Pomodo Logo IconPomodo Logo Icon
Tanya PomodoSemua Artikel
Semua
Fokus
Teknologi

Meta Meluncurkan Kacamata Pintar Terintegrasi AI Lanjutan yang Meningkatkan Pengalaman Pengguna

Share

Meta memperkenalkan generasi terbaru kacamata pintar yang dilengkapi dengan layar terintegrasi dan kemampuan AI, menawarkan kontrol gerak pergelangan tangan dan umur baterai yang lebih lama. Kacamata ini dirancang untuk berbagai pengguna, termasuk atlet, dan membawa langkah besar menuju kecerdasan super.

18 Sep 2025, 18.30 WIB

Meta Ray-Ban Display: Kaca Mata Pintar Terbaru untuk Kecerdasan Super AI

Meta Ray-Ban Display: Kaca Mata Pintar Terbaru untuk Kecerdasan Super AI
Meta baru saja meluncurkan kaca mata pintar pertama mereka yang memiliki layar tertanam di lensa sebelah kanan. Kaca mata ini dikembangkan bersama merek terkenal Ray-Ban dan dirancang untuk memanfaatkan teknologi kecerdasan buatan (AI). Harga produk ini dibanderol mulai dari 799 dolar Amerika Serikat dan akan tersedia di pasaran mulai tanggal 30 September. CEO Meta, Mark Zuckerberg, menjelaskan bahwa kaca mata pintar ini adalah perangkat terbaik untuk mencapai 'superintelligence' atau kecerdasan super secara personal. Dengan menggunakan AI, kaca mata ini dapat membantu pengguna menjadi lebih pintar melalui fitur seperti komunikasi yang lebih mudah, dukungan ingatan, dan peningkatan kemampuan sensorik. Produk ini juga dilengkapi dengan pengendali berbentuk gelang yang dapat menerjemahkan gerakan tangan sebagai perintah untuk mengoperasikan berbagai fitur. Hal ini membuat penggunaan kaca mata pintar lebih intuitif dan nyaman, meningkatkan pengalaman pengguna dalam melakukan berbagai aktivitas. Selain Ray-Ban Display, Meta juga meluncurkan kaca mata pintar lain bernama Oakley Vanguard yang ditujukan untuk atlet. Produk ini bisa terintegrasi dengan aplikasi kebugaran seperti Garmin dan Strava, menampilkan statistik dan analisis aktivitas secara real-time dengan daya tahan baterai hingga 9 jam. Oakley Vanguard ini dibanderol dengan harga mulai 499 dolar AS. Meta juga meng-update generasi sebelumnya dari Ray-Ban yang belum memiliki layar, dengan peningkatan baterai dua kali lebih lama dan kamera yang lebih baik. Hal ini menunjukkan komitmen Meta untuk terus mengembangkan produknya agar lebih baik dan relevan bagi konsumen dalam era teknologi AI dan wearable devices.
18 Sep 2025, 09.33 WIB

Meta Luncurkan Kacamata Pintar Ray-Ban dengan Layar dan AI Terintegrasi

Meta Luncurkan Kacamata Pintar Ray-Ban dengan Layar dan AI Terintegrasi
Meta telah meluncurkan kacamata pintar barunya yang diberi nama Meta Ray-Ban Display dengan layar kecil di bagian kanan lensa yang dapat menampilkan notifikasi dan melakukan tugas-tugas sederhana. Produk ini adalah langkah baru Meta untuk menggabungkan kecerdasan buatan dengan perangkat wearable guna meningkatkan pengalaman pengguna. Peluncuran kacamata pintar ini dilakukan oleh CEO Meta, Mark Zuckerberg, saat konferensi tahunan mereka di Menlo Park, AS. Meskipun demo sempat mengalami kendala teknis seperti gagal menghubungi panggilan telepon, presentasi tetap berlangsung dan mendapat sambutan dari audiens. Kacamata pintar ini hadir dengan harga mulai dari USRp 13.14 juta ($799) dan dijadwalkan tersedia di toko-toko mulai tanggal 30 September. Meta ingin memperluas momentum yang dimiliki oleh lini produk Ray-Ban yang sebelumnya sudah sukses di pasaran. Zuckerberg menggambarkan kacamata pintar sebagai alat yang ideal untuk mengakses superintelligensi pribadi, yaitu kecerdasan buatan yang dapat membantu manusia berpikir lebih pintar, berkomunikasi lebih baik, dan meningkatkan daya ingat serta indera. Produk ini diharapkan dapat menjadi jembatan antara manusia dan AI di masa depan. Meskipun Meta masih tertinggal dari beberapa perusahaan lain dalam hal pengembangan model AI canggih, peluncuran ini merupakan upaya mereka untuk terus bersaing dan membawa teknologi AI ke ranah konsumen melalui perangkat sehari-hari yang praktis dan mudah digunakan.
18 Sep 2025, 08.08 WIB

Meta Ray-Ban Display: Kacamata Pintar Berlayar dengan AI Canggih Terbaru

Meta Ray-Ban Display: Kacamata Pintar Berlayar dengan AI Canggih Terbaru
Meta Platforms Inc. mengumumkan peluncuran kacamata pintar terbaru mereka bernama Meta Ray-Ban Display yang dibanderol dengan harga 799 dolar. Kacamata ini memiliki layar di lensa kanan yang bisa menampilkan pesan teks, panggilan video, petunjuk arah, dan hasil pencarian AI dari Meta. Tujuannya adalah mengurangi ketergantungan pengguna pada ponsel dengan mengakses fungsi populer secara langsung melalui kacamata. Kontrol utama pada kacamata ini menggunakan gerakan tangan yang terdeteksi oleh wristband neural yang dipasang di pergelangan tangan dominan. Pengguna dapat menggunakan jari untuk memilih, menggeser, atau menyesuaikan volume dengan gerakan tangan sederhana. Fitur lain termasuk live caption, terjemahan langsung, panggilan video dengan pandangan sudut pandang pengguna, dan kemampuan membalas pesan dengan audio atau dikte. Meta juga meluncurkan model kacamata pintar tanpa layar dengan peningkatan kualitas video hingga 3K, daya tahan baterai lebih lama, serta desain baru dari merek Oakley yang ditujukan untuk aktivitas olahraga. Perusahaan memasok produk ini melalui beberapa pengecer besar dan menyediakan pilihan ukuran serta warna. Peluncuran ini menjadi bagian dari rencana besar Meta untuk membangun ekosistem perangkat keras dan perangkat lunak yang mendukung kecerdasan buatan, serta menyaingi rival besar seperti Apple dan Google. Meta bahkan mengakuisisi saham sebesar 3% di partner produksi kacamata, EssilorLuxottica, sebagai bagian dari investasinya. Ke depan, Meta berencana mengembangkan kacamata AR penuh pada 2027 dan mungkin menghadirkan fitur baru seperti konektivitas seluler, layar binokular, dan toko aplikasi khusus. Produk ini diharapkan menjadi batu loncatan penting di dunia perangkat wearable AI yang semakin berkembang.
18 Sep 2025, 08.00 WIB

Meta Ray-Ban Display: Revolusi Kacamata Pintar dengan Layar In-Lens dan Gesture

Meta Ray-Ban Display: Revolusi Kacamata Pintar dengan Layar In-Lens dan Gesture
Meta secara resmi memperkenalkan Ray-Ban Display yang disebut juga Hypernova, sebuah kacamata pintar berharga 799,99 dollar AS yang menampilkan layar di lensa kanan dan dapat dikontrol lewat gesture menggunakan Meta Neural Band. Inovasi ini menawarkan kemudahan akses tanpa harus memegang ponsel, mulai dari melihat pesan teks hingga menonton Instagram Reels. Kacamata ini akan tersedia mulai 30 September dengan demonstrasi langsung di berbagai toko seperti Best Buy, LensCrafters, dan lainnya. Tersedia dalam dua ukuran dan warna, serta memiliki lensa transisi yang menyesuaikan dengan cahaya sehingga cocok digunakan di dalam dan luar ruangan. Layar di lensa kanan memiliki resolusi 600x600 piksel dengan bidang pandang 20 derajat, sehingga meskipun layarnya hanya di satu sisi, pengguna tetap dapat melihat konten dengan warna penuh tanpa menghalangi pandangan umum. Selain Ray-Ban Display, Meta juga mengumumkan Ray-Ban Meta Gen 2 yang lebih terjangkau seharga 379 dollar AS dengan peningkatan baterai hingga 8 jam dan kemampuan merekam video berkualitas tinggi. Ada juga model Oakley Meta Vanguard seharga 499 dollar AS yang ditujukan untuk penggemar gaya lebih sporty dengan kamera 12 megapiksel dan fitur tambahan seperti integrasi Garmin. Kehadiran produk-produk ini menandai evolusi teknologi kacamata pintar yang semakin matang, memberikan pengguna berbagai pilihan sesuai kebutuhan mulai dari penggunaan sehari-hari yang stylish hingga kebutuhan olahraga dan aktivitas luar ruangan.
18 Sep 2025, 07.25 WIB

Meta Ray-Ban Display: Kacamata Pintar dengan Kontrol Gestur Neural Band Siap Dijual

Meta Ray-Ban Display: Kacamata Pintar dengan Kontrol Gestur Neural Band Siap Dijual
Meta baru saja mengumumkan peluncuran kacamata pintar baru bernama Meta Ray-Ban Display yang dilengkapi dengan layar pada satu lensa untuk menampilkan aplikasi, notifikasi, dan panduan arah. Perangkat ini merupakan kelanjutan dari kerja sama Meta dengan Ray-Ban yang sebelumnya telah sukses menjual jutaan unit kacamata pintar versi pertama mereka. Kacamata pintar ini dapat mengakses aplikasi populer seperti Instagram, WhatsApp, dan Facebook, serta menyediakan fitur tambahan seperti terjemahan langsung dan navigasi yang semuanya ditampilkan pada layar kecil di lensa. Untuk mengendalikan perangkat, pengguna akan menggunakan Neural Band, sebuah gelang yang mengenali gerakan tangan melalui sinyal otot. Meta Neural Band menggunakan teknologi electromyography (EMG) untuk membaca sinyal antara otak dan tangan, memungkinkan pengguna mengoperasikan kacamata tanpa menyentuh layar langsung. Neural Band ini juga tahan air dan memiliki daya tahan baterai hingga 18 jam, menjaga kenyamanan pengguna sepanjang hari. Produk ini sudah dapat dipesan mulai 30 September 2025 dengan harga Rp 13.14 juta ($799) . Meskipun teknologi kacamata ini belum sekompleks model Orion yang menampilkan augmented reality dan pelacakan mata, Meta berharap Meta Ray-Ban Display bisa menjadi produk smart glasses pertama yang berhasil masuk pasar konsumen secara massal. Persaingan di dunia kacamata pintar semakin ketat terutama dengan rencana peluncuran perangkat dari Google dan Apple yang kemungkinan menawarkan integrasi sistem operasi lebih baik. Namun, Meta mengandalkan pengalaman dan kerja sama lama dengan EssilorLuxottica untuk memimpin pasar wearable smart glasses di masa depan.
18 Sep 2025, 07.21 WIB

Meta Ray-Ban Display: Masa Depan AI dan Kacamata Pintar yang Mengubah Komunikasi

Mark Zuckerberg kini sering terlihat menggunakan kacamata pintar Meta Ray-Ban Display untuk mengirim pesan teks selama di kantornya. Kacamata ini dilengkapi dengan teknologi AI dan neural wristband yang memungkinkan kontrol melalui gerakan kecil otot tangan tanpa harus mengangkat tangan ke depan mata, membuat pengalaman mengetik dan berkomunikasi lebih efisien. Teknologi neural wristband ini memungkinkan pengguna mengaktifkan dan mengendalikan tampilan dengan cara mencubit jari, yang mana sinyal dari otot ditangkap secara akurat tanpa ketergantungan kamera eksternal. Hal ini membuat penggunaan perangkat tetap lancar meski tangan dalam posisi di samping, di saku, atau di belakang punggung. Kacamata ini juga menawarkan berbagai fitur AI seperti pengenalan objek, terjemahan bahasa secara real-time, teks langsung (live captions) saat berbicara di tempat ramai, hingga kemampuan menjalankan perintah AI yang membuat pengguna dapat berinteraksi dengan dunia digital langsung dari layar kecil di depan mata. Meta menargetkan pasar besar bagi pengguna kacamata yang diperkirakan mencapai miliaran di seluruh dunia. Mereka membidik kelompok pengguna yang sangat terfokus pada peningkatan produktivitas sebagai pelanggan utama, dengan harapan dalam beberapa tahun ke depan banyak orang akan beralih dari kacamata biasa ke kacamata pintar yang menyatu dengan AI. Meski saat ini produk masih dalam tahap awal dengan keterbatasan fitur dan harga yang cukup tinggi, Meta percaya produk ini akan terus berkembang secara bertahap seperti pengalaman mereka dengan generasi pertama dan kedua Ray-Ban Stories yang akhirnya laku keras. Zuckerberg meyakini kacamata pintar akan menjadi platform komputasi utama berikutnya setelah smartphone.
18 Sep 2025, 07.14 WIB

Oakley Meta Vanguard: Kacamata Pintar Terbaru untuk Atlet dan Pecinta Outdoor

Pada awal tahun ini, Oakley meluncurkan kacamata pintar Meta HSTN yang mengecewakan penggemar olahraga karena desainnya yang biasa saja dan kurangnya fitur tahan air serta keringat. Banyak yang merasa HSTN hanya versi lain dari kacamata Ray-Ban Meta yang sudah ada, sehingga Oakley dan Meta kembali berinovasi untuk menciptakan kacamata pintar yang benar-benar cocok untuk atlet dan aktivitas luar ruangan. Hasilnya adalah Oakley Meta Vanguard yang diperkenalkan dengan berbagai fitur canggih. Kacamata ini memiliki desain khas wraparound yang ringan namun tahan lama, menawarkan tiga pilihan nosepad untuk kenyamanan, serta tombol kontrol yang dirancang agar mudah dipakai dengan topi atau helm bersepeda. Sekuritas kaca dapat diganti dan versi lensa untuk keadaan cahaya rendah juga akan tersedia. Fitur utama kacamata ini adalah kamera 12MP yang ditempatkan di hidung dengan sudut pandang 122 derajat. Terdapat mode perekaman berbagai resolusi, termasuk 1080p hingga 3K, dan fitur slo-mo serta hyperlapse yang akan hadir melalui pembaruan perangkat lunak. Pengguna dapat mengatur perekaman otomatis pada momen-momen penting, mirip GoPro tapi tanpa harus memasang perangkat secara eksternal. Vanguard juga dilengkapi dengan speaker yang volumenya ditingkatkan hingga 6db, serta rating IP67 yang membuatnya tahan terhadap air dan keringat, cocok untuk dipakai saat berolahraga outdoor intensif. Daya tahan baterainya cukup untuk penggunaan selama sembilan jam dan dapat dicas cepat dengan case khusus. Kacamata ini juga dapat terhubung dengan perangkat Garmin dan Strava untuk mengakses data latihan dan menambahkan statistik ke video secara langsung. Para atlet ternama seperti Mark Cavendish, Patrick Mahomes, dan Kylian Mbappé telah memberikan masukan yang positif terhadap Vanguard. Melihat fitur dan respons atlet elit, kacamata pintar ini menjanjikan kemudahan dalam merekam dan memperoleh data selama berolahraga, yang cocok tidak hanya untuk profesional tetapi juga bagi penggemar olahraga sehari-hari.
18 Sep 2025, 07.07 WIB

Ray-Ban Meta Gen 2 Hadir dengan Baterai Lebih Tahan Lama dan Kamera 3K

Meta baru saja merilis generasi kedua dari kacamata pintar Ray-Ban yang dinamakan Ray-Ban Meta Gen 2. Kacamata ini membawa berbagai peningkatan dibandingkan versi sebelumnya, termasuk ketahanan baterai yang jauh lebih baik dan kualitas perekaman video yang lebih tinggi. Salah satu peningkatan utama adalah daya tahan baterai yang kini mencapai delapan jam pemakaian dalam sekali pengisian, dua kali lipat lebih lama dari generasi pertama yang hanya bertahan empat jam. Selain itu, waktu pengisian baterai juga sedikit lebih cepat, dengan kemampuan mengisi hingga 50 persen dalam 20 menit. Dalam hal kamera, Ray-Ban Meta Gen 2 mampu merekam video dengan resolusi hingga 3K pada 30fps, yang membuatnya sejajar dengan kompetitor seperti Oakley HSTN. Video dapat direkam dalam durasi maksimal tiga menit, dan fitur baru seperti hyperlapse dan slow-motion akan ditambahkan dalam waktu dekat. Meta juga menambahkan fitur audio bernama 'conversation focus' yang menggunakan speaker kacamata untuk memperkuat suara orang yang sedang diajak bicara. Selain itu, live translation kini mendukung tambahan bahasa Jerman dan Portugis, memperluas aksesibilitas bagi pengguna internasional. Kacamata ini dijual mulai dari harga 379 dolar AS dan tersedia dalam tiga model yakni Wayfarer, Skyler, dan Headliner. Generasi pertama yang lebih murah dengan harga mulai 299 dolar AS masih tetap tersedia bagi konsumen.

Baca Juga

  • Lyft dan Waymo Meluncurkan Layanan Ride Tanpa Sopir di Nashville pada 2026

  • Kemajuan dalam Material Baterai Meningkatkan Performa dan Efisiensi

  • Meta Meluncurkan Kacamata Pintar Terintegrasi AI Lanjutan yang Meningkatkan Pengalaman Pengguna

  • AI dan Bioengineering: Mengubah Kesehatan dan Komputasi

  • Ekspansi YouTube dalam Alat Pembuatan Konten Berbasis AI