu kurang dari satu tahun. Ini menunjukkan seberapa besar minat dan kebutuhan pengguna terhadap platform yang mereka sediakan.
Putaran pendanaan ini dipimpin oleh Prysm Capital, dengan partisipasi dari Amex Ventures dan Google AI Futures Fund. Selain itu, banyak investor terkenal seperti Y Combinator, Andreessen Horowitz, dan Paul Graham juga ikut berkontribusi dalam pendanaan ini. Hal ini menegaskan posisi Replit sebagai startup yang diperhitungkan di dunia teknologi.
Google Cloud telah lama bermitra dengan Replit, di mana aplikasi yang dibuat dengan platform ini sering kali dihosting di server Google. Selain itu, Microsoft juga mulai menawarkan Replit sebagai opsi di layanan Azure mereka, memperluas jangkauan dan penggunaan Replit di kalangan pengembang dan perusahaan besar.
Dengan dana yang besar dan dukungan dari para investor serta kemitraan strategis dengan perusahaan raksasa teknologi, Replit berada di posisi yang kuat untuk terus berkembang dan memimpin di bidang pengembangan perangkat lunak berbasis cloud. Ke depan, Replit bisa menjadi standar utama untuk coding dan pengembangan aplikasi online.
