Courtesy of CNBCIndonesia

Prabowo Ajak Sarjana Ciptakan Lapangan Kerja di Desa Hadapi Era AI

Memastikan bahwa lapangan kerja masih tersedia dan mendorong masyarakat untuk bersedia bekerja di desa-desa.

07 Apr 2025, 21.50 WIB

94 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Lapangan kerja masih tersedia, tetapi masyarakat perlu bersedia untuk berpartisipasi.
Disrupsi teknologi mempengaruhi jumlah pekerjaan yang tersedia, sehingga perlu ada penyesuaian.
Pengembangan ekonomi lokal di desa dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Hambalang, Jawa Barat, Indonesia - Kesulitan mencari pekerjaan menjadi masalah yang banyak diungkapkan masyarakat. Presiden Prabowo Subianto memastikan bahwa lapangan kerja masih tersedia, namun masyarakat harus bersedia bekerja di desa-desa. Menurutnya, pekerjaan di kota-kota besar terbatas dan para sarjana bisa dikirim ke desa untuk menjadi manajer koperasi, guru, motivator, dan pembina koperasi.

Prabowo berharap pertumbuhan ekonomi bisa dimulai dari bawah sehingga golongan ekonomi rendah bisa naik dari penghasilan, daya beli, hingga konsumsi. Ia juga menyinggung disrupsi teknologi dan perkembangan artificial intelligence yang bisa memangkas pekerjaan dari ribuan orang di perusahaan. Contohnya, pabrik Mercedes-Benz yang tadinya dijalankan oleh 3.000 orang sekarang bisa dijalankan oleh 20 orang.

Prabowo menegaskan bahwa efisiensi harus memiliki sisi kemanusiaan dan keberpihakan. Ia menyarankan pengembangan industri perikanan dari kapal tangkap ikan, dermaga, hingga cold storage untuk menciptakan lapangan kerja dan devisa. Dengan keberpihakan dan kesediaan masyarakat, Prabowo optimis pertumbuhan ekonomi bisa tercapai.

--------------------

Analisis Kami: Pendekatan yang diusulkan Prabowo sangat relevan mengingat urbanisasi dan keterbatasan lapangan kerja di kota besar, sehingga memanfaatkan potensi desa menjadi solusi yang bijaksana. Namun, keberhasilan inisiatif ini sangat tergantung pada kesiapan masyarakat desa dan dukungan infrastruktur untuk transformasi ekonomi.

--------------------

Analisis Ahli:

Joseph Stiglitz: Transformasi ekonomi yang inklusif harus memperhatikan aspek sosial agar efisiensi teknologi tidak mengorbankan kesejahteraan masyarakat kelas bawah.

Esther Duflo: Pengembangan lapangan kerja di desa dapat meningkatkan ekonomi lokal dan mengurangi kesenjangan, asalkan dilakukan dengan pendekatan berbasis data dan partisipasi komunitas.

--------------------

What's Next: Ke depan, Indonesia akan melihat pergeseran besar dalam struktur lapangan kerja yang lebih terfokus pada pemanfaatan teknologi dan pengembangan sektor ekonomi desa, mengurangi ketergantungan pada pekerjaan di kota besar serta meningkatkan peran teknologi cerdas di industri.

Referensi:
[1] https://www.cnbcindonesia.com/tech/20250407213825-37-624043/prabowo-klaim-banyak-lapangan-kerja-singgung-dampak-ai-ke-industri