Courtesy of YahooFinance
Pasokan Minyak Tidak Pasti, OPEC+ Mungkin Tunda Kenaikan Produksi
21 Feb 2025, 17.48 WIB
93 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Harga minyak dipengaruhi oleh fluktuasi dolar dan ketidakpastian pasokan.
- OPEC+ mungkin akan menunda rencana peningkatan produksi minyak untuk menjaga stabilitas harga.
- Serangan terhadap infrastruktur minyak dapat memiliki dampak signifikan pada pasar energi global.
Minyak mengalami penurunan setelah sebelumnya mengalami kenaikan mingguan yang didorong oleh ketidakpastian pasokan. Harga minyak Brent turun di bawah Rp 1.25 juta ($76) per barel, sementara dolar AS yang menguat membuat komoditas yang dihargai dalam mata uang tersebut menjadi kurang menarik. Meskipun demikian, para pedagang minyak masih berharap OPEC+ akan menunda peningkatan produksi, terutama setelah serangan drone yang mengancam aliran pipa di Kazakhstan dan ketidakpastian mengenai ekspor dari wilayah Kurdistan Irak.
Baca juga: Harga Minyak Naik Karena Prediksi Surplus Global Dipangkas dan Risiko Geopolitik Meningkat
OPEC+ berencana untuk meningkatkan produksi sebanyak 120.000 barel per hari, tetapi penundaan ini akan menjadi yang keempat kalinya sejak 2022. Para analis dari Citi memperkirakan bahwa keputusan untuk menambah pasokan minyak ke pasar mungkin hanya akan terjadi jika ada tekanan sanksi lebih lanjut dari AS terhadap Iran. Tahun ini, harga minyak mengalami fluktuasi akibat kebijakan perdagangan dan ketidakpastian pasokan global.
--------------------
Analisis Kami: Penundaan produksi oleh OPEC+ kemungkinan besar menandakan bahwa para produsen masih waspada terhadap ketidakpastian geopolitik dan daya beli global yang belum stabil. Penguatan dolar menambah tekanan bagi komoditas yang dihargakan dalam dolar, membuat pasar minyak tetap volatil dan tidak mudah diprediksi.
--------------------
Analisis Ahli:
Eric Lee: Dengan harga minyak di tengah-$70, OPEC+ cenderung menunda peningkatan produksi kecuali ada tekanan sanksi yang lebih kuat dari AS terhadap Iran yang mengubah perhitungan pasar.
--------------------
What's Next: OPEC+ akan menunda penambahan produksi minyak dalam beberapa bulan ke depan jika tekanan sanksi AS terhadap Iran meningkat dan ketidakpastian geopolitik terus berlanjut, sehingga harga minyak tetap stabil di kisaran menengah keatas.
Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/oil-set-weekly-advance-supply-232918115.html
[1] https://finance.yahoo.com/news/oil-set-weekly-advance-supply-232918115.html