Courtesy of InterestingEngineering
Peneliti di Technical University of Munich (TUM) telah mengembangkan pendekatan baru untuk meningkatkan umur pakai baterai zinc-ion dengan menggunakan polimer organik berpori. Dengan inovasi ini, baterai yang menggunakan polimer tersebut dapat bertahan hingga ratusan ribu siklus, jauh lebih lama dibandingkan dengan beberapa ribu siklus pada baterai lithium-ion yang umum digunakan. Zinc-ion batteries (ZIB) memiliki keunggulan karena lebih aman, tidak mudah terbakar, dan lebih ramah lingkungan karena zinc lebih melimpah di alam.
Salah satu tantangan dalam penggunaan baterai zinc adalah pembentukan "dendrit zinc" yang tidak diinginkan. Untuk mengatasi masalah ini, peneliti menggunakan kerangka organik kovalen berpori yang dapat membantu mengalirkan ion zinc dan mencegah reaksi yang dapat memicu produksi hidrogen. Penemuan ini menunjukkan bahwa dengan teknologi baru ini, baterai zinc bisa dibuat lebih tahan lama dan efisien, dengan harapan dapat digunakan dalam aplikasi komersial yang lebih luas di masa depan.