Courtesy of TheVerge

Donald Trump Tunda Larangan TikTok Demi Negosiasi Kesepakatan dengan China

05 Apr 2025, 01.01 WIB

78 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Donald Trump berusaha untuk memperpanjang keberadaan TikTok di AS.
ByteDance, pemilik TikTok, belum menunjukkan minat untuk menjual perusahaan.
Hubungan perdagangan antara AS dan China tetap tegang, terutama terkait isu teknologi dan keamanan.

Donald Trump baru saja mengumumkan di platform Truth Social bahwa ia akan menandatangani Perintah Eksekutif untuk memperpanjang keberadaan TikTok selama 75 hari lagi. Ini terjadi setelah undang-undang yang melarang TikTok hampir berlaku. Meskipun ada beberapa tawaran untuk membeli TikTok, pemiliknya yang berasal dari China, ByteDance, belum menunjukkan minat untuk menjual atau mengurangi kepemilikannya.

Trump menyatakan bahwa pemerintahannya telah bekerja keras untuk menyelamatkan TikTok dan telah membuat kemajuan yang signifikan. Ia menjelaskan bahwa kesepakatan yang sedang dibahas memerlukan lebih banyak waktu untuk mendapatkan semua persetujuan yang diperlukan. Ia juga menekankan pentingnya hubungan baik dengan China, meskipun ada ketegangan terkait tarif yang dikenakan oleh Amerika Serikat.

Trump percaya bahwa tarif adalah alat ekonomi yang sangat kuat dan penting untuk keamanan nasional. Ia berharap TikTok tidak akan "hilang" dan ingin terus bekerja sama dengan TikTok dan China untuk menyelesaikan kesepakatan tersebut.

--------------------

Analisis Kami: Penundaan yang dilakukan Trump menunjukkan bahwa tekanan politik dan ekonomi terhadap perusahaan teknologi asal China masih sangat kompleks dan penuh ketidakpastian. Meski ada niat mempertahankan TikTok tetap beroperasi, tanpa kesepakatan yang jelas dari ByteDance, risiko pemblokiran akan tetap tinggi.

--------------------

Analisis Ahli:

KrebsOnSecurity (Brian Krebs, pakar keamanan siber): Keamanan data pribadi adalah isu utama yang tidak bisa diabaikan, penundaan ini memberi waktu tapi bukan solusi permanen.

Prof. Henry Farrell (Ahli hubungan internasional): Kerumitan hubungan diplomatik dengan China membuat penyelesaian masalah TikTok menjadi sulit dan lebih rumit daripada sekadar isu bisnis.

--------------------

What's Next: Jika negosiasi gagal, larangan TikTok kemungkinan akan diberlakukan setelah periode 75 hari kedua berakhir, yang dapat menyebabkan TikTok diblokir di Amerika Serikat.

Referensi:
[1] https://theverge.com/news/643730/tiktok-ban-delay-donald-trump